Southgate Cabut Usai Euro 2024, Timnas Inggris Goda Guardiola

KOMPAS.com – Federasi Sepak Bola Inggris (FA) dikabarkan membuka kans untuk merekrut Josep "Pep" Guardiola sebagai pelatih timnas Inggris.

Kursi kepelatihan timnas Inggris sejatinya masih dikuasai oleh Gareth Southgate. Ia masih memiliki kontrak 31 Desember 2024.

Menurut laporan Daily Mail, Gareth Southgate bakal mundur dari jabatannya sebagai juru racik Inggris seusai Euro 2024 Jerman.

Sejumlah nama sedang dipertimbangkan FA Inggris untuk menggantikan Southgate di posisi pelatih kepala. 

Baca juga: Jack Grealish dan Alexander-Arnold Tercoret dari Skuad Timnas Inggris

Mereka adalah Eddie Howe, Mauricio Pochettino, dan Graham Potter. Ketiganya dinilai pantas untuk menukangi timnas Inggris.

Meski begitu, FA Inggris juga tengah menjajaki kemungkinan untuk merekrut pelatih Man City, Pep Guardiola.

FA Inggris tidak mudah untuk membawa Pep Guardiola. Pasalnya, pelatih asal Spanyol itu masih terikat kontrak dengan Man City.

Kesepakatan kontrak yang dibangun antara Man City dan Pep Guardiola baru berakhir pada tahun 2025. 

Baca juga: Menerka Masa Depan Gareth Southgate di Timnas Inggris Usai Piala Dunia 2022

Dengan demikian, Pep Guardiola masih terikat kontrak dengan Man City ketika Euro 2024 rampung bergulir.

Oleh karena itu, FA Inggris pun mendapatkan hambatan apabila ingin mendapatkan tanda tangan Pep Guardiola.

Sejatinya, opsi paling masuk akal adalah Graham Potter. Sebab, pelatih berumur 48 tahun itu berstatus tanpa klub seusai dipecat Chelsea.

Kendati demikian, prestasi Graham Potter sangat jauh berbeda dibandingkan dengan Pep Guardiola.

Sepanjang karier sebagai pelatih, Graham Potter baru sekali merasakan juara ketika membawa Ostersunds FK meraih trofi Swedish Cup Winner 2016-2017.

Baca juga: Resmi, Gareth Southgate Bertahan di Timnas Inggris hingga Euro 2024

Di lain sisi, Pep Guardiola mempunyai karier cemerlang. Ia sudah dua kali merasakan treble winner bersama Barcelona dan Man City.

Selain itu, Guardiola pernah membawa Bayern Muenchen dan Barcelona memenangi Piala Dunia Antarklub.