GRESIK, KOMPAS.com – Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso, angkat bicara terkait kegagalan anak asuhnya mengalahkan PSM pada pekan ke-26 Liga 1 2022-2023.
Hasil Persebaya vs PSM di Stadion Gelora Joko Samudro Gresik, Jumat (24/2/2023) sore kemarin menunjuk skor 0-1.
Gol kemenangan PSM Makassar tercipta karena aksi bunuh diri kapten Persebaya, Alwi Slamat. Sang kapten Bajul Ijo gagal mengantisipasi umpan silang striker PSM, Everton Nascimento.
Hasil tersebut menjadi kekalahan kedua beruntun yang diderita Persebaya, setelah sebelumnya mereka takluk 0-4 dari Bali United.
Baca juga: Hasil Persebaya Vs PSM: Gol Bunuh Diri Antar Juku Eja Menang 1-0
Langkah Persebaya menuju pemenuhan target finis tiga besar pada akhir musim pun menjadi semakin berat.
Apalagi, dalam dua laga terakhir Bajul Ijo selalu kebobolan oleh gol bunuh diri. Sebagai catatan, ketika kalah 0-4 dari Bali United, Rizky Ridho juga mencetak gol ke gawang sendiri
Aji Santoso tidak ingin kesalahan yang sama kembali terulang saat mereka bertandang ke markas RANS Nusantara FC pada laga pekan ke-27 Liga 1 2022-2023.
“Kami di dua pertandingan kebobolan, tentunya itu untuk evaluasi kami dalam memperbaiki lini belakang supaya kembali ke trek kemenangan,” ujar eks pelatih Persela Lamongan itu.
Baca juga: Kalahkan Persebaya, PSM Tegaskan Keberuntungan karena Kerja Keras
Selain gol bunuh diri, perubahan susunan pemain juga dianggap menjadi biang kekalahan Persebaya dari PSM.
Saat melawan PSM, Sho Yamamoto dan Paulo Victor diparkir di bangku cadangan pada babak pertama. Mereka baru dimainkan pada babak kedua.
Aji Santoso menjelaskan perubahaan susunan starter dilakukan karena kedua pemain asing itu masih belum benar-benar 100 persen fit.
Sho Yamamoto dan Paulo Victor lantas tak banyak memberi perubahan begitu masuk pada babak kedua laga melawan PSM.
“Keduanya kurang maksimal tapi saya bisa memahami karena mereka sudah tidak latihan bersama tim lebih dari satu minggu,” tutur Aji Santoso, pelatih berlisensi AFC Pro.
“Karena itulah saya ambil alternatif memasang pemain-pemain yang selama ini menjadi pemain pengganti, saya ubah menjadi starter. Sedangkan Sho dan Victor saya masukkan di babak kedua,” katanya lagi.
Kegagalan meraih tiga poin membuat Persebaya masih tertahan di posisi ke-7 klasemen sementara Liga 1 2022-2023. Bajul Ijo mendulang 37 angka.
Mereka gagal merangsek ke papan atas dan memiliki jarak yang cukup jauh dengan tim penghuni posisi ketiga, yakni Persija Jakarta yang telah mengoleksi 50 poin.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.