Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Inter Milan Juara Liga Italia, Valentino Rossi Tersenyum Lebar

Kompas.com - 03/05/2021, 14:00 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

Sumber Sky Sports

KOMPAS.com - Pebalap Petronas Yamaha SRT, Valentino Rossi, turut merayakan keberhasilan tim favoritnya, Inter Milan, menjadi juara Liga Italia 2020-2021.

Inter Milan dipastikan menjadi juara Liga Italia setelah Atalanta bermain imbang 1-1 melawan Sassuolo pada laga pekan ke-34, Minggu (2/5/2021) malam WIB.

Hasil imbang melawan Sassuolo membuat Atalanta sudah dipastikan tidak bisa lagi mengejar perolehan poin Inter Milan.

Inter Milan saat ini berada di puncak klasemen Liga Italia dengan koleksi 82 poin. Di sisi lain, poin maksimal yang bisa didapatkan Atalanta dari empat laga tersisa hanyalah 81 angka.

Baca juga: Daftar Klub Peraih Scudetto Terbanyak, Inter Milan Salip AC Milan

Fakta itu membuat Inter Milan berhak atas gelar juara Liga Italia musim ini. Penantian 11 tahun Inter Milan untuk kembali meraih gelar juara Liga Italia pada akhirnya terhenti musim ini.

Kesuksesan Inter Milan kali ini turut dirayakan Valentino Rossi.

Pebalap asal Italia bahkan sempat menyaksikan detik-detik terakhir laga Sassuolo vs Atalanta yang menentukan gelar juara Inter Milan.

Valentino Rossi menyaksikan laga Sassuolo vs Atalanta setelah menyelesaikan balapan MotoGP Spanyol yang dihelat di Sirkut Jerez.

Rossi saat itu dibantu oleh reporter Sky Sports Italia yang menyodorkan siaran langsung laga Sassuolo vs Atalanta melalui smartphone-nya.

Baca juga: Inter Milan Juara dalam Angka: Cuma 101 Hari di Puncak, Rekor Duo LuLa

Ketika mendengar wasit laga Sassuolo vs Atalanta meniup peluit panjang, Rossi langsung tersenyum lebar dan bertepuk tangan untuk merayakan keberhasilan Inter Milan menjadi juara Liga Italia.

Valentino Rossi juga mengaku sangat bahagia karena tim kebanggaannya, Inter Milan, bisa kembali menjadi raja sepak bola Italia.

"Kami sudah tidak memenangkan apapun dalam 11 tahun terakhir," kata Valentino Rossi dikutip dari situs Sky Sports Italia.

"Inter Milan melakukan kinerja yang bagus musim ini. Saya sangat senang. Inter Milan sangat pantas mendapat gelar tersebut," ujar Valentino Rossi.

"Kami adalah tim terkuat sekarang. Selamat Inter Milan. Tahun ini adalah masa-masa terbaik untuk menjadi seorang fans Inter Milan," ucap Valentino Rossi menambahkan.

Baca juga: Conte soal Masa Depan dan Keyakinan di Balik Gerakan Pecat Dirinya di Inter

Kesuksesan Inter Milan menjadi juara Liga Italia setidaknya bisa membuat Valentino Rossi sedikit melupakan penampilan buruknya di MotoGP Spanyol.

Sejak hari pertama rangkaian MotoGP Spanyol, Valentino Rossi terlihat sangat kesulitan menemukan performa dan setelan terbaik untuk motornya.

Pebalap berusia 42 tahun itu bahja sempat mengeluhkan bahwa motor Yamaha YZR-M1 miliknya tidak memiliki daya dan kecepatan.

Puncaknya, Valentino Rossi harus puas menempati urutan ke-17 tidak hanya saat sesi kualifikasi melainkan juga ketika balapan MotoGP Spanyol.

Gagal mendapat poin dari MotoGP Spanyol membuat Valentino Rossi kini terpaku di urutan ke-21 klasemen pebalap dengan koleksi empat angka.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Liga Indonesia
Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Liga Spanyol
Line Up dan Link Live Streaming Final Piala Thomas 2024 Indonesia Vs China

Line Up dan Link Live Streaming Final Piala Thomas 2024 Indonesia Vs China

Badminton
Run The City Medan Diikuti 1.000 Pelari, Usung Konsep Point to Point

Run The City Medan Diikuti 1.000 Pelari, Usung Konsep Point to Point

Liga Indonesia
Greysia Polii Bangga Tim Uber 2024, Angkat Perempuan Indonesia

Greysia Polii Bangga Tim Uber 2024, Angkat Perempuan Indonesia

Badminton
Bangga Bisa Tampil di Final, Siti/Ribka Akui Keunggulan Ganda China

Bangga Bisa Tampil di Final, Siti/Ribka Akui Keunggulan Ganda China

Badminton
Hasil Final Piala Uber 2024: Ester Kalah, Indonesia Runner-up

Hasil Final Piala Uber 2024: Ester Kalah, Indonesia Runner-up

Badminton
Cetak Sejarah, Girona akan Main di Liga Champions untuk Pertama Kali

Cetak Sejarah, Girona akan Main di Liga Champions untuk Pertama Kali

Liga Spanyol
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com