Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita di Balik Jersey "Gado-Gado" Arema FC

Kompas.com - 14/01/2024, 09:00 WIB
Suci Rahayu,
Sem Bagaskara

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Ada cerita menarik dari perjalanan Arema FC di Liga 1 2023-2024. Singo Edan sempat bertanding dengan jersey "gado-gado".

Jersey "gado-gado" itu merupakan kombinasi antara seragam utama dan kostum kedua Arema FC.

Arema FC memakai jersey kombinasi saat bertandang melawan Bali United pada laga pekan ke-21 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar.

Sebagai tuan rumah, Bali United mendapatkan hak untuk mengenakan jersey utama mereka yang berwarna merah (atasan)–putih (celana)–merah (kaus kaki).

Sedangkan, Arema FC sebagai tamu seharusnya mengenakan jersey kedua yang berwarna putih-putih-putih.

Baca juga: Arema FC Dibayangi Ancaman Degradasi, Usung Misi Sapu Bersih di Liga 1

Namun, karena ada kesamaan dengan Bali United pada celana yang berwarna putih, Arema FC kemudian menggunakan bawahan dari kostum utama yang berwarna biru.

Hal itu sejalan dengan regulasi Liga 1 2023-2024, di mana dua tim yang bertanding harus menggunakan warna jersey yang kontras dan berbeda.

Tujuannya adalah untuk mempertegas identitas kedua tim dan menghindari kebingungan di dalam lapangan.

Jersey "gado-gado" kemudian dipakai lagi oleh Arema pada pekan ke-22 saat menjamu Persis Solo.

Sebagai tuan rumah, tim berjuluk Singo Edan itu seharusnya mengenakan jersey utama warna biru-biru-biru.

Tapi, Singo Edan pada akhirnya tampil mengenakan kaus warna putih dari jersey kedua, sehingga kombinasinya menjadi putih-biru-biru.

“Sebetulnya kombinasi itu dilakukan karena saat MCM (Match Coordination Meeting) wasit memutuskan bahwa kalau Arema pakai atasan biru atau bawahan biru berbenturan dengan tim lawan."

"Jadi kombinasi jersey itu lebih dari keputusan saat MCM,” tutur Manajer Arema FC Store, Tjiptadi Purnomo, kepada Kompas.com.

Baca juga: Arema FC Dibayangi Ancaman Degradasi, Usung Misi Sapu Bersih di Liga 1

Meskipun menggunakan seragam tempur "gado-gado", penampilan Jayus Haryono dkk tetap enak dipandang. 

Tjiptadi Purnomo menerangkan bahwa klub memang punya gagasan untuk membuat setiap jersey unik melalui warna dan ciri khas masing-masing.

Kostum juga didesain sedemikian rupa supaya bisa selaras saat dikombinasikan.

“Kami mendesain jersey dua musim sebelumnya itu antara home, away, dan third ada corak yang berkesinambungan. Jadi, alhamdulillah, misal dikombinasi masih bisa matching atau cocok,” ucap Tjiptadi Purnomo, pria yang biasa disapa Aditoel.

Gagasan ini akan terus dipertahankan pada musim-musim selanjutnya dan menjadi ciri khas desain jersey Arema FC.

“Karena desain musim depan dan produksi untuk musim depan juga sudah jalan,” kata Tjiptadi Purnomo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Upaya FIFA Berantas Rasialisme: Larangan Bertanding hingga Gestur Tangan Menyilang

Upaya FIFA Berantas Rasialisme: Larangan Bertanding hingga Gestur Tangan Menyilang

Internasional
Persib Bandung Vs Bali United, Hodak Siapkan Pasukan Sampai Babak Adu Penalti

Persib Bandung Vs Bali United, Hodak Siapkan Pasukan Sampai Babak Adu Penalti

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Akan Panggil 2 Pemain Tambahan untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026

Timnas Indonesia Akan Panggil 2 Pemain Tambahan untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026

Timnas Indonesia
Hasil Thailand Open 2024: Langkah Gregoria Terhenti Usai Berjuang Tiga Gim

Hasil Thailand Open 2024: Langkah Gregoria Terhenti Usai Berjuang Tiga Gim

Badminton
Pemain 14 Tahun Pecahkan Rekor Sergio Aguero di Liga Argentina

Pemain 14 Tahun Pecahkan Rekor Sergio Aguero di Liga Argentina

Liga Lain
Pemain Terlupakan Man City Bisa Dapat Medali Juara Premier League

Pemain Terlupakan Man City Bisa Dapat Medali Juara Premier League

Liga Inggris
Kata Manajer Tim Terkait Ujian Madura United di Championship Series Liga 1

Kata Manajer Tim Terkait Ujian Madura United di Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Resmi Diluncurkan, Honor of Kings Gelar Turnamen Esport

Resmi Diluncurkan, Honor of Kings Gelar Turnamen Esport

Sports
Timnas Jerman Panggil 27 Pemain, Nagelsmann Ingin Juara Euro 2024

Timnas Jerman Panggil 27 Pemain, Nagelsmann Ingin Juara Euro 2024

Internasional
Tiga Klub 100 Persen Lolos Club Licensing, Bukti Konsistensi, Sejarah, dan Pelecut Prestasi

Tiga Klub 100 Persen Lolos Club Licensing, Bukti Konsistensi, Sejarah, dan Pelecut Prestasi

Liga Indonesia
Xavi Menang dalam Laga Ke-100 Latih Barcelona, Bicara Hasrat Juara

Xavi Menang dalam Laga Ke-100 Latih Barcelona, Bicara Hasrat Juara

Liga Spanyol
LaLiga Extratime, Kedekatan Sepak Bola Indonesia dan Spanyol

LaLiga Extratime, Kedekatan Sepak Bola Indonesia dan Spanyol

Liga Spanyol
Daftar Skuad Perancis untuk Euro 2024: Kante Kembali, Ada Mbappe

Daftar Skuad Perancis untuk Euro 2024: Kante Kembali, Ada Mbappe

Internasional
Daftar Skuad Belanda untuk Euro 2024, Ada Pemain Keturunan Indonesia

Daftar Skuad Belanda untuk Euro 2024, Ada Pemain Keturunan Indonesia

Internasional
Ronaldo Masih Termotivasi, Mau Bersaing dengan 'Singa-singa Muda'

Ronaldo Masih Termotivasi, Mau Bersaing dengan "Singa-singa Muda"

Liga Lain
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com