Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Liga 3 Ricuh Lagi, Ada Baiknya Ikuti Kebijaksanaan Shin Tae-yong

Kompas.com - 23/12/2021, 16:00 WIB
Ahmad Zilky,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Lagi-lagi wasit yang memimpin jalannya pertandingan Liga 3 Indonesia harus mengalami insiden kurang menyenangkan.

Insiden yang mencederai sportivitas itu terjadi di pertandingan Mataram Utama vs Sleman United dalam final Liga 3 DI Yogyakarta di Stadion Tridadi, Sleman, Rabu (22/12/2021) sore WIB.

Peristiwa ini bermula saat wasit Ikhsan Prasetya Jati memberikan kartu kuning kedua untuk penjaga gawang Sleman United, Firdaus Marga.

Hal itu lantaran Firdaus Margak berbuat salah dengan melakukan tendangan kiper dari luar kotak penalti untuk kedua kalinya.

Praktis, Sleman United harus bermain dengan 10 pemain seusai Firdaus Marga diusir wasit pada menit ke-79.

Baca juga: Taufik Ramsyah Meninggal Dunia dan Kerasnya Liga 3

Setelah kejadian itu, tensi pertandingan semakin panas selepas pemain Sleman United, Muhammad Solechudin, tampak memukul pemain Mataram Utama.

Selain itu, Solechudin juga melakukan tamparan yang mengenai bagian mata wasit Ikhsan Prasetya Jati.

Karena hal itu, Ikhsan Prasetya pun harus digantikan oleh wasit cadangan, Bagus Kurniawan.

Sleman United akhirnya harus bermain dengan sembilan pemain seusai Solechudin diberikan kartu merah.

Pertandingan itu akhirnya dimenangkan oleh Mataram Utama FC seusai menumbangkan Sleman United dengan skor 3-1.

Baca juga: Kiper Tim Liga 3 Meninggal Dunia Usai Menderita Cedera Kepala

Setelah wasit meniup peluit panjang, laga antara Mataram Utama dan Sleman United semakin kacau.

Betapa tidak, Linesman atau hakim garis yang bertugas malah menjadi bulan-bulanan oleh pemain serta official Sleman United.

Mereka tampak memukul dan menginjak-injak asisten wasit, Warra Mahardika, yang bertugas saat itu.

Ketua Asprov PSSI DIY, Ahmad Syauqi Soeratno, mengungkapkan bahwa sedang menunggu keputusan dari Komisi Disiplin.

“Penegakan disiplin harus dilakukan, kita tunggu keputusan dari Komisi Disiplin,” ucap Ahmad Syauqi, dikutip dari Tribun Jogja.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Madrid Vs Bayern, Dua Sisi Manuel Neuer

Madrid Vs Bayern, Dua Sisi Manuel Neuer

Liga Champions
Jadwal Final Liga Champions, Dortmund Vs Real Madrid

Jadwal Final Liga Champions, Dortmund Vs Real Madrid

Liga Champions
Hasil Madrid Vs Bayern 2-1 (agg. 4-3), Los Blancos ke Final Liga Champions!

Hasil Madrid Vs Bayern 2-1 (agg. 4-3), Los Blancos ke Final Liga Champions!

Liga Champions
Penyesalan Jose Mourinho Menolak Timnas Portugal

Penyesalan Jose Mourinho Menolak Timnas Portugal

Liga Italia
Kata STY soal Rizky Ridho dan Justin Hubner Serta Misteri Elkan Baggott

Kata STY soal Rizky Ridho dan Justin Hubner Serta Misteri Elkan Baggott

Timnas Indonesia
Saat Eks Liverpool Dukung Guinea Menang Lawan Timnas Indonesia...

Saat Eks Liverpool Dukung Guinea Menang Lawan Timnas Indonesia...

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Shin Tae-yong Sebut Lini Belakang Garuda Muda Nyaris Runtuh

Indonesia Vs Guinea, Shin Tae-yong Sebut Lini Belakang Garuda Muda Nyaris Runtuh

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Ungkap Kondisi Timnas U23 yang Tidak Baik-baik Saja

Shin Tae-yong Ungkap Kondisi Timnas U23 yang Tidak Baik-baik Saja

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Berharap Masyarakat Indonesia Dukung Kembali Marselino

Shin Tae-yong Berharap Masyarakat Indonesia Dukung Kembali Marselino

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Liga Champions Madrid Vs Bayern, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming Liga Champions Madrid Vs Bayern, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
Tekad Sabar/Reza untuk Tembus Level Elite di Tur ASEAN

Tekad Sabar/Reza untuk Tembus Level Elite di Tur ASEAN

Badminton
Indonesia Vs Guinea, Bek Lawan Ungkap Motivasi Besar Hadapi Garuda Muda

Indonesia Vs Guinea, Bek Lawan Ungkap Motivasi Besar Hadapi Garuda Muda

Timnas Indonesia
Penerima Tongkat Estafet Telah Siap, Maman Abdurahman Tak Punya Beban Lagi Menuju Pensiun

Penerima Tongkat Estafet Telah Siap, Maman Abdurahman Tak Punya Beban Lagi Menuju Pensiun

Liga Indonesia
Madrid Vs Bayern, Die Roten Berani dan Percaya Diri

Madrid Vs Bayern, Die Roten Berani dan Percaya Diri

Liga Champions
Eks Asisten Pelatih Timnas Indonesia Tak Kaget Garuda Pertiwi Kewalahan

Eks Asisten Pelatih Timnas Indonesia Tak Kaget Garuda Pertiwi Kewalahan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com