Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Arema FC Dibayangi Ancaman Degradasi, Usung Misi Sapu Bersih di Liga 1

Kompas.com - 13/01/2024, 06:20 WIB
Suci Rahayu,
Sem Bagaskara

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Tidak ada pilihan lain bagi Arema FC selain melakukan sapu bersih pada 11 laga sisa Liga 1 2023-2024, demi bisa keluar dari zona degradasi

Saat ini Arema FC menempati posisi ke-16 klasemen Liga 1 2023-2024 dengan perolehan 21 poin.

Tim beralias Singo Edan pun dituntut untuk bisa mengamankan hasil positif pada setiap laga sisa kompetisi musim ini.

“Saya berharap semuanya bisa sapu bersih sisa laga. Mohon doanya semua,” kata Manajer Arema FC, Wiebie Dwi Andriyas.

“Kalau tidak punya target memenangkan pertandingan, kami akan susah terlepas dari degradasi. Ya mudah-mudahan, kami berjuang bareng baik manajemen dan pemain bisa memenangkan setiap pertandingan,” ucapnya menambahkan.

Baca juga: Persebaya dan Arema FC Kompak Andalkan Ice Bath untuk Pemulihan

Ia pun mengingatkan pemain Arema FC untuk tampil lebih konsisten. Sang manajer tim juga menilai bahwa sebenarnya ada banyak progres positif yang ditunjukkan Arema FC semenjak ditangani Fernando Valente.

Hanya saja permainan bagus yang sudah ditampilkan di lapangan seringkali tidak berujung hasil positif. Sebab, tim kerap tidak konsisten dalam menjaga fokus di sepanjang pertandingan.

“Kami berharap pemain bermain konsisten untuk bisa memenangkan sisa pertandingan. Beberapa kali pemain sudah bagus, konsistennya kurang,” ujar Wiebie, mantan Manajer Borneo FC itu.

“Semua kumpul bareng agar pemain bisa all out memenangkan pertandingan baik home atau away,” katanya lagi.

Baca juga: Persebaya dan Arema FC Kompak Andalkan Ice Bath untuk Pemulihan

Pihak manajemen Arema FC pun telah melakukan evaluasi untuk masalah inkonsistensi tim.

Wiebie Dwi Andriyas menyebut salah satu faktor pemicu adalah status Arema FC sebagai "tim musafir".

Musim ini, Arema FC harus bolak-balik Malang-Bali. Sehingga, kondisi fisik pemain terdampak dan seringkali kehilangan konsentrasi di lapangan karena kelelahan.

“Kami memang ada evaluasi itu (kelelahan), memikirkan kami latihan di Malang main di Bali. Habis menang kami harus terbang lagi, ya mungkin di perjalanan itu salah satu faktornya,” ujar Wiebie menjelaskan.

Laga pertama Singo Edan usai menjalani jeda kompetisi adalah menjamu PSIS Semarang pada pekan ke-24.

Laga Arema FC vs PSIS akan berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Senin (5/2/2024).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Internasional
Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Internasional
VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

Internasional
Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Internasional
Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Badminton
Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Badminton
Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Badminton
Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Badminton
'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup 'Neraka' Menanti

Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup "Neraka" Menanti

Timnas Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com