KOMPAS.com - Grand Final Livoli Divisi Utama 2023 putri dipastikan berjalan sengit dan seru yang berlangsung di GOR Joyoboyo Kediri, Sabtu (9/12/2023) ini.
Di partai puncak ini akan mempertemukan TNI AU dan Petrokimia Gresik Pupuk Indonesia.
Kedua tim juga dalam kondisi terbaik dan sama-sama dalam kondisi berapi-api untuk menjadi yang terbaik di kompetisi divisi utama terbaik di Indonesia ini.
Berdasarkan catatan head to head, laga ini merupakan pertemuan ketiga kedua tim di Livoli Divisi Utama 2023.
Sebelumnya mereka sudah bertemu dua kali pada babak final four yang seluruhnya dimenangkan TNI AU dengan skor telak 3-0.
Baca juga: Henhen Herdiana Canggung Jalani Comeback Bersama Persib
Namun pelatih Petrokimia Gresik, Pedro Lilipaly memastikan hal tersebut tidak mempengaruhi semangat timnya.
"Bola itu bulat. Dua kekalahan di final four itu bukan ukuran. Kalau di final bisa berbeda," ujar mantan asisten pelatih voli Timnas Indonesia.
Semangat pun berlipat karena petinggi Petrokimia Gresik akan hadir memberikan dukungan, termasuk sang Direktur Utama Dwi Satriyo Annurogo. Ia mendorong Bella Sabrina Agustina dkk untuk mengeluarkan
"Manajemen menargetkan anak-anak lolos final four. Setelah lolos final four baru berpikir lolos final. Setelah final baru berpikir juara," imbuhnya.
Tidak hanya itu pada laga ini Petrokimia Gresik juga berusaha membuat sejarah baru.
Ini merupakan final pertama tim dalam 10 terakhir. Sebelumnya paling jauh Petrokimia Gresik hanya sampai pada peringkat ketiga.
"Kita ingin pecahkan rekor menjadi juara tahun ini," ucap Pedro Lilipaly.
Baca juga: Rekap Putaran Akhir Final Four Livoli Divisi Utama 2023
Di sisi lain Petrokimia Gresik bukan satu-satunya tim yang dalam kondisi berapi-api. TNI AU juga mengobarkan semangat yang sama untuk juara.
TNI AU terakhir juara pada musim 2016 silam. Kemudian pada musim 2022 lalu mereka menjadi runner up usai tumbang ditangan Surabaya Bank Jatim.
Kini pelatih Alim Suseno dan anak asuhnya ingin menjadi yang terbaik di Indonesia.