Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penjelasan Luizinho Passos soal Alasan Persib Sering Rotasi Penjaga Gawang

Kompas.com - 07/09/2022, 19:00 WIB
Adil Nursalam,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sektor pertahanan Persib Bandung menjadi sorotan pada awal Liga 1 20220-23 ini.

Sebab, gawang tim berjulukan Maung Bandung ini sudah kebobolan 19 gol dalam delapan pertandingan.

Fakta ini menjadi sebuah pekerjaan rumah bagi pertahanan Persib, tak terkecuali di pos penjaga gawang.

Segala hal dilakukan, termasuk melakukan rotasi penjaga gawang. Pelatih kiper Luizinho Passos sejauh ini belum memiliki pilihan tetap.

Ada empat penjaga gawang di Persib. Mereka telah mendapatkan menit bermain di tim.

Fitrul Dwi Rustapa mendapat kesempatan bermain dalam dua pertandingan, Teja Paku Alam satu pertandingan, I Made Wirawan empat pertandingan dan Reky Rahayu satu pertandingan.

Baca juga: Pandangan Pemain Persib saat Arema FC Ganti Pelatih Jelang Big Match

Bagi Passos, rotasi di sektor penjaga gawang adalah situasi yang normal jika melihat jumlah gol yang bersarang di gawang Persib.

Semua penjaga gawang patut dicoba karena mereka punya mentalitas yang berbeda-beda.

“Itu normal di sepak bola dan dalam waktu yang singkat, keempat kiper sudah bermain. Saya melakukan rotasi di penjaga gawang karena ini momen yang tepat,” papar Passos.

“Kami banyak kemasukan gol dan keempat kiper punya perbedaan mental sehingga yang lain butuh istirahat mengembalikan mental mereka. Karena kemasukan banyak gol tidak bagus untuk mentalitas mereka,” tuturnya.

Baca juga: Sudah Bangkit, Bek Persib Tak Mau Tersandung Lawan Arema FC

Dari delapan pertandingan, gawang Persib baru mencatatkan sekali cleansheet. Itu terjadi ketika Maung Bandung menang 1-0 di kandang PSS Sleman.

Pada laga terakhir kontra RANS Nusantara FC, Passos memberikan kepercayaaan kepada Reky Rahayu.

Meskipun Persib menang 2-1 tetapi penampilan Reky masih perlu perbaikan. Passos mengakui hal itu.

“Saya di laga terakhir menurunkan Reky dan tentu saja dia masih banyak yang harus diperbaiki,” ungkap Passos.

“Semua kiper yang memainkan pertandingan dengan baik tetap harus ada pembenahan, itu yang jadi filosofi saya mengenai latihan penjaga gawang,” lanjutnya.

Baca juga: Skema Tiga Bek Bukan Andalan Luis Milla di Persib

Kini, Persib sedang mempersiapkan diri menghadapi Arema FC dalam laga pekan kesembilan Liga 1 2022-23. Maung Bandung akan tandang ke Malang.

Menjelang pertandingan tersebut pada Minggu (11/9/2022), Passos terus melakukan persiapan untuk empat kipernya.

Ia mengevaluasi situasi di mana Persib kerap kebobolan di kotak kecil penjaga gawang.

“Ada sesi latihan fokus untuk pertandingan berikutnya. Karena saya rasa penting melakukan latihan karena kami kebobolan banyak gol dari kotak kecil di kotak penalti,” ungkap Passos.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Malaysia Masters 2024: Lolos Perempat Final, Rehan/Lisa Sempat Buru-buru dan Takut

Malaysia Masters 2024: Lolos Perempat Final, Rehan/Lisa Sempat Buru-buru dan Takut

Badminton
Final Championship Series Liga 1, 'Cocoklogi' Persib Juara 1994, 2014, Dejavu 2024?

Final Championship Series Liga 1, "Cocoklogi" Persib Juara 1994, 2014, Dejavu 2024?

Liga Indonesia
Hasil Malaysia Masters 2024: Putri KW dan Rehan/Lisa ke Perempat Final

Hasil Malaysia Masters 2024: Putri KW dan Rehan/Lisa ke Perempat Final

Badminton
Bek Selangor FC Jadi Korban Perampokan, Kehilangan Motor hingga Paspor

Bek Selangor FC Jadi Korban Perampokan, Kehilangan Motor hingga Paspor

Internasional
Kieran McKenna Tertarik ke Chelsea, Siap Gantikan Pochettino

Kieran McKenna Tertarik ke Chelsea, Siap Gantikan Pochettino

Liga Inggris
Lookman Bawa Atalanta Juara, Ada Peran Gasperini dan Keluarga

Lookman Bawa Atalanta Juara, Ada Peran Gasperini dan Keluarga

Internasional
Maarten Paes 'Tak Terkalahkan', 8 Penyelamatan bagi FC Dallas

Maarten Paes "Tak Terkalahkan", 8 Penyelamatan bagi FC Dallas

Liga Lain
Jadwal Final Championship Series Persib Vs Madura United Akhir Pekan Ini

Jadwal Final Championship Series Persib Vs Madura United Akhir Pekan Ini

Liga Indonesia
Jadwal Malaysia Masters 2024, 7 Wakil Indonesia Tanding di 16 Besar

Jadwal Malaysia Masters 2024, 7 Wakil Indonesia Tanding di 16 Besar

Badminton
Atalanta Juara Liga Europa, Parma Kenang Memori 25 Tahun Silam

Atalanta Juara Liga Europa, Parma Kenang Memori 25 Tahun Silam

Liga Lain
Atalanta Juara Liga Europa, Gasperini Sanjung Para Pemain La Dea

Atalanta Juara Liga Europa, Gasperini Sanjung Para Pemain La Dea

Liga Lain
Kata Xabi Alonso Setelah Leverkusen Terkapar di Final Liga Europa

Kata Xabi Alonso Setelah Leverkusen Terkapar di Final Liga Europa

Liga Lain
FIFA Dorong Uji Coba Aturan Offside Baru, Perubahan Terbesar dalam 30 Tahun

FIFA Dorong Uji Coba Aturan Offside Baru, Perubahan Terbesar dalam 30 Tahun

Internasional
5 Fakta Atalanta Vs Leverkusen: Sejarah La Dea, Rusaknya Rekor Xabi Alonso

5 Fakta Atalanta Vs Leverkusen: Sejarah La Dea, Rusaknya Rekor Xabi Alonso

Liga Lain
Hattrick di Final Liga Europa, Ademola Lookman Cetak Sejarah

Hattrick di Final Liga Europa, Ademola Lookman Cetak Sejarah

Liga Lain
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com