Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

China Setop Siaran Premier League Pekan Ini akibat Aksi Solidaritas ke Ukraina

Kompas.com - 04/03/2022, 21:18 WIB
Firzie A. Idris

Penulis

KOMPAS.com - Pemegang hak siar Premier League di China dilaporkan bakal menghentikan siaran langsung kasta teratas Liga Inggris akhir pekan ini terkait dengan aksi solidaritas ke perang Ukraina.

BBC Sports melaporkan bahwa hal ini dilakukan para otoritas Negeri Tirai Bambu tersebut karena mereka adalah sekutu Rusia di percaturan geopolitik.

Sementara itu, The Athletic mengutarakan hal yang sama bahwa iQIYI selaku pemegang hak siar Premier League di China tak akan menyiarkan pertandingan Liga Inggris pada akhir pekan 5-7 Maret.

Baca juga: Imbas Invasi Rusia ke Ukraina, Formula 1 Putus Kontrak dengan GP Rusia

Premier League sendiri akan melakukan aksi solidaritas mendukung Ukraina sepanjang akhir pekan ini dengan nuansa warna biru-kuning, bendera Ukraina, menghiasi pertandingan-pertandingan mereka.

Warna biru-kuning itu nantinya melingkar di lengan kapten 20 tim Premier League. Tidak hanya itu, warna biru-kuning juga akan ditampilkan di layar stadion dan papan perimiter LED di pinggir lapangan.

Layar stadion dan papan iklan digital itu nantinya juga menampilkan pesan solidaritas Premier League, yakni "Football Stands Together".

Premier League juga sudah mengubah warna latar belakang logo mereka di setiap platform sosial media menjadi biru-kuning.

Adapun seluruh pertandingan Premier League pekan ini juga akan dibuka dengan seremoni solidaritas untuk Ukraina.

Baca juga: Pesan Solidaritas Premier League ke Ukraina: Football Stands Together

Dalam keterangannya, Premier League memastikan seluruh tim peserta sudah menyetujui rencana kampanye solidaritas untuk Ukraina akhir pekan ini.

"Premier League dan seluruh klub dengan sepenuh hati mengecam tindakan Rusia. Kami akan menunjukkan dukungan untuk rakyat Ukraina di semua pertandingan akhir pekan ini," bunyi pernyataan Premier League.

"Kami menyerukan perdamaian dan turut berdoa untuk semua orang yang terdampak (perang Rusia-Ukraina)," bunyi pernyataan Premier League.

China sejauh ini belum menjatuhkan sanksi terhadap Rusia, berbeda dengan langkah mayoritas negara-negara lain di dunia.

"China dan Rusia akan melanjutkan kerja sama dagang normal dalam semangat saling menghormati, kesetaraan, dan keuntungan bersama," tutur juru bicara Kementerian Luar Negeri China, Wang Wenbin, pada awal pekan ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Turnamen Basket Mandiri 3x3 Indonesia, Antusiasme Peserta di Medan

Turnamen Basket Mandiri 3x3 Indonesia, Antusiasme Peserta di Medan

Sports
Hasil Real Sociedad Vs Madrid 0-1, Sinar Arda Gueler Bawa Los Blancos Menang

Hasil Real Sociedad Vs Madrid 0-1, Sinar Arda Gueler Bawa Los Blancos Menang

Liga Spanyol
Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com