Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 15/11/2022, 18:00 WIB
Rafiandra Putra Andika,
Sem Bagaskara

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Megabintang Manchester United, Cristiano Ronaldo, menegaskan bahwa ia akan sepenuhnya fokus untuk memimpin tim nasional Portugal pada Piala Dunia 2022.

Pernyataan ini ia keluarkan satu hari setelah wawancaranya dengan Piers Morgan, memantik kontroversi dan amarah para pendukung Manchester United.

Pada wawancara tersebut, Ronaldo merasa bahwa ia dikhianati oleh Man United. CR7 juga menyebut bahwa ada beberapa orang di kubu Setan Merah yang mencoba untuk mengusirnya dari tim.

Kapten timnas Portugal itu juga mengatakan bahwa ia tidak menaruh respek kepada Erik ten Hag sebagai pelatih Setan Merah, julukan Man United. Sebab, Ronaldo mengaku juga tak merasa dihormati oleh sang pelatih.

Baca juga: Ronaldo Jadi Aktor di Balik Interviu Kontroversial dengan Piers Morgan

Setelah melakukan wawancara kontroversial itu, Ronaldo langsung mengalihkan fokusnya ke Portugal dan berlatih untuk Piala Dunia 2022.

Melalui akun media sosial, Ronaldo membagikan fotonya di fasilitas latihan timnas Portugal bersama penggawa Selecao lainnya seperti Pepe, Diogo Dalot, Jose Sa, dan Vitinha.

Pada keterangan foto yang dituliskannya, Ronaldo mengatakan bahwa ia dan tim telah memulai kerja kerasnya untuk membawa Portugal melaju jauh di Piala Dunia 2022.

"Total dan fokus sepenuhnya pada kerja keras untuk tim nasional," tulis Ronaldo.

"Tim yang bersatu, untuk tujuan yang sama, mewujudkan mimpi semua orang di Portugal!" demikian pernyataan Ronaldo di media sosial Instagram.

Baca juga: 4 Aksi Berontak Ronaldo di Man United, Megabintang Kian Rewel...

Ronaldo dan tim nasional Portugal telah berkumpul dan memulai persiapan mereka jelang laga pertama mereka di Piala Dunia 2022 melawan Ghana pada Kamis (23/11/2022).

Sebelum bertolak ke tim nasional, Ronaldo menjadi pembicaraan di dunia sepak bola lantaran wawancaranya mengungkapkan bahwa hubungannya dengan pelatih Man United, Erik ten Hag telah retak.

"Tidak hanya pelatih (Erik ten Hag), tapi ada dua atau tiga orang lagi di klub. Beberapa orang tak menginginkan keberadaan saya di sini (Man United), tak hanya tahun ini, tahun lalu juga," kata Ronaldo.

"Saya tak punya respek untuknya (ten Hag) karena ia juga tidak menghargai saya. Jika Anda tidak menghargai saya maka saya juga akan melakukan hal yang sama pada Anda," ucap mantan pemain Real Madrid itu.

Ronaldo sempat meminta untuk pindah dari Man United pada musim panas lalu. Setelah itu, CR7 juga sempat tak mau dimainkan oleh ten Hag saat Setan Merah menang atas Tottenham Hotspur pada Oktober lalu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Timnas Indonesia
Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas Indonesia
Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Liga Inggris
Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Sports
Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas Indonesia
Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Badminton
Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia
Daftar 4 Tim Lolos Semifinal Piala Asia U23 2024, Uzbekistan Lawan Indonesia

Daftar 4 Tim Lolos Semifinal Piala Asia U23 2024, Uzbekistan Lawan Indonesia

Internasional
Jadwal Indonesia Vs Uzbekistan pada Semifinal Piala Asia U23 2024

Jadwal Indonesia Vs Uzbekistan pada Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com