Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Persik Vs PSM, Waspada Pengalaman Milo Tangani Tim Jawa Timur

Kompas.com - 23/09/2021, 06:50 WIB
Suci Rahayu,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Pelatih Persik Kediri Joko Susilo mewaspadai sosok Milomir Seslija di PSM Makassar jelang duel kedua tim pada Kamis (23/9/2021) sore WIB dalam lanjutan laga Liga 1 2021.

Dia menilai pelatih asal Bosnia tersebut punya pengalaman khusus dalam menangani tim-tim Jawa Timur.

Terbukti, di tangan pelatih yang biasa disapa Milo, PSM Makassar mampu mengimbangi tiga tim besar yang menjadi barometer kekuatan sepak bola Jawa Timur, yakni Arema FC, Madura United, dan Persebaya Surabaya.

Pada pekan pertama, PSM Makassar mampu menahan imbang 1-1 Arema FC yang punya ambisi juara.

Pada pekan kedua, tim berjuluk Juku Eja itu imbang 1-1 melawan Madura United.

Terakhir, mereka menang 3-1 saat menghadapi Persebaya Surabaya. Rentetan hasil tersebut memberikan ancaman serius bagi Persik Kediri.

Baca juga: Profil 4 Pemain Asing Persik Kediri untuk Liga 1 2021-2022

"Persiapan menghadapi PSM Makassar, tentu kami juga harus lebih mempersiapkan karena PSM kita tahu sendiri adalah tim yang cukup bagus," ujar pelatih yang biasa disapa Gethuk itu.

"Terbukti mereka habis menang 3-1 melawan Persebaya, tentu ini menjadi perhatian khusus bagi kami," katanya.

Joko Susilo tahu betul kualitas Milomir Seslija karena pernah bekerja bersama di Arema tahun 2011-2012 sebagai pelatih kepala dan asisten.

Selain itu, Milomir Seslija juga cukup banyak pengalaman menangani tim Jatim, yaitu Madura United (2018) dan Arema FC (2019).

"PSM punya pelatih yang berkualitas, terutama karena pelatih ini dulu adalah head coach Arema, saya dulu asistennya. Jadi, saya paham kualitas coach Milo," katanya.

Baca juga: Evaluasi Persebaya Usai Tumbang di Tangan PSM Makassar...

Tidak hanya itu, Joko Susilo juga menilai penampilan mengagumkan PSM Makassar tidak lepas dari kualitas dan daya juang Zulkifli syukur cs.

Bahkan, absennya pemain asing dirasa tidak cukup untuk melemahkan kekuatan PSM.

"Di pertandingan Piala Menpora PSM Makassar juga tanpa pemain asing dan mereka cukup bagus," ucap Joko.

"Jadi, kami tidak terpengaruh sedikit pun dengan situasi di PSM. Kami harus antisipasi itu semuanya," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Malaysia Masters 2024: Lolos Perempat Final, Rehan/Lisa Sempat Buru-buru dan Takut

Malaysia Masters 2024: Lolos Perempat Final, Rehan/Lisa Sempat Buru-buru dan Takut

Badminton
Final Championship Series Liga 1, 'Cocoklogi' Persib Juara 1994, 2014, Dejavu 2024?

Final Championship Series Liga 1, "Cocoklogi" Persib Juara 1994, 2014, Dejavu 2024?

Liga Indonesia
Hasil Malaysia Masters 2024: Putri KW dan Rehan/Lisa ke Perempat Final

Hasil Malaysia Masters 2024: Putri KW dan Rehan/Lisa ke Perempat Final

Badminton
Bek Selangor FC Jadi Korban Perampokan, Kehilangan Motor hingga Paspor

Bek Selangor FC Jadi Korban Perampokan, Kehilangan Motor hingga Paspor

Internasional
Kieran McKenna Tertarik ke Chelsea, Siap Gantikan Pochettino

Kieran McKenna Tertarik ke Chelsea, Siap Gantikan Pochettino

Liga Inggris
Lookman Bawa Atalanta Juara, Ada Peran Gasperini dan Keluarga

Lookman Bawa Atalanta Juara, Ada Peran Gasperini dan Keluarga

Internasional
Maarten Paes 'Tak Terkalahkan', 8 Penyelamatan bagi FC Dallas

Maarten Paes "Tak Terkalahkan", 8 Penyelamatan bagi FC Dallas

Liga Lain
Jadwal Final Championship Series Persib Vs Madura United Akhir Pekan Ini

Jadwal Final Championship Series Persib Vs Madura United Akhir Pekan Ini

Liga Indonesia
Jadwal Malaysia Masters 2024, 7 Wakil Indonesia Tanding di 16 Besar

Jadwal Malaysia Masters 2024, 7 Wakil Indonesia Tanding di 16 Besar

Badminton
Atalanta Juara Liga Europa, Parma Kenang Memori 25 Tahun Silam

Atalanta Juara Liga Europa, Parma Kenang Memori 25 Tahun Silam

Liga Lain
Atalanta Juara Liga Europa, Gasperini Sanjung Para Pemain La Dea

Atalanta Juara Liga Europa, Gasperini Sanjung Para Pemain La Dea

Liga Lain
Kata Xabi Alonso Setelah Leverkusen Terkapar di Final Liga Europa

Kata Xabi Alonso Setelah Leverkusen Terkapar di Final Liga Europa

Liga Lain
FIFA Dorong Uji Coba Aturan Offside Baru, Perubahan Terbesar dalam 30 Tahun

FIFA Dorong Uji Coba Aturan Offside Baru, Perubahan Terbesar dalam 30 Tahun

Internasional
5 Fakta Atalanta Vs Leverkusen: Sejarah La Dea, Rusaknya Rekor Xabi Alonso

5 Fakta Atalanta Vs Leverkusen: Sejarah La Dea, Rusaknya Rekor Xabi Alonso

Liga Lain
Hattrick di Final Liga Europa, Ademola Lookman Cetak Sejarah

Hattrick di Final Liga Europa, Ademola Lookman Cetak Sejarah

Liga Lain
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com