Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Barcelona Layak Dapat Penalti di El Clasico? Ini Kata Eks Wasit LaLiga

Kompas.com - 11/04/2021, 11:40 WIB
Farahdilla Puspa,
Sem Bagaskara

Tim Redaksi

Sumber Marca

KOMPAS.com - Juan Andujar Oliver memberikan analisisnya soal dua keputusan wasit dalam duel el clasico yang dipertanyakan Barcelona.

Barcelona menderita kekalahan saat berhadapan dengan Real Madrid pada lanjutan pekan ke-30 Liga Spanyol 2020-2021.

Bertanding di Stadion Alfredo Di Stefano, Minggu (11/4/2021) dini hari WIB, Barcelona takluk 1-2.

Pelatih Barcelona, Ronald Koeman, menilai bahwa ada dua kesempatan di mana wasit seharusnya memberikan hukuman penalti buat Real Madrid.

Baca juga: Real Madrid Vs Barcelona: Blaugrana Debat 3 Keputusan Wasit El Clasico

Pertama adalah insiden pada menit ke-37, ketika Real Madrid sudah memimpin 2-0 via gol Karim Benzema dan Toni Kroos.

Media yang berbasis di Barcelona, Mundo Deportivo, menilai bahwa ada kontak antara Ferland Mendy dengan Ousmane Dembele di area kotak penalti Madrid.

Dembele terjatuh setelah mendapatkan sentuhan Mendy dari arah belakang.

Akan tetapi, wasit Jesus Gil Manzano tidak melihat hal itu termasuk pelanggaran yang berbuntut penalti.

Mantan wasit Liga Spanyol, Juan Andujar Oliver, pun setuju dengan keputusan Gil Manzano. Ia menilai insiden itu bukanlah penalti karena Ousmane Dembele jatuh sendiri.

"Tidak. Dembele terjatuh sendiri," kata Juan Andujar Oliver kepada Radio Marca.

Juan Andujar Oliver juga mengomentari momen kedua di mana Martin Braithwaite dan Ferland Mendy bersentuhan di kotak penalti.

Insiden itu terjadi pada menit ke-83, saat Barcelona sudah memperkecil jarak menjadi 1-2 via gol Oscar Mingueza.

Martin Braithwaite yang berusaha mengejar bola, terjatuh usai terlibat kontak dengan Ferland Mendy. Dalam tayangan ulang, Mendy tampak menarik Braithwaite.

Baca juga: 5 Fakta Menarik La Liga Madrid Vs Barcelona, Messi 567 Menit Tanpa Gol

Namun, wasit lagi-lagi tak menggubris permintaan para pemain Barcelona. Intervensi VAR (Video Assistant Referee) yang diharapkan Blaugrana pun tak juga datang.

Momen itulah yang membuat pelatih Barcelona, Ronald Koeman, berang seusai laga.

Menurut juru taktik asal Belanda itu, pelanggaran terhadap Braithwaite jelas dan seharusnya Barcelona mendapatkan hadiah penalti.

Akan tetapi, Juan Andujar Oliver menilai bahwa Gil Manzano sudah membuat keputusan tepat.

Juan mengakui bahwa Ferland Mendy menarik Martin Braithwaite, tetapi hal itu dikategorikan sebagai duel normal.

"Ada sedikit tarikan dari Mendy, tetapi tidak cukup untuk membuat wasit memberikan Barcelona penalti," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Malaysia Masters 2024: Lolos Perempat Final, Rehan/Lisa Sempat Buru-buru dan Takut

Malaysia Masters 2024: Lolos Perempat Final, Rehan/Lisa Sempat Buru-buru dan Takut

Badminton
Final Championship Series Liga 1, 'Cocoklogi' Persib Juara 1994, 2014, Dejavu 2024?

Final Championship Series Liga 1, "Cocoklogi" Persib Juara 1994, 2014, Dejavu 2024?

Liga Indonesia
Hasil Malaysia Masters 2024: Putri KW dan Rehan/Lisa ke Perempat Final

Hasil Malaysia Masters 2024: Putri KW dan Rehan/Lisa ke Perempat Final

Badminton
Bek Selangor FC Jadi Korban Perampokan, Kehilangan Motor hingga Paspor

Bek Selangor FC Jadi Korban Perampokan, Kehilangan Motor hingga Paspor

Internasional
Kieran McKenna Tertarik ke Chelsea, Siap Gantikan Pochettino

Kieran McKenna Tertarik ke Chelsea, Siap Gantikan Pochettino

Liga Inggris
Lookman Bawa Atalanta Juara, Ada Peran Gasperini dan Keluarga

Lookman Bawa Atalanta Juara, Ada Peran Gasperini dan Keluarga

Internasional
Maarten Paes 'Tak Terkalahkan', 8 Penyelamatan bagi FC Dallas

Maarten Paes "Tak Terkalahkan", 8 Penyelamatan bagi FC Dallas

Liga Lain
Jadwal Final Championship Series Persib Vs Madura United Akhir Pekan Ini

Jadwal Final Championship Series Persib Vs Madura United Akhir Pekan Ini

Liga Indonesia
Jadwal Malaysia Masters 2024, 7 Wakil Indonesia Tanding di 16 Besar

Jadwal Malaysia Masters 2024, 7 Wakil Indonesia Tanding di 16 Besar

Badminton
Atalanta Juara Liga Europa, Parma Kenang Memori 25 Tahun Silam

Atalanta Juara Liga Europa, Parma Kenang Memori 25 Tahun Silam

Liga Lain
Atalanta Juara Liga Europa, Gasperini Sanjung Para Pemain La Dea

Atalanta Juara Liga Europa, Gasperini Sanjung Para Pemain La Dea

Liga Lain
Kata Xabi Alonso Setelah Leverkusen Terkapar di Final Liga Europa

Kata Xabi Alonso Setelah Leverkusen Terkapar di Final Liga Europa

Liga Lain
FIFA Dorong Uji Coba Aturan Offside Baru, Perubahan Terbesar dalam 30 Tahun

FIFA Dorong Uji Coba Aturan Offside Baru, Perubahan Terbesar dalam 30 Tahun

Internasional
5 Fakta Atalanta Vs Leverkusen: Sejarah La Dea, Rusaknya Rekor Xabi Alonso

5 Fakta Atalanta Vs Leverkusen: Sejarah La Dea, Rusaknya Rekor Xabi Alonso

Liga Lain
Hattrick di Final Liga Europa, Ademola Lookman Cetak Sejarah

Hattrick di Final Liga Europa, Ademola Lookman Cetak Sejarah

Liga Lain
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com