Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hukuman Tragedi Kanjuruhan Berakhir, Arema FC Bisa Kembali Bermarkas di Malang

Kompas.com - 08/07/2023, 16:29 WIB
Ahmad Zilky,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB), Ferry Paulus, mengungkapkan bahwa hukuman untuk Arema FC setelah tragedi Kanjuruhan sudah berakhir.

“Sudah habis. Hukumannya telah selesai,” ungkap Ferry Paulus kepada awak media, termasuk Kompas.com di Shalva Hotel, Jakarta, Jumat (7/7/2023).

Walau demikian, Ferry Paulus menjelaskan bahwa Arema FC belum bisa bermarkas di sekitar Malang.

Pasalnya, menurut Ferry Paulus, Arema FC masih menunggu rampungnya renovasi Stadion Gajayana.

Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB), Ferry Paulus, saat berbicara kepada awak media, termasuk Kompas.com di Shalva Hotel, Jakarta, pada Jumat (7/7/2023). Dalam kesempatan itu, Ferry Paulus mengatakan bahwa hukuman Arema FC setelah tragedi Kanjuruhan sudah selesai.Ahmad Zilky/KOMPAS.com Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB), Ferry Paulus, saat berbicara kepada awak media, termasuk Kompas.com di Shalva Hotel, Jakarta, pada Jumat (7/7/2023). Dalam kesempatan itu, Ferry Paulus mengatakan bahwa hukuman Arema FC setelah tragedi Kanjuruhan sudah selesai.

Eks Presiden Persija Jakarta itu mengungkapkan, Arema FC saat ini masih bermarkas di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali.

Baca juga: Tunjukkan Perbaikan, Bos Persib Dukung Ferry Paulus Dirut PT LIB

“Sekarang ini, Arema belum bermarkas di seputaran Malang,” kata sosok berumur 59 tahun tersebut.

“Masih menunggu renovasi Stadion Gajayana. Mungkin 3-4 bulan baru (selesai),” ungkapnya menjelaskan.

“Kalau sudah, dia (Arema FC) bakal kembali (bermarkas di Malang). Sekarang di Bali,” ujar dia melanjutkan.

Adapun Arema FC memang sempat dijatuhi hukuman oleh Komite Disiplin (Komdis) PSSI akibat insiden tragis di Stadion Kanjuruhan.

Baca juga: Hasil Arema FC Vs Persib, Luis Milla Akui Kesalahannya

Kala itu, Ketua Komdis PSSI, Erwin Tobing, menilai Arema FC gagal menjalankan tugasnya dengan baik untuk mengamankan laga melawan Persebaya Surabaya.

Sebab, duel Arema FC vs Persebaya di Stadion Kanjuruhan pada Sabtu (1/10/2022) sampai menewaskan 135 orang.

Oleh karena itu, Arema FC akhirnya dilarang menyelenggarakan pertandingan sebagai tuan rumah.

Tim berjulukan Singo Edan dihukum untuk menjalani laga sebagai tuan rumah dengan jarak lebih dari 250 km dari markas mereka.

“Dari hasil sidang kami kepada klub Arema FC dan panitia pelaksananya keputusannya adalah dilarang menyelenggarakan pertandingan dengan penonton sebagai tuan rumah dan harus dilaksanakan di tempat yang jauh dari markas Malang. Jaraknya harus 250 km dari lokasi,” ucap Erwin Tobing pada Selasa (4/10/2022) silam.

Baca juga: Arema FC Vs Persib: Hati Singo Edan, Keyakinan Melawan

Selain itu, Erwin Tobing mengatakan bahwa Arema FC juga mesti membayar denda senilai Rp 250 juta, akibat dari tragedi Kanjuruhan.

“Kedua, klub Arema FC dikenakan sanksi denda Rp 250 juta. Ketiga, pengulangan pelanggaran di atas akan mendapatkan hukuman lebih berat kepada klub dan badan pelaksanannya,” ujar dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Piala Asia U23 2024: Magi STY Disorot Pelatih Irak, Indonesia Wajib Dihormati

Piala Asia U23 2024: Magi STY Disorot Pelatih Irak, Indonesia Wajib Dihormati

Timnas Indonesia
Al Nassr Vs Al Khaleej 3-1: Voli Ronaldo Sakti, Faris Najd Tembus Final

Al Nassr Vs Al Khaleej 3-1: Voli Ronaldo Sakti, Faris Najd Tembus Final

Liga Lain
Parma Promosi, Buffon dan Dino Baggio Beri Ucapan Menyentuh

Parma Promosi, Buffon dan Dino Baggio Beri Ucapan Menyentuh

Liga Italia
5 Poin Penting dari Jumpa Pers STY-Rio Fahmi Jelang Irak Vs Indonesia

5 Poin Penting dari Jumpa Pers STY-Rio Fahmi Jelang Irak Vs Indonesia

Timnas Indonesia
Jadon Sancho Jadi Bintang Dortmund: 12 Dribel Tuntas, Setara Messi

Jadon Sancho Jadi Bintang Dortmund: 12 Dribel Tuntas, Setara Messi

Liga Champions
Piala Asia U23 2024: Irak Mata-matai Timnas Indonesia, Waspada Pemain dari Eropa

Piala Asia U23 2024: Irak Mata-matai Timnas Indonesia, Waspada Pemain dari Eropa

Timnas Indonesia
Kemenangan Dortmund Kunci 5 Slot Bundesliga di Liga Champions Musim Depan

Kemenangan Dortmund Kunci 5 Slot Bundesliga di Liga Champions Musim Depan

Bundesliga
Hasil Dortmund Vs PSG 1-0: Gol Fullkrug Bawa BVB Menang

Hasil Dortmund Vs PSG 1-0: Gol Fullkrug Bawa BVB Menang

Liga Champions
Parma Kembali ke Serie A Sementara Jay Idzes Cetak 2 Gol bagi Venezia

Parma Kembali ke Serie A Sementara Jay Idzes Cetak 2 Gol bagi Venezia

Liga Italia
Borneo FC Singgung Wasit, Alarm Bahaya Jelang Babak Championship Series

Borneo FC Singgung Wasit, Alarm Bahaya Jelang Babak Championship Series

Liga Indonesia
Perbasi DKI Jakarta Terus Lakukan Perbaikan demi Prestasi

Perbasi DKI Jakarta Terus Lakukan Perbaikan demi Prestasi

Sports
Bali United Harap Jadwal Pasti Championship Series untuk Lawan Persib

Bali United Harap Jadwal Pasti Championship Series untuk Lawan Persib

Liga Indonesia
Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Eksklusif UFC 301: Drakkar Klose Siap Vs Joaquim Silva, Bertarung demi Keluarga

Eksklusif UFC 301: Drakkar Klose Siap Vs Joaquim Silva, Bertarung demi Keluarga

Sports
Hasil Piala Thomas 2024: Leo/Daniel Menang, Indonesia Jadi Juara Grup C

Hasil Piala Thomas 2024: Leo/Daniel Menang, Indonesia Jadi Juara Grup C

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com