Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PSM Vs Persib, Maung Bandung Waspadai Kebangkitan Juku Eja

Kompas.com - 21/02/2022, 17:30 WIB
Kontributor Bola, Septian Nugraha,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Persib Bandung bersiap menghadapi PSM Makassar dalam laga tunda pekan ke-22 Liga 1 2021-2022.

Duel klasik alumni kompetisi Perserikatan itu akan tersaji di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Selasa (22/2/2022).

Pelatih Persib Robert Rene Alberts mengatakan, pertandingan dengan PSM akan menjadi partai yang berat. Klub berjulukan Maung Bandung itu tidak memiliki masa persiapan yang ideal.

Baca juga: Manifestasi di Balik Misi Mulia Bergulirnya BRI Liga 1

Menatap laga melawan PSM, Persib hanya memiliki jeda dua hari dari pertandingan sebelumnya menghadapi Persipura Jayapura.

Dalam situasi jadwal padat kompetisi, recovery menjadi prioritas utama dalam masa persiapan menuju pertandingan.

"Terpenting adalah bagaimana melakukan recovery, karena jeda antar laganya begitu ketat. Saya mendengar pelatih PSM komplain karena mereka memiliki waktu recovery lebih sedikit satu hari," kata Alberts dalam virtual konferensi pers, Senin (21/2/2022).

"Situasi tersebut sudah sempat kami alami ketika bersiap menghadapi Persipura. Tentunya dengan waktu pemulihan singkat, laga ini akan berjalan sulit," sambung dia.

Persib menargetkan kemenangan untuk menjaga persaingan juara di papan atas.

Klub beralias lain Pangeran Biru itu masih tertahan di posisi keempat dengan 50 poin. Tertinggal lima angka dari pemuncak klasemen sementara Arema FC.

Tambahan tiga poin atas PSM bisa mengantar Maung Bandung naik ke posisi tiga. Sekaligus mengikis jarak poin dengan Arema FC hingga dua angka.

Di atas kertas Persib pun diunggulkan bisa mengalahkan PSM. Klub berjulukan Juku Eja itu sedang dalam tren negatif setelah menelan tiga kekalahan beruntun.

"Itu tidak penting bagi kami untuk melihat bagaimana hasil yang mereka raih. Jika melihat mereka bertanding, kita tetap melihat mereka bermain dengan intensitas dan hasrat yang sama, terutama dalam kualitas penyerangannya. Mereka selalu berpeluang untuk mencetak gol di setiap laga, tim yang berkualitas," tutur Alberts.

Alih-alih menganggap enteng, Alberts justru mewaspadai kebangkitan Juku Eja. Diakui Alberts, semua tim di Indonesia selalu memiliki motivasi berlipat untuk mengalahkan Persib.

Apalagi bagi PSM, Persib terbilang musuh bebuyutan. Sejak era Perserikatan, kedua kesebelasan sering terlibat dalam persaingan langsung perebutan gelar juara.

"Dan jangan lupa juga, tim yang tampil menghadapi Persib Bandung selalu ingin menang karena ini adalah tim besar, menghadapi Persib ada motivasi ekstra. Itu terjadi pada beberapa laga yang kami hadapi, pemain lawan nampak sangat termotivasi," ucap dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com