Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Barcelona Disebut Monster Komersial, De Jong Lebih Baik ke Man United

Kompas.com - 07/08/2022, 17:20 WIB
Celvin Moniaga Sipahutar,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Frenkie de Jong masih menjadi buah bibir bursa transfer musim panas 2022. Sampai saat ini, belum bisa dipastikan apakah sang gelandang akan bertahan atau hengkang.

Berbagai media Eropa mengabarkan bahwa Barcelona dan Manchester United sudah sepakat dengan transfer Frenkie de Jong pada Juli lalu.

Meski demikian, upaya Setan Merah untuk merekrut Frenkie de Jong tidak berjalan mulus.

Presiden Barcelona Joan Laporta serta masih bersikeras akan mempertahankan De Jong.

Di sisi lain, gelandang berkebangsaan Belanda itu dikabarkan menolak meninggalkan Barcelona.

Baca juga: Hitung-hitungan Barcelona dan LaLiga Meleset, Laporta Perlu Cari Dana Tambahan

Salah satu faktor yang membuat De Jong enggan pindah adalah masalah gajinya. Barca disebut masih memiliki hutang gaji terhadap sang pemain.

Selain itu, De Jong juga dikabarkan menolak pindah ke Man United karena kubu Setan Merah bakal absen dari Liga Champions musim depan.

Menyinggung soal masalah gaji, ada ironi tersendiri yang dialami De Jong.

Saat Barca memiliki masalah terkait tunggakan gaji, sang raksasa Catalan justru melakukan pergerakan besar pada bursa transfer musim panas 2022.

Baca juga: Jadwal Barcelona Vs Pumas UNAM, Daftar Skuad Barca di Trofeo Joan Gamper

Sejauh ini, Blaugrana telah merekrut lima pemain anyar. Kelima pemain tersebut adalah Franck Kessie (gratis), Andreas Christensen (gratis), Raphinha, Robert Lewandowski, dan Jules Kounde

Jika ditotal, maka Barca telah menghabiskan 165 juta euro atau setara dengan Rp 2,5 triliun untuk belanja pemain.

Menurut laporan dari ESPN, Barca berada di urutan pertama sebagai klub dengan pengeluaran tertinggi pada musim panas 2022.

Situasi De Jong dan pergerakan kubu Catalan itu dipasar transfer mendapatkan kritik dari eks kiper timnas Belanda, Ronald Waterreus, yang menyebut Barca sebagai monster komersial.

"Saya tidak bisa lagi mendengar slogan 'Mes Que Un Club' (lebih dari sebuah klub)," kata Waterreus dilansir dari Diario Sport.

"Barcelona sekarang ini adalah monster komersial. Di mata saya, mereka melambangkan segala sesuatu yang membuat sepak bola modern begitu jelek."

Baca juga: New York Red Bulls Vs Barcelona: Dembele Terbaik di Pos Messi, Suarez Inspirasi Lewandowski

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perjuangan PSS Lolos Degradasi Bekuk Persib, Sang Penentu Emosional

Perjuangan PSS Lolos Degradasi Bekuk Persib, Sang Penentu Emosional

Liga Indonesia
Erick Thohir Sebut Calvin Verdonk-Jens Raven dalam Proses Naturalisasi

Erick Thohir Sebut Calvin Verdonk-Jens Raven dalam Proses Naturalisasi

Timnas Indonesia
PSS Vs Persib, Saat Pelapis Maung Kandas 10 Pemain Elang Jawa

PSS Vs Persib, Saat Pelapis Maung Kandas 10 Pemain Elang Jawa

Liga Indonesia
Indonesia Vs Uzbekistan: Jangan Kecilkan Perjuangan Garuda, Tetap Dukung

Indonesia Vs Uzbekistan: Jangan Kecilkan Perjuangan Garuda, Tetap Dukung

Timnas Indonesia
Tim Piala Uber Indonesia Siap Hadapi Jepang dengan Kekuatan Penuh

Tim Piala Uber Indonesia Siap Hadapi Jepang dengan Kekuatan Penuh

Badminton
Hasil Lengkap Liga 1: RANS Nusantara Jadi Tim Terakhir yang Degradasi

Hasil Lengkap Liga 1: RANS Nusantara Jadi Tim Terakhir yang Degradasi

Liga Indonesia
Hasil Persija Vs PSIS 2-1, Macan Kemayoran Sukses Menang di Kandang

Hasil Persija Vs PSIS 2-1, Macan Kemayoran Sukses Menang di Kandang

Liga Indonesia
Hasil PSS Vs Persib, Maung Bandung Kalah, Super Elja Selamat

Hasil PSS Vs Persib, Maung Bandung Kalah, Super Elja Selamat

Liga Indonesia
Kiper Keturunan Belanda Maarten Paes Resmi Jadi WNI

Kiper Keturunan Belanda Maarten Paes Resmi Jadi WNI

Liga Indonesia
Irak Yakin Bisa Kalahkan Timnas Indonesia demi Olimpiade Paris

Irak Yakin Bisa Kalahkan Timnas Indonesia demi Olimpiade Paris

Timnas Indonesia
Bayern Vs Madrid, Satu Paket yang Diperlukan untuk Singkirkan El Real

Bayern Vs Madrid, Satu Paket yang Diperlukan untuk Singkirkan El Real

Liga Champions
Rizky Ridho Melakukan Pelanggaran Serius

Rizky Ridho Melakukan Pelanggaran Serius

Timnas Indonesia
Eks Wasit FIFA Jelaskan Alasan Gol Timnas U23 Indonesia Dianulir

Eks Wasit FIFA Jelaskan Alasan Gol Timnas U23 Indonesia Dianulir

Timnas Indonesia
Kejuaraan Atletik Asia U20, Atlet Muda Indonesia Torehkan Prestasi

Kejuaraan Atletik Asia U20, Atlet Muda Indonesia Torehkan Prestasi

Liga Indonesia
PSM Vs RANS, Tavares Ingin Tutup Musim dengan Happy Ending

PSM Vs RANS, Tavares Ingin Tutup Musim dengan Happy Ending

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com