Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Uluran Tangan PSSI: Kandang Indonesia, Kandang Palestina Juga

Kompas.com - 04/11/2023, 22:27 WIB
Firzie A. Idris

Penulis

KOMPAS.com - PSSI menawarkan Indonesia sebagai kandang Palestina jelang laga babak kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 negara yang tengah menderita akibat serangan Israel itu melawan Australia.

Hal ini disampaikan Ketua Umum PSSI Erick Thohir pada Sabtu (4/11/2023) malam WIB.

“Kami menawarkan Indonesia sebagai kandang bagi Palestina saat mereka memainkan laga kandang kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Australia bulan ini. Kandang kami kandang Palestina juga," kata Erick, dikutip dari situs resmi PSSI.

Palestina dijadwalkan menjamu Australia pada laga Babak Kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada Selasa (21/11/2023).

Timnas Palestina sendiri pernah bermain di Indonesia kala menghadapi Garuda di Surabaya pada laga persahabatan, 14 Juni 2023.

Baca juga: Timnas Palestina Puji Stadion Gelora 10 November, Simbol Kemenangan Melawan Penjajah

Ketika itu, laga di Stadion Gelora Bung Tomo tersebut berakhir 0-0.

"Kami dengan rendah hati menawarkan tim Palestina untuk bertanding melawan Australia pada tanggal 21 November di Indonesia untuk Penyisihan Kualifikasi Bersama Putaran 2," tulis Sekjen PSSI lewat pesan elektronik kepada Wakil Federasi Sepakbola Palestina, Susan Shalabi.

"Bapak Erick Thohir, Presiden Federasi, akan memfasilitasi tim Palestina dibidang akomodasi, transportasi darat dan juga stadion untuk pertandingan tersebut dengan biaya sendiri."

Susan mengapresiasi belasungkawa yang diberikan PSSI. Menurutnya itu sangat berarti bagi rakyat Palestina selama menghadapi masa-masa sulit.

Ia mengaku terharu dengan tawaran dan kemurahan hati PSSI atas kesediaan untuk menjadi tuan rumah pertandingan antara Palestina dan Australia.

"Sikap ini menunjukkan semangat persatuan dan dukungan Indonesia terhadap Palestina," kata Susan.

Baca juga: Pelatih Palestina Kagum Atmosfer Pertandingan dan Akui Lawan Kurang Beruntung

Namun, Susan juga mengatakan bahwa pihaknya sejatinya telah memilih Kuwait sebagai venue untuk pertandingan tersebut.

Ia pun mengirimkan ucapan terima kasih kepada PSSI atas gestur tersebut.

"Kami mengucapkan terima kasih dengan sepenuh hati atas tawaran baik Anda dan menantikan kelanjutan kerja sama antar asosiasi kami," ujarnya.

Perang Hamas-Israel menginjak waktu 29 hari pada Sabtu (4/11/2023).

Pertempuran tersebut pecah setelah pejuang-pejuang Hamas menyerbu melintasi perbatasan Israel pada 7 Oktober lalu.

Menurut para pejabat Israel, serangan Hamas tersebut menewaskan sedikitnya 1.400 orang, sebagian besar warga sipil. Disebutkan, kelompok Hamas juga menculik lebih dari 240 orang lainnya.

Namun, pembalasan Israel banyak disebut oleh otoritas-otoritas internasional sebagai berlebihan, melanggar hukum-hukum internasional serta seruan perdamaian, dan menjurus genosida.

Kementerian Kesehatan di wilayah Palestina yang dikuasai Hamas melaporkan 9.227 orang telah terbunuh, dua pertiganya adalah perempuan dan anak-anak.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadwal Malaysia Masters 2024, 7 Wakil Indonesia Tanding di 16 Besar

Jadwal Malaysia Masters 2024, 7 Wakil Indonesia Tanding di 16 Besar

Badminton
Atalanta Juara Liga Europa, Parma Kenang Memori 25 Tahun Silam

Atalanta Juara Liga Europa, Parma Kenang Memori 25 Tahun Silam

Liga Lain
Atalanta Juara Liga Europa, Gasperini Sanjung Para Pemain La Dea

Atalanta Juara Liga Europa, Gasperini Sanjung Para Pemain La Dea

Liga Lain
Kata Xabi Alonso Setelah Leverkusen Terkapar di Final Liga Europa

Kata Xabi Alonso Setelah Leverkusen Terkapar di Final Liga Europa

Liga Lain
FIFA Dorong Uji Coba Aturan Offside Baru, Perubahan Terbesar dalam 30 Tahun

FIFA Dorong Uji Coba Aturan Offside Baru, Perubahan Terbesar dalam 30 Tahun

Internasional
5 Fakta Atalanta Vs Leverkusen: Sejarah La Dea, Rusaknya Rekor Xabi Alonso

5 Fakta Atalanta Vs Leverkusen: Sejarah La Dea, Rusaknya Rekor Xabi Alonso

Liga Lain
Hattrick di Final Liga Europa, Ademola Lookman Cetak Sejarah

Hattrick di Final Liga Europa, Ademola Lookman Cetak Sejarah

Liga Lain
Hasil Atalanta Vs Bayer Leverkusen 3-0, La Dea Juara Liga Europa!

Hasil Atalanta Vs Bayer Leverkusen 3-0, La Dea Juara Liga Europa!

Liga Lain
Habis Degradasi, Vincent Kompany Menuju Bayern Muenchen

Habis Degradasi, Vincent Kompany Menuju Bayern Muenchen

Bundesliga
Link Live Streaming Atalanta Vs Bayer Leverkusen, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming Atalanta Vs Bayer Leverkusen, Kickoff 02.00 WIB

Liga Lain
Aroma Duel Meksiko Vs Brasil Jelang Final Championship Series Liga 1

Aroma Duel Meksiko Vs Brasil Jelang Final Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Kesan Pemain Timnas Putri Indonesia Dilatih Satoru Mochizuki: Kelas Dunia…

Kesan Pemain Timnas Putri Indonesia Dilatih Satoru Mochizuki: Kelas Dunia…

Timnas Indonesia
Timnas Putri Indonesia Vs Singapura, Satoru Mochizuki Buta Kekuatan Lawan

Timnas Putri Indonesia Vs Singapura, Satoru Mochizuki Buta Kekuatan Lawan

Timnas Indonesia
Inter Milan Resmi Ganti Pemilik Setelah Suning Gagal Lunasi Pinjaman

Inter Milan Resmi Ganti Pemilik Setelah Suning Gagal Lunasi Pinjaman

Liga Italia
Buta soal Indonesia, Kini Rivera Ukir Nama Jadi Legenda Madura United

Buta soal Indonesia, Kini Rivera Ukir Nama Jadi Legenda Madura United

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com