Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ronaldo Cetak Rekor Dunia, Pelatih Baru Portugal Terpesona

Kompas.com - 24/03/2023, 06:22 WIB
Sem Bagaskara

Penulis

KOMPAS.com - Cristiano Ronaldo langsung memukau sang pelatih baru Portugal, Roberto Martinez, lewat pemecahan rekor dunia dan torehan gol ke-120.

Debut Roberto Martinez sebagai pelatih Portugal seperti tak bisa lebih indah lagi dari apa yang terjadi dalam laga Portugal vs Liechtenstein di Estadio Jose Alvalade, Jumat (24/3/2023) dini hari WIB.

Dalam kesempatan pertama menukangi Portugal, Roberto Martinez menyaksikan timnya meraih kemenangan telak, plus pemecahan rekor dunia oleh Cristiano Ronaldo.

Kemenangan Portugal dalam laga Grup J Kualifikasi Euro alias Piala Eropa 2024 dipastikan lewat gol-gol Joao Cancelo (8'), Bernardo Silva (47'), dan Cristiano Ronaldo (51' pen., 63'). 

Baca juga: Hasil Portugal Vs Liechtenstein 4-0: Ronaldo Dwigol, Pecahkan Rekor Dunia

Cristiano Ronaldo yang sudah berusia 38 tahun menunjukkan kelayakannya untuk tetap berada di skuad Portugal racikan Roberto Martinez via torehan dwigol.

Catatan rekor dunia berupa 197 penampilan di level timnas, menambah sempurna malam Ronaldo.

Ia kini berstatus sebagai pesepak bola dengan jumlah penampilan terbanyak di level timnas, melewati catatan pemain Kuwait, Bader Al-Mutawa (196 partai).  

"Untuk berada di tim nasional, Anda harus berkomitmen. Ini adalah siklus baru. Sangat penting bahwa pemain menunjukkan komitmen dan dia (Ronaldo) bisa menggunakan pengalamannya," kata Roberto Martinez soal anak asuhnya. 

Roberto Martinez yang mengisi pos yang ditinggalkan Fernando Santos usai Piala Dunia 2022 berupaya memulai sebuah era baru di timnas Portugal.

Baca juga: Ronaldo Cetak Gol Free Kick Beruntun Setelah Puasa Nyaris Setahun

Bek sayap Portugal, Joao Cancelo, mengakui bahwa kinerja Martinez mulai terlihat dalam laga melawan Liechtenstein.

Menurut Joao Cancelo, di era Martinez, tim beralias Selecao das Quinas bermain dengan intensitas tinggi.

Memakai laga melawan Liechtenstein sebagai acuan, Ronaldo sejauh ini dirasa bisa mengikuti filosofi sepak bola yang diinginkan Martinez.

Roberto Martinez yang sebelumnya membesut Belgia di Piala Dunia 2022, menyorot dua elemen krusial yang bisa dibawa Ronaldo untuk tim.

"Cristiano mempunyai itu, segudang pengalaman dan banyak komitmen untuk tim nasional," tutur Roberto Martinez dikutip dari situs UEFA.

Kontribusi Ronaldo juga berjasa menjaga rekor sempurna Roberto Martinez di kualifikasi Euro.

Selama membesut sebuah tim di ajang kualifikasi Piala Eropa, Martinez tak pernah kehilangan angka.

Dalam 11 laga, Martinez selalu melihat anak asuhnya memenangkan pertandingan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com