Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelatih Persib Ungkap Kunci JDT Berkuasa Sedekade di Liga Malaysia

Kompas.com - 04/10/2023, 16:30 WIB
Adil Nursalam,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Klub besar asal Malaysia Johor Darul Ta’zim (JDT) membuat sejarah mengagumkan di sepak bola Negeri Jiran. 

JDT berhasil juara liga domestik secara beruntun dalam 10 tahun terakhir.  

JDT merajai sepak bola Malaysia selama satu dekade sejak 2014-2023. Mereka kini sedang menatap level kompetisi lebih tinggi di Liga Champions Asia. 

Pelatih Persib Bojan Hodak yang juga pernah menjadi pelatih kepala JDT tahun 2014, menilai JDT memang pantas menyandang raja di sepak bola Malaysia. 

Baca juga: Kata Jordi Amat soal Rumor Gabung Klub Malaysia Johor Darul Takzim

Gelontoran dana seakan tak ada hentinya dari sang pemilik klub Tunku Ismail Idris yang merupakan Putra Mahkota Johor. 

Fasilitas tempat latihan yang sangat mumpuni, punya uang untuk membayar gaji pemain bintang lokal, serta kualitas pemain asing yang jempolan berada di sana.

Hampir tak ada satu pun lawan di kompetisi domestik yang bisa menyaingi JDT sepanjang 10 tahun terakhir. 

“Uang. Mereka punya anggaran lebih besar dari yang lainnya, jadi itu kuncinya,” sebut Bojan Hodak. 

“Jika memiliki fasilitas yang terbaik, memiliki pemain terbaik, pemain lokal terbaik, punya pemain asing yang mahal, jadi itu kuncinya,” paparnya. 

Baca juga: Dua Pertandingan Tandang Beruntun Jadi Ujian Persib Bandung

Saat melatih Kuala Lumpur FC 2020-2023, Bojan Hodak pun sulit menandingi JDT yang terlalu digdaya di liga dan di ajang piala liga. 

Pada pertandingan final Piala FA Malaysia 22 Juli 2023–yang menjadi laga terakhir Bojan Hodak di klub Ibu Kota—Kuala Lumpur FC harus menelan kekalahan 0-2 oleh JDT. 

Pelatih kelahiran Zagreb, 4 Mei 1971, ini tak tahu apakah Persib klub yang dilatihnya sekarang bisa melakukan hal yang sama seperti JDT. 

“Itu harus ditanyakan kepada manajemen karena saya tidak mendatangkan uang kepada klub,” sebutnya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com