Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Resmi Degradasi, Pemilik Leicester City Kirim Pesan kepada Fans

Kompas.com - 30/05/2023, 13:30 WIB
Frengky Tanto Wijaya,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

Sumber BBC

KOMPAS.com - Jawara Liga Inggris musim 2015-2016, Leicester City dipastikan harus terdegradasi ke divisi Championship pada musim depan.

Leicester harus rela turun kasta usai hanya mampu duduk di peringkat ke-18 klasemen atau menjadi tiga tim terbawah dalam tabel klasemen musim ini, dengan raihan 34 poin.

Pemilik dari The Foxes, Aiyawatt Srivaddhanaprabha mengirimkan pesan yang kuat usai timnya terelegasi musim ini.

"Terdegradasinya kami tidak dapat disangkal merupakan sebuah kemunduran yang signifikan, tetapi itu tidak akan menentukan nasib kami kedepannya," ujar Aiyawatt dilansir dari BBC.

Baca juga: Hasil Liga Inggris: Everton Menang, Leicester dan Leeds Ikut Jejak Southampton Degradasi ke Championship

Kendati menang di pekan terakhir dengan skor 2-1 atas West Ham United, tetapi nasib dari anak-anak besutan Dean Smith tidak dapat tertolong karena di waktu yang bersamaan Everton berhasil menang 1-0 atas Bournemouth.

"Hari ini, kami berbagi kekalahan dan rasa sakit terdegradasi secara bersama-sama," lanjutnya.

"Namun, kami akan bangkit dan kembali ke sini (Premier League)," tegas anak dari mendiang Vichai Srivaddhanaprabha tersebut.

Aiyawatt sendiri menuturkan bahwa ini merupakan konsekuensi bagi timnya usai tidak tampil dengan begitu baik sepanjang musim ini.

Baca juga: Klasemen Akhir Liga Inggris: Leicester Terdegradasi, Chelsea Minus 45 dari Puncak

"Musim lalu adalah musim paling sulit bagi kami semua untuk bertahan. Degradasi merupakan konsekuensi dari 38 pertandingan di liga, dan selama periode itu kami belum cukup baik," jelasnya.

Pemilik Leicester City tersebut menerima beberapa pesan, baik bernada positif dan negatif, dari pendukungnya usai timnya dipastikan terelegasi.

"Saya telah menerima banyak pesan dari penggemar kami, baik bernada positif maupun negatif. Beberapa pesan diantaranya ingin saya menjual klub dengan kata-kata ofensif, tidak bijaksana dan beberapa langsung melecehkan," ujarnya.

"Tetapi untuk setiap pesan menyakitkan yang diterima, saya juga menerima pesan-pesan positif seperti dukungan dan persatuan, baik dari jarak jauh maupun secara langsung kepada saya dan keluarga. Ini sangat berarti bagi kami,"tandasnya.

Baca juga: Leicester City Jatuhkan Hukuman Seumur Hidup kepada Fans yang Pukul Pemain Nottingham

Keluarga Srivaddhanaprabha sendiri telah menjadi pemilik Leicester City sejak 2010, dengan mendiang Vichai sebagai pemimpin klub.

Namun, kecelakaan yang dialami oleh Vichai membuatnya meninggal, sehingga putranya, Aiyawatt naik untuk mengambil alih kepemimpinan klub sejak 2018.

Selama masa kekuasaan Srivaddhanaprabha di Leicester City, tim tersebut mampu menjuarai Premier League musim 2015-2016, Piala FA 2020-2021 dan Community Shield 2021-2022.

Adsapun ketika menjuarai Liga Inggris pada 2016, Leicester dihuni oleh beberapa bintang penegak supremasi juara seperti Riyad Mahrez dan N'Golo Kante.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadwal Indonesia Vs Uzbekistan pada Semifinal Piala Asia U23 2024

Jadwal Indonesia Vs Uzbekistan pada Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Turnamen Basket Mandiri 3x3 Indonesia, Antusiasme Peserta di Medan

Turnamen Basket Mandiri 3x3 Indonesia, Antusiasme Peserta di Medan

Sports
Hasil Real Sociedad Vs Madrid 0-1, Sinar Arda Gueler Bawa Los Blancos Menang

Hasil Real Sociedad Vs Madrid 0-1, Sinar Arda Gueler Bawa Los Blancos Menang

Liga Spanyol
Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com