Sudah Bangkit, Bek Persib Tak Mau Tersandung Lawan Arema FC

KOMPAS.com - Wing back Persib Bandung, Zalnando, tak ingin kembali tersandung saat tandang ke markas Arema FC di Stadion Kanjuruhan Kabupaten Bandung.

Laga Arema FC vs Persib akan digelar Minggu (11/9/2022) dalam pekan kesembilan Liga 1 2022-2023.

Persib baru saja bangkit dari keterpurukan usai menang dalam laga terakhir kontra RANS Nusantara FC. Maung Bandung menang 2-1. 

Sementara itu Arema FC menuai hasil kurang memuaskan dalam pekan yang sama. Singo Edan hanya mampu meraih hasil imbang dalam lawatan ke markas Barito Putera.

Baca juga: Skema Tiga Bek Bukan Andalan Luis Milla di Persib

Momentum ini yang ingin dipertahankan Zalnando dan kolega demi memperbaiki peringkat di klasemen sementara.

“Menjadi awal yang baik, menjadi tren positif untuk kami ke depannya jadi motivasi pertandingan selanjutnya karena kami harus mempertahankan hasil ini,” kata Zalnando.

Zalnando kembali dipercaya menjadi starter di era kepelatihan Luis Milla. Hal yang tak pernah ia rasakan sejak turun pada menit pertama dalam pekan pertama Liga 1 2022-2023 kontra Bhayangkara FC.

Baca juga: Jamu Persib, Arema FC Percaya pada Sosok yang Lewati 14 Pergantian Pelatih

Sejauh ini ia telah mencatat waktu bermain selama 173 menit dari lima penampilan.

Pemain kelahiran Cimahi ini menyatakan kesiapannya jika kembali dipercaya Milla turun sejak sepak mula.

“Saya dari kapan pun selalu siap main di awal, sebenarnya bukan hanya saya semuanya juga harus siap, ya kalau senang pasti senang. Tentu saya harus selalu siap bila dipercaya main dari awal,” papar Zalnando.

Menghadapi laga besar kontra Arema FC di Kanjuruhan, Zalnando enggan kembali tersandung setelah susah payah bangkit.

Ia menyiapkan mental bertanding di hadapan suporter tuan rumah, Aremania.

Baca juga: Pelatih Persikabo Jadi Bobotoh: Dukung Persib, Bicara Efek Luis Milla

“Pasti lebih berat main di home Arema, pertama menyiapkan mental ketika bermain di kandang Malang seperti apa, harus kuat dengan tekanan suporter,“ ungkap pemain 25 tahun itu.

Zalnando mewaspadai permainan Singo Edan setiap tampil di hadapan suporternya. Namun penggawa Persib harus punya karakter dalam partai-partai genting seperti itu.

“Agresivitas pemain Malang (diwaspadai), tapi kami juga harus punya ciri khas,” sebut Zalnando.