Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BERITA FOTO - Suara Hati Aremania untuk Presiden Jokowi soal Tragedi Kanjuruhan

Kompas.com - 18/11/2022, 08:41 WIB
Suci Rahayu,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

 

KOMPAS.com - Beragam jalan masyarakat Malang dan suporter Arema FC, Aremania, tempuh untuk menuntut keadilan untuk 135 korban jiwa Tragedi Stadion Kanjuruhan.

Pada Kamis (17/11/2022), ratusan Aremania kembali melakukan aksi damai tetapi dengan cara yang kreatif.

Mereka tidak berorasi menyuarakan tuntutan. Aremania mengekspresikan suara hati masing-masing individu melalui surat kepada Presiden Republik Indonesia Joko Widodo.

Baca juga: Dua Sikap Arema FC Terkait Pertemuan Pemilik Klub

Tumpukan surat dari ratusan suporter Arema FC sebelum menggelar aksi kirim Surat dari Aremania untuk Presiden Jokowi Menuntut Usut Tuntas Tragedi Kanjuruhan di Kantor Pos Kota Malang, Kamis (17/11/2022) siang.KOMPAS.com/SUCI RAHAYU Tumpukan surat dari ratusan suporter Arema FC sebelum menggelar aksi kirim Surat dari Aremania untuk Presiden Jokowi Menuntut Usut Tuntas Tragedi Kanjuruhan di Kantor Pos Kota Malang, Kamis (17/11/2022) siang.

Aksi dimulai dengan berkumpul di Stadion Gajayana Kota Malang pukul 08.30 WIB.

Mereka hadir dengan pakaian bernuansa hitam lengkap dengan peralatan aksinya seperti poster dan banner bertuliskan seruan keadilan.

Sebelum aksi damai dilakukan, Aremania justru mengeluarkan peralatan surat menyurat yang mereka bawa dari rumah masing-masing, seperti pulpen, amplop, perangko dan kertas.

Baca juga: Tiga Aset Juragan 99 yang Diwariskan kepada Arema FC

Isi surat dari salah satu suporter Arema FC sebelum menggelar aksi kirim Surat dari Aremania untuk Presiden Jokowi Menuntut Usut Tuntas Tragedi Kanjuruhan di Kantor Pos Kota Malang, Kamis (17/11/2022) siang.KOMPAS.com/SUCI RAHAYU Isi surat dari salah satu suporter Arema FC sebelum menggelar aksi kirim Surat dari Aremania untuk Presiden Jokowi Menuntut Usut Tuntas Tragedi Kanjuruhan di Kantor Pos Kota Malang, Kamis (17/11/2022) siang.

Kemudian Aremania menulis surat di atas kertas khusus yang diberikan koordinator aksi.

Kertas tersebut tertera kop yang bertuliskan 'Surat Asa Keadilan Dari Arek Malang Untuk Presiden' di bagian atasnya dan sudah ada pengantar surat yang ditujukan kepada Presiden Republik Indonesia, Ir Joko Widodo.

Salah satu suporter Arema FC, menunjukkan surat yang dibawa saat aksi kirim Surat dari Aremania untuk Presiden Jokowi Menuntut Usut Tuntas Tragedi Kanjuruhan di Kantor Pos Kota Malang, Kamis (17/11/2022) siang.KOMPAS.com/SUCI RAHAYU Salah satu suporter Arema FC, menunjukkan surat yang dibawa saat aksi kirim Surat dari Aremania untuk Presiden Jokowi Menuntut Usut Tuntas Tragedi Kanjuruhan di Kantor Pos Kota Malang, Kamis (17/11/2022) siang.

Aremania pun dibebaskan berekspresi dalam menuangkan curahan hatinya di dalam surat tersebut.

Ada yang menuliskan amarah, kekecewaan, kerinduan, kesedihan, harapan dan lain-lainnya.

Curahan hati itu kemudian dimasukkan ke dalam amplop masing-masing.

Baca juga: Akibat Tragedi Kanjuhan, Arema FC Jalin Komunikasi Intens dengan Konsultan Sepak Bola Asal Italia

Ratusan suporter Arema FC long march dari stadion Kanjuruhan saat menggelar aksi kirim Surat dari Aremania untuk Presiden Jokowi Menuntut Usut Tuntas Tragedi Kanjuruhan ke Kantor Pos Kota Malang, Kamis (17/11/2022) siang.KOMPAS.com/SUCI RAHAYU Ratusan suporter Arema FC long march dari stadion Kanjuruhan saat menggelar aksi kirim Surat dari Aremania untuk Presiden Jokowi Menuntut Usut Tuntas Tragedi Kanjuruhan ke Kantor Pos Kota Malang, Kamis (17/11/2022) siang.

Surat-surat tersebut dibawa ke Kantor Pos Indonesia Kantor Cabang Utama Malang. Mereka melakukan long march sejauh 1,7 Km.

Selama long march, Aremania kembali mengangkat poster dan banner perjuangan yang telah mereka siapkan.

Mereka mengingatkan kepada warga Malang bahwa perjuangan untuk menuntut keadilan berakhir.

Petugas Kantor Pos menunjukkan bukti pengiriman ratusan surat dari suporter Arema FC saat aksi kirim Surat dari Aremania untuk Presiden Jokowi Menuntut Usut Tuntas Tragedi Kanjuruhan di Kantor Pos Kota Malang, Kamis (17/11/2022) siang.KOMPAS.com/SUCI RAHAYU Petugas Kantor Pos menunjukkan bukti pengiriman ratusan surat dari suporter Arema FC saat aksi kirim Surat dari Aremania untuk Presiden Jokowi Menuntut Usut Tuntas Tragedi Kanjuruhan di Kantor Pos Kota Malang, Kamis (17/11/2022) siang.

Sesampainya di kantor pos, semua surat tersebut dikumpulkan dan diserahkan kepada pihak Kantor Pos untuk dikirimkan kepada Presiden.

Aksi berjalan dengan lancar. Pihak kantor pos pun memastikan mengirimkan 500 surat yang sudah terkumpul.

Merasa tujuan aksi telah terpenuhi, Aremania menyanyikan lagu Padamu Negeri kemudian kembali melakukan long march ke Stadion Gajayana.

Baca juga: Gilang Juragan 99 Bantah Mundur dari Presiden Arema FC karena Paksaan

Ratusan suporter Arema FC menggelar aksi kirim Surat dari Aremania untuk Presiden Jokowi Menuntut Usut Tuntas Tragedi Kanjuruhan di Kantor Pos Kota Malang, Kamis (17/11/2022) siang.KOMPAS.com/SUCI RAHAYU Ratusan suporter Arema FC menggelar aksi kirim Surat dari Aremania untuk Presiden Jokowi Menuntut Usut Tuntas Tragedi Kanjuruhan di Kantor Pos Kota Malang, Kamis (17/11/2022) siang.

"Wahai presiden wahai presiden kami. Dengarkan suara ini. Kami arek Malang membutuhkan keadilan kami berpesan kepada pak presiden. Lurus pak lurus," pungkas kordinator aksi sebelum membubarkan diri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dortmund Lolos ke Final Liga Champions, Satu Kata dari Edin Terzic

Dortmund Lolos ke Final Liga Champions, Satu Kata dari Edin Terzic

Liga Champions
Prediksi Skor Real Madrid vs Bayern Muenchen Semifinal Liga Champions

Prediksi Skor Real Madrid vs Bayern Muenchen Semifinal Liga Champions

Liga Champions
Sambut Final Liga Champions, Tekad Hummels Menang di Wembley

Sambut Final Liga Champions, Tekad Hummels Menang di Wembley

Liga Champions
Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Liga Indonesia
Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Liga Champions
Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Liga Champions
Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

Sports
Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Liga Indonesia
Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Liga Indonesia
Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Liga Indonesia
Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Timnas Indonesia
5 Momen 'Buzzer Beater' Historis di Playoff NBA

5 Momen "Buzzer Beater" Historis di Playoff NBA

Sports
Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih 'Panas' dari Sang Gajah...

Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih "Panas" dari Sang Gajah...

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com