Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Galeri Pemain yang Meraih Trofi Usai Hengkang dari Tottenham Sejak 2008

Kompas.com - 23/05/2021, 15:40 WIB
Celvin Moniaga Sipahutar,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Tidak sedikit mantan pemain Tottenham Hotspur yang menjadi juara setelah meninggalkan kubu London tersebut dalam 13 tahun terakhir.

Adapun jangka waktu tersebut merupakan kali terakhir Tottenham meraih gelar, yakni Piala Liga Inggris 2008.

Setelahnya, Spurs selalu gagal untuk mengisi lemari trofi hingga saat ini walau sempat menantang gelar Liga Inggris dan juga melenggang ke final Liga Champions.

Baca juga: Pergi dari Tottenham, Harry Kane Berambisi Samai Level Ronaldo-Messi

Hal inilah yang diklaim banyak pihak bahwa mantan pemain Spurs tak kerasan di klub dan memutuskan hengkang.

Jika menilik lebih jauh, sudah 88 pemain yang meninggalkan The Lilywhites, julukan Spurs, lalu meraih trofi di klub barunya sejak Spurs terakhir mengangkat trofi.

Dari pemain-pemain tersebut, Kompas.com merangkum 13 personel ternama yang hengkang dari Spurs sejak kali terakhir klub tersebut juara.

Siapa sajakah mereka? Berikut ulasannya.

1. Dimitar Berbatov

Dimitar Berbatov saat masih bermain untuk Manchester United.AFP/ANDREW YATES Dimitar Berbatov saat masih bermain untuk Manchester United.

Keberhasilan Spurs merengkuh trofi Piala Liga 2008 tak terlepas dari jasa Dimitar Berbatov yang mencetak salah satu gol dif inal.

Namun, ia hengkang pada akhir musim untuk bergabung dengan Manchester United. Striker asal Bulgaria ini pun merengkuh berbagai trofi bersama kubu Old Trafford termasuk tiga kali juara Liga Inggris.

2. Luka Modric

Gelandang Real Madrid, Luka Modric.AFP/JOHN THYS Gelandang Real Madrid, Luka Modric.

Luka Modric yang sempat menjadi playmaker andalan Tottenham Hotspur tergoda dengan pinangan Real Madrid.

Setelah berbagai rumor mengencang untuk bergabung ke tim ibu kota Spanyol itu, Modric akhirnya benar hengkang pada musim panas 2012.

Modric kemudian kaya trofi bersama Los Blancos di antaranya, dua trofi LaLiga, empat Liga Champions, tiga Piala Super Eropa, dan empat Piala Dunia Antar Klub.

Bermain di Real Madrid bahkan membuat dia mampu menang Ballon d'Or pada 2018.

3. Gareth Bale

Penyerang Real Madrid, Gareth Bale, masuk ke lapangan pada laga babak 16 besar Liga Champions kontra Manchester City di Stadion Santiago Bernabeu, Kamis (27/2/2020) pagi WIB.JAFP/AVIER SORIANO Penyerang Real Madrid, Gareth Bale, masuk ke lapangan pada laga babak 16 besar Liga Champions kontra Manchester City di Stadion Santiago Bernabeu, Kamis (27/2/2020) pagi WIB.

Setelah Luka Modric, Gareth Bale menyusul ke Real Madrid pada 2013.

Pemain sayap yang super cepat itu pun langsung menjadi andalan Los Blancos dan menjelma sebagai mesin gol klub.

Sama halnya dengan Modric, Bale juga berkontribusi besar atas dua trofi LaLiga, empat Liga Champions, tiga Piala Super Eropa, empat Piala Dunia Antar Klub, dan gelar bergengsi lainnya.

4. Clint Dempsey

Gelandang Seattle Sounders, Clint Dempsey.AFP PHOTO / JOE KLAMAR Gelandang Seattle Sounders, Clint Dempsey.

Pemain asal Amerika Serikat itu pernah membela Tottenham selama semusim pada 2012-2013.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Piala Uber 2024: Ester Pastikan Indonesia Bekuk Hong Kong

Hasil Piala Uber 2024: Ester Pastikan Indonesia Bekuk Hong Kong

Badminton
Kebahagiaan Gelandang Persib Dedi Kusnandar Menyaksikan Timnas U23

Kebahagiaan Gelandang Persib Dedi Kusnandar Menyaksikan Timnas U23

Timnas Indonesia
Kurniawan Dwi Yulianto Menikmati Perkembangan Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Kurniawan Dwi Yulianto Menikmati Perkembangan Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Pengamat Australia Sorot Kemenangan Impresif Timnas U23 Indonesia

Pengamat Australia Sorot Kemenangan Impresif Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Timnas Indonesia
Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Badminton
Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Timnas Indonesia
Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas Indonesia
Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com