Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gelandang Persib Asal Palestina Bassim Rashid Yakin Takkan Sulit Adaptasi

Kompas.com - 22/07/2021, 11:20 WIB
Kontributor Bola, Septian Nugraha,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Mohammed Bassim Rashid merasa senang bisa bergabung bersama Persib Bandung.

Rashid mengatakan dirinya sudah mengetahui profil Persib sejak 2017 lalu, tepatnya saat klub berjulukan Maung Bandung itu mendatangkan Michael Essien ke Bandung.

Essien adalah satu dari dua pemain kelas dunia yang didatangkan Persib pada medio 2017.

Mantan pemain Real Madrid dan Chelsea itu merapat ke Bandung bersama legenda West Ham United, Charlton Cole.

Kehadiran Essien dan Cole dalam skuad Persib membuat pamor Maung Bandung membubung. Nama Persib mulai dikenal luas, terutama di kawasan Asia.

Baca juga: Dampak PPKM Darurat terhadap Tim di Mata Pelatih Persib

"Saya ingat Persib ketika mereka merekrut Michael Essien. Saat itu menjadi pembicaraan yang sangat besar (viral) karena semua berita dan media sosial ramai membicarakannya. Kemudian saya semakin mengenal dan mengikuti sedikit liga di Indonesia," kata Rashid.

Terlebih, pada 2018 lalu, dia dan timnas Palestina sempat bermain di Indonesia dalam ajang Asian Games 2018.

Rashid cukup terpukau dengan antusias publik sepak bola Indonesia. Terlebih lagi, timnas Palestina juga mendapatkan sambutan hangat dari suporter Indonesia.

Setelah itu, Rashid mulai tertarik untuk mengikuti perkembangan kompetisi sepak bola Indonesia, apalagi beberapa rekan senegaranya juga sempat berkiprah di Indonesia.

Ketika mendapat tawaran dari Persib, Rashid pun sudah memiliki banyak informasi mengenai klub tersebut sehingga tidak sulit baginya untuk menerima tawaran Persib.

Baca juga: Berlatih di Rumah, Gelandang Persib Bergelut dengan Kejenuhan

"Setelah itu, saya punya teman dari timnas yang bermain di Indonesia, seperti Jonathan Cantillana, Yashir Islame, dan Mahmoud Eid," kata Rashid.

"Kami terus berkomunikasi dan mereka bercerita tentang liga di sini dan atmosfer di sini sangat menarik perhatian, jadi saya sangat senang," kata dia.

Berstatus sebagai pendatang baru di sepak bola Indonesia, Rashid tak khawatir kesulitan beradaptasi.

Menurut dia, pola permainan di sepak bola Indonesia cenderung mengandalkan fisik. Gaya main seperti itu, menurut dia, sesuai dengan karakter permainannya.

Lebih lanjut, Rashid pun sangat tertarik dengan persaingan yang tersaji di kompetisi Indonesia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prediksi Skor Real Madrid vs Bayern Muenchen Semifinal Liga Champions

Prediksi Skor Real Madrid vs Bayern Muenchen Semifinal Liga Champions

Liga Champions
Sambut Final Liga Champions, Tekad Hummels Menang di Wembley

Sambut Final Liga Champions, Tekad Hummels Menang di Wembley

Liga Champions
Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Liga Indonesia
Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Liga Champions
Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Liga Champions
Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

Sports
Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Liga Indonesia
Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Liga Indonesia
Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Liga Indonesia
Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Timnas Indonesia
5 Momen 'Buzzer Beater' Historis di Playoff NBA

5 Momen "Buzzer Beater" Historis di Playoff NBA

Sports
Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih 'Panas' dari Sang Gajah...

Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih "Panas" dari Sang Gajah...

Timnas Indonesia
Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com