BADUNG, KOMPAS.com - Pelatih Bali United Stefano Cugurra ragu timnya mendapatkan kesempatan menjadi tuan rumah fase Grup G Piala AFC 2021. Dia mengatakan sedikit banyak jadwal penyelenggaraan Liga 1 2021 memengaruhi.
Padahal, menjadi tuan rumah akan memberikan banyak keuntungan bagi Bali United.
“Dari grup kami, hanya Indonesia yang liganya belum dimulai. Saya pikir AFC pasti memilih tempat di mana liga sudah jalan,“ ujar pelatih yang biasa disapa Teco tersebut.
“Pasti tim yang main di rumah punya peluang lebih besar untuk lolos grup,” imbuhnya.
Jika sesuai dengan perencanaan, kick off Liga 1 2021 dijadwalkan bergulir pada tanggal 3 Juli 2021.
Baca juga: Hadapi AFC CUP, Pelatih Bali United Fokus Benahi Fisik dan Taktik Pemain
Sementara, jadwal babak penyisihan Grup G Piala AFC yang diikuti Bali United akan dimulai pada akhir Juni.
Pasukan Stefano Cugurra akan menjalani pertandingan pada 25 Juni, 30 Juni dan 6 Juli namun belum diketahui dimana lokasi pertandingannya.
Oleh karena itu, Teco memutuskan untuk fokus ke Piala AFC terlebih dahulu walau hati kecilnya masih berharap Liga 1 bisa bergulir lebih cepat.
“Menurut saya Liga 1 seharusnya bisa main lebih awal. Namun, kami akan menerima keputusan dari PSSI bermain di Juli. Fokus awal dari Bali United pasti ada di pertandingan AFC Cup,” ucapnya lagi.
Di sisi lain, jadwal kompetisi bukan satu-satunya alasan yang membuat Stefano Cugurra ragu menjadi tuan rumah.
Baca juga: Tersingkir di Piala Menpora, Bali United Alihkan Fokus ke Piala AFC
Dari segi sarana dan prasarana, dia juga merasa Bali United belum siap sebagai tuan rumah.
Saat ini markas Serdadu Tridatu, Stadion Kapten I Wayan Dipta, dalam proses renovasi setelah ditunjuk menjadi salah satu venue Piala Dunia U20.
Proyek peremajaan dengan kucuran dana dari Pemerintah Kabupaten Gianyar senilai Rp 152,9 M tersebut diproyeksi baru rampung pada Mei 2021.
Sebenarnya, Bali United juga punya opsi menjadi tuan rumah dengan menumpang di stadion lain.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.