Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kesetiaan De Zerbi kepada Pemain Shakhtar Donetsk: Saya Tinggal di Sini Sampai Akhir…

Kompas.com - 27/02/2022, 20:15 WIB
Sem Bagaskara

Penulis

KOMPAS.com - Pelatih Shakthar Donetsk asal Italia, Roberto De Zerbi, tak mau meninggalkan pemain meski dirinya punya dua kali kesempatan pergi dari Ukraina yang tengah dilanda kecamuk perang.

Kesetiaan tanpa batas ditunjukkan pelatih Shakhtar Dontesk berkebangsaan Italia, Roberto De Zerbi, di tengah ketegangan yang terjadi antara Ukraina dan Rusia.

Ukraina kini tengah dalam situasi krisis menyusul invasi Rusia sejak Kamis (24/2/2022) silam.

Invasi Rusia langsung menghentikan denyut kompetisi kasta teratas sepak bola di Ukraina.

Premier League Ukraina ditangguhkan sampai batas waktu yang belum bisa ditentukan.

Roberto De Zerbi pun kini mengamankan diri di sebuah hotel di Ibu Kota Ukraina, Kiev.

Baca juga: Cerita Pelatih Berbakat Italia Terjebak Perang di Ukraina: Saat Malam, Ledakan Membangunkan Kami…

Alasan Roberto De Zerbi masih terus berada di Ukraina adalah karena dirinya ingin lebih dulu memastikan keamanan anak asuhnya, terutama sejumlah pemain asing asal Brasil.

Padahal, pelatih 42 tahun yang sempat menuai pujian dari Pep Guardiola berkat sepak bola atraktif bersama Sassuolo musim lalu itu, sejatinya berkesempatan meninggalkan Ukraina.

Roberto De Zerbi mengaku juga sempat dihubungi oleh Kedutaan Besar Italia di Ukraina yang siap membantu kepulangannya.

Namun, De Zerbi bergeming. Ia beserta staf memilih untuk tetap tinggal di Ukraina.

“Mereka punya dua kesempatan untuk meninggalkan kami dan pelatih bilang ‘Tidak, saya tinggal di sini sampai akhir’,” kata personel Shakhtar Donetsk asal Brasil, Junior Moraes, mengisahkan.

Melansir pemberitaan New York Times, sejumlah pemain Brasil milik Shakhtar Donetsk telah berhasil mencapai perbatasan di Polandia dengan menggunakan kereta.

Baca juga: Imbas Invasi Rusia, Roman Abramovich Mundur dari Chelsea

Afeksi dan kesetiaan kepada pemain telah ditunjukkan De Zerbi sejak hari pertama invasi Rusia ke Ukraina.

“Saya berada di kamar, ini hari yang buruk. Saya menunggu lama keputusan federasi menunda kompetisi. Namun, saya tak pergi karena saya ke mari untuk olahraga dan saya tak bisa balik badan terhadap kompetisi dan fan yang mendukung kami,” kata De Zerbi kala itu, seperti dilansir dari situs Alfredo Pedulla.

“Saya memiliki 13 pemain Brasil, staf saya. Kami bisa saja pulang sampai setidaknya ada kepastian keamanan, tapi tidak, kami menunggu.”

“Saat malam, ledakan membangunkan kami. Pagi ini, mereka menunda kompetisi dan dari jendela hotel kami melihat barisan mobil melaju. Saya yakin mereka menuju Polandia,” ujar De Zerbi lagi.

“Kedutaan Italia meminta kami pulang, tapi saya tak bisa, saya ulangi lagi, saya adalah olahragawan, saya tak bisa meninggalkan klub, sepak bola, dan pergi seperti ini.”

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Man City Vs Man United, Erik ten Hag Tolak Bahas Masa Depan

Man City Vs Man United, Erik ten Hag Tolak Bahas Masa Depan

Liga Inggris
Perwakilan Man United Bertemu Kieran McKenna, Duel dengan Chelsea

Perwakilan Man United Bertemu Kieran McKenna, Duel dengan Chelsea

Liga Inggris
Head to Head Bali United Vs Borneo FC: Laga Pelipur Lara Tak ke Final

Head to Head Bali United Vs Borneo FC: Laga Pelipur Lara Tak ke Final

Liga Indonesia
Jay Idzes Mau Berjuang untuk Timnas Indonesia, Siap Jadi Kiper dan Striker

Jay Idzes Mau Berjuang untuk Timnas Indonesia, Siap Jadi Kiper dan Striker

Timnas Indonesia
Jadwal Malaysia Masters 2024, Indonesia Pastikan 1 Tiket Semifinal

Jadwal Malaysia Masters 2024, Indonesia Pastikan 1 Tiket Semifinal

Badminton
Gelandang West Ham Lucas Paqueta Didakwa Melanggar Aturan Taruhan

Gelandang West Ham Lucas Paqueta Didakwa Melanggar Aturan Taruhan

Liga Inggris
Cerita Thoriq Alkatiri Jalani 2 Tugas Wasit di Lapangan dan VAR

Cerita Thoriq Alkatiri Jalani 2 Tugas Wasit di Lapangan dan VAR

Liga Indonesia
Kesan Jay Idzes soal Julukan 'Bang Jayadi' dari Fans Timnas Indonesia

Kesan Jay Idzes soal Julukan "Bang Jayadi" dari Fans Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Kata Chico Usai Tersingkir dari Malaysia Masters 2024

Kata Chico Usai Tersingkir dari Malaysia Masters 2024

Badminton
Tekad Dejan/Gloria 'Pecah Telur' Vs Rinov/Pitha di 8 Besar Malaysia Masters

Tekad Dejan/Gloria "Pecah Telur" Vs Rinov/Pitha di 8 Besar Malaysia Masters

Badminton
Final Piala FA Man City Vs Man United: Maguire Ingin Pulih Perkuat Setan Merah

Final Piala FA Man City Vs Man United: Maguire Ingin Pulih Perkuat Setan Merah

Liga Inggris
Skuad Italia untuk Euro 2024: Tak Ada Nama Locatelli dan Emil Audero

Skuad Italia untuk Euro 2024: Tak Ada Nama Locatelli dan Emil Audero

Internasional
Persib Bandung Vs Madura United, Rivera Utamakan Kepentingan Tim

Persib Bandung Vs Madura United, Rivera Utamakan Kepentingan Tim

Liga Indonesia
Thiago Motta Pergi dari Bologna, Kans Jadi Pelatih Anyar Juventus

Thiago Motta Pergi dari Bologna, Kans Jadi Pelatih Anyar Juventus

Liga Italia
Hasil Malaysia Masters: 4 Wakil Indonesia ke 8 Besar, Pastikan 1 Tiket Semifinal

Hasil Malaysia Masters: 4 Wakil Indonesia ke 8 Besar, Pastikan 1 Tiket Semifinal

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com