Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Galeri Pemain yang Meraih Trofi Usai Hengkang dari Tottenham Sejak 2008

Adapun jangka waktu tersebut merupakan kali terakhir Tottenham meraih gelar, yakni Piala Liga Inggris 2008.

Setelahnya, Spurs selalu gagal untuk mengisi lemari trofi hingga saat ini walau sempat menantang gelar Liga Inggris dan juga melenggang ke final Liga Champions.

Hal inilah yang diklaim banyak pihak bahwa mantan pemain Spurs tak kerasan di klub dan memutuskan hengkang.

Jika menilik lebih jauh, sudah 88 pemain yang meninggalkan The Lilywhites, julukan Spurs, lalu meraih trofi di klub barunya sejak Spurs terakhir mengangkat trofi.

Dari pemain-pemain tersebut, Kompas.com merangkum 13 personel ternama yang hengkang dari Spurs sejak kali terakhir klub tersebut juara.

Siapa sajakah mereka? Berikut ulasannya.

Keberhasilan Spurs merengkuh trofi Piala Liga 2008 tak terlepas dari jasa Dimitar Berbatov yang mencetak salah satu gol dif inal.

Namun, ia hengkang pada akhir musim untuk bergabung dengan Manchester United. Striker asal Bulgaria ini pun merengkuh berbagai trofi bersama kubu Old Trafford termasuk tiga kali juara Liga Inggris.

Luka Modric yang sempat menjadi playmaker andalan Tottenham Hotspur tergoda dengan pinangan Real Madrid.

Setelah berbagai rumor mengencang untuk bergabung ke tim ibu kota Spanyol itu, Modric akhirnya benar hengkang pada musim panas 2012.

Modric kemudian kaya trofi bersama Los Blancos di antaranya, dua trofi LaLiga, empat Liga Champions, tiga Piala Super Eropa, dan empat Piala Dunia Antar Klub.

Bermain di Real Madrid bahkan membuat dia mampu menang Ballon d'Or pada 2018.

Setelah Luka Modric, Gareth Bale menyusul ke Real Madrid pada 2013.

Pemain sayap yang super cepat itu pun langsung menjadi andalan Los Blancos dan menjelma sebagai mesin gol klub.

Sama halnya dengan Modric, Bale juga berkontribusi besar atas dua trofi LaLiga, empat Liga Champions, tiga Piala Super Eropa, empat Piala Dunia Antar Klub, dan gelar bergengsi lainnya.

Pemain asal Amerika Serikat itu pernah membela Tottenham selama semusim pada 2012-2013.

Dempsey kemudian begabung dengan Seattle Sounders FC di Major League Soccer.

Dia pun berprestasi di tanah kelahirannya dengan juara MLS dan US Open Cup.

Kyle Walker memutuskan untuk hengkang ke Manchester City pada 2017.

Sebagai bek kanan, Walker semakin berkembang di bawah asuhan Pep Guardiola.

Pemain asal Inggris itu pun kemudian menikmati kesuksesannya dengan dua trofi Liga Inggris dan berbagai gelar domestik lainnya.

Jadi top skor Eredivisie bersama AZ Alkmaar, Vincent Janssen kemudian diboyong Spurs pada 2016.

Sayang, Janssen tak bisa bersinar bersama The Lilywhites. Pemain asal Belanda itu pun dilepas ke Monterrey pada 2019.

Kali ini Janssen memiliki kisah berbeda. Dia langsung cemerlang dan mengantarkan Monterrey juara Liga Meksiko pada musim pertamanya.

Setelah gagal memenuhi ekspektasi di Tottenham, Paulinho dikirim ke klub Liga Super China, Guangzhou Evergrande pada 2015.

Paulinho kemudian membuat kejutan saat bergabung Barcelona dengan mahar 40 juta euro (Rp 700 miliar) pada 2017.

Sempat dipandang sebelah mata, gelandang asal Brasil itu pun membungkam publik dengan membawa Barca juara LaLiga dan Copa del Rey.

Stambouli gagal membuat Tottenham terkesan sehingga dijual ke Paris Saint-Germain pada 2015.

Kendati hanya semusim di PSG, dia cukup tampil banyak dan berkontribusi untuk Les Parisens.

Mantan gelandang Marseille itu sukses memenangkan gelar di antaranya, Ligue 1 dan Piala Perancis.

Setelah menghabiskan enam setengah tahun tanpa trofi di Tottenham, Eriksen mencari tantangan baru bersama Inter Milan pada Januari 2020.

Sempat mengalami tahun pertama yang sulit di Italia, dia akhirnya perlahan mendapat kesempatan pada musim kedua.

Gelandang asal Denmark itu pun berhasil membantu Inter juara Serie A 2020-2021, sekaligus memutus dominasi Juventus.

Nkoudou adalah pemain Tottenham pada medio 2016 hingga 2019. Namun, dia lebih sering dipinjamkan daripada bermain untuk Spurs.

Pada musim panas 2019, sang pemain memutuskan hengkang secara permanen ke Besiktas.

Pemain asal Perancis itu pun meraih kesuksesan di sana dengan membawa Besiktas juara Liga Turki dan Piala Turki 2020-2021.

Sempat menjadi senjata rahasa Spurs dan membawa klubnya tembus Liga Champions 2018-2019, Llorente kemudian dilepas klub pada akhir musim.

Llorente bergabung dengan klub Serie A Napoli dengan status bebas transfer.

Kendati tak begitu sering bermain, dia berhasil berkontribusi saat Napoli juara Coppa Italia 2020.

Defoe memutuskan untuk pindah ke Toronto FC di Major League Soccer pada Januari 2014.

Dia kemudian kembali ke Inggris bersama Sunderland dan Bournemouth sebelum pindah ke Rangers pada 2019.

Musim perdana sang pemain jalani sebagai pinjaman, lalu dia ganjar kontrak permanen pada musim kedua.

Striker berusia 38 tahun itu pun sukses membayar kepercayaan Rangers dengan membawa klub juara Liga Skotlandia 2020-2021.

13. Kieran Trippier

Pemain terkini yang sukses meraih trofi usai meninggalkan Tottenham adalah Kieran Trippier.

Bek kanan asal Inggris itu berhasil merengkuh titel Liga Spanyol 2020-2021.

Trippier sendiri memutuskan pergi dari Spurs pada musim panas 2019.

Dia hengkang setelah nihil trofi selama empat tahun membela The Lilywhites.

https://bola.kompas.com/read/2021/05/23/15400068/galeri-pemain-yang-meraih-trofi-usai-hengkang-dari-tottenham-sejak-2008

Terkini Lainnya

Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Liga Indonesia
Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Bundesliga
5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

Bundesliga
Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Liga Indonesia
Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bundesliga
Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Liga Spanyol
Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Motogp
Prediksi Persib Vs Bhayangkara FC, Maung Pincang Tanpa 6 Pemain Utama

Prediksi Persib Vs Bhayangkara FC, Maung Pincang Tanpa 6 Pemain Utama

Liga Indonesia
Kata Indra Sjafri soal Label Pemain Keturunan di Timnas Indonesia

Kata Indra Sjafri soal Label Pemain Keturunan di Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Prediksi Ranking FIFA: Indonesia Salip Malaysia, Naik Peringkat Ke-135

Prediksi Ranking FIFA: Indonesia Salip Malaysia, Naik Peringkat Ke-135

Timnas Indonesia
Jadwal Spain Masters 2024, Indonesia Pastikan Wakil di Perempat Final

Jadwal Spain Masters 2024, Indonesia Pastikan Wakil di Perempat Final

Badminton
Kalahkan Arema FC, Bajul Ijo Langsung Penuhi Janji Jalan Kaki 1,5 Km

Kalahkan Arema FC, Bajul Ijo Langsung Penuhi Janji Jalan Kaki 1,5 Km

Liga Indonesia
Ronaldo Marah ke Wasit Setelah Portugal Kalah

Ronaldo Marah ke Wasit Setelah Portugal Kalah

Internasional
Dampak Program Naturalisasi bagi Level Persaingan Timnas Indonesia

Dampak Program Naturalisasi bagi Level Persaingan Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Jadwal Liga Inggris Akhir Pekan, Man City Vs Arsenal

Jadwal Liga Inggris Akhir Pekan, Man City Vs Arsenal

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke