Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PSM Matang Ditempa Ujian, Juku Eja Mantap Menuju Level Asia

Kompas.com - 22/04/2023, 04:00 WIB
Suci Rahayu,
Sem Bagaskara

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Agenda kompetisi musim lalu menggembleng PSM Makassar menjadi tim yang tangguh. Kini, Juku Eja merasa lebih siap menatap musim depan, tak terkecuali ajang antarklub Asia.

Musim lalu, PSM berpartisipasi pada Piala AFC 2022 dengan penuh keterbatasan. Pelatih PSM, Bernardo Tavares, tidak bisa lupa bagaimana kacaunya kondisi tim saat ia pertama kali bertugas.

“Pada saat saya pertama kali datang ke Indonesia, asisten pelatih, staf, semua pemain mendapati banyak masalah muncul,” kata sang pelatih asal Portugal itu mengenang.

“Kami tidak punya tempat latihan pada saat itu, tidak ada stadion dan kami tidak bisa membuat pertandingan persahabatan. Padahal, kami harus membangun tim menyiapkan diri untuk di kompetisi AFC Cup,” ujarnya lagi.

Baca juga: PSM Mantap Kandang di Parepare meski Fan Minta Tim Pulang ke Makassar

Komposisi tim jauh dari ideal. Karena masalah internal pada musim 2021-2022, banyak pemain penting meninggalkan PSM.

Sementara itu, banyak pemain bintang ragu untuk bergabung menuju PSM yang sempat dalam ancaman degradasi pada musim 2021-2022.

Alhasil Bernardo Tavares hanya mengandalkan pemain seadanya yang direkrut dari proses trial.

“Saya kira kami adalah tim paling terakhir yang lengkap. Bahkan, kami harus membuat banyak trial untuk menemukan pemain-pemain yang harus bisa saya gunakan pada saat itu,” tuturnya.

Ujian lain PSM adalah mereka tidak bisa menggelar pertandingan kandang dengan praktis.

Untuk bermain kandang, tim harus menempuh perjalanan darat selama 4 jam ke Stadion Gelora BJ Habibie, Parepare. Hal itu bisa terjadi karena kandang asli PSM, Stadion Mattoanging, Makassar, dibongkar total.

Baca juga: Dapat Bonus Rp 2 Miliar dari Erick Thohir, PSM Punya Harapan untuk PSSI

Tantangan seperti datang terus untuk PSM. Juku Eja sempat merasa "dikerjai" saat berlaga di Piala AFC.

Pertama, adalah perubahan mendadak jadwal pertandingan melawan Tampines Rovers yang seharusnya dilaksanakan 30 Juni 2022.

Laga tiba-tiba maju menjadi 27 Juni 2022. Kedua yakni masalah pertandingan yang selalu dilaksanakan di kandang Kuala Lumpur City FC.

Terlepas dari semua itu, PSM masih mampu memberikan perlawanan dan menorehkan cerita.

“Pencapaian kami adalah final di zona ASEAN. Mereka bisa mengubah schedule kami dengan gampang pada waktu itu. Inilah yang saya tekankan masa-masa sulit tersebut, rintangan-rintangan yang kami lalui itu membuat kami kuat,“ tutur Bernardo Tavares.

Pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares saat pertandingan pekan ke-32 melawan Madura United yang berakhir dengan skor 1-3 di Stadion Gelora Ratu Pamelingan Pamekasan, Jumat (31/3/2023) malam.KOMPAS.com/SUCI RAHAYU Pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares saat pertandingan pekan ke-32 melawan Madura United yang berakhir dengan skor 1-3 di Stadion Gelora Ratu Pamelingan Pamekasan, Jumat (31/3/2023) malam.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Daftar Skuad Irak Saat Melawan Timnas Indonesia

Daftar Skuad Irak Saat Melawan Timnas Indonesia

Liga Indonesia
Putri KW Lolos ke 8 Besar Malaysia Masters 2024, Prinsip Jadi Kunci Kemenangan

Putri KW Lolos ke 8 Besar Malaysia Masters 2024, Prinsip Jadi Kunci Kemenangan

Badminton
Malaysia Masters 2024: Lolos Perempat Final, Rehan/Lisa Sempat Buru-buru dan Takut

Malaysia Masters 2024: Lolos Perempat Final, Rehan/Lisa Sempat Buru-buru dan Takut

Badminton
Final Championship Series Liga 1, 'Cocoklogi' Persib Juara 1994, 2014, Dejavu 2024?

Final Championship Series Liga 1, "Cocoklogi" Persib Juara 1994, 2014, Dejavu 2024?

Liga Indonesia
Hasil Malaysia Masters 2024: Putri KW dan Rehan/Lisa ke Perempat Final

Hasil Malaysia Masters 2024: Putri KW dan Rehan/Lisa ke Perempat Final

Badminton
Bek Selangor FC Jadi Korban Perampokan, Kehilangan Motor hingga Paspor

Bek Selangor FC Jadi Korban Perampokan, Kehilangan Motor hingga Paspor

Internasional
Kieran McKenna Tertarik ke Chelsea, Siap Gantikan Pochettino

Kieran McKenna Tertarik ke Chelsea, Siap Gantikan Pochettino

Liga Inggris
Lookman Bawa Atalanta Juara, Ada Peran Gasperini dan Keluarga

Lookman Bawa Atalanta Juara, Ada Peran Gasperini dan Keluarga

Internasional
Maarten Paes 'Tak Terkalahkan', 8 Penyelamatan bagi FC Dallas

Maarten Paes "Tak Terkalahkan", 8 Penyelamatan bagi FC Dallas

Liga Lain
Jadwal Final Championship Series Persib Vs Madura United Akhir Pekan Ini

Jadwal Final Championship Series Persib Vs Madura United Akhir Pekan Ini

Liga Indonesia
Jadwal Malaysia Masters 2024, 7 Wakil Indonesia Tanding di 16 Besar

Jadwal Malaysia Masters 2024, 7 Wakil Indonesia Tanding di 16 Besar

Badminton
Atalanta Juara Liga Europa, Parma Kenang Memori 25 Tahun Silam

Atalanta Juara Liga Europa, Parma Kenang Memori 25 Tahun Silam

Liga Lain
Atalanta Juara Liga Europa, Gasperini Sanjung Para Pemain La Dea

Atalanta Juara Liga Europa, Gasperini Sanjung Para Pemain La Dea

Liga Lain
Kata Xabi Alonso Setelah Leverkusen Terkapar di Final Liga Europa

Kata Xabi Alonso Setelah Leverkusen Terkapar di Final Liga Europa

Liga Lain
FIFA Dorong Uji Coba Aturan Offside Baru, Perubahan Terbesar dalam 30 Tahun

FIFA Dorong Uji Coba Aturan Offside Baru, Perubahan Terbesar dalam 30 Tahun

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com