Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Satu Kesalahan Ronaldo yang Bikin Juventus Tersingkir dari Liga Champions

Kompas.com - 10/03/2021, 08:33 WIB
Faishal Raihan

Penulis

KOMPAS.com - Ada satu kesalahan fatal Cristiano Ronaldo yang membuat Juventus tersingkir dari Liga Champions musim ini.

Juventus gagal melaju ke perempat final Liga Champions 2020-2021 setelah dijegal wakil Portugal, FC Porto.

Secara agregat, Juventus dan Porto sama kuat 4-4. Namun, langkah Juventus terhenti karena mereka kalah produktivitas gol tandang.

Pada leg pertama di markas Porto, Februari lalu, Si Nyonya Besar dipaksa menyerah 1-2 dari pasukan Naga.

Sementara, pada leg kedua di Stadion Allianz, Selasa (9/3/2021) atau Rabu dini hari WIB, Juventus unggul 3-2 atas Pirlo.

Baca juga: Juventus Disingkirkan 10 Pemain Porto, Satu Rekor Cristiano Ronaldo Rusak

Pada pertemuan kedua, Juventus dan Porto harus bermain hingga babak tambahan waktu setelah tidak ditemukan pemenang selama 90 menit.

Porto unggul lebih dulu melalui eksekusi penalti Sergio Oliveira pada menit ke-19.

Juventus kemudian berbalik unggul 2-1 berkat sumbangan dua gol dari Federico Chiesa (49', 63').

Petaka hadir menuju Juventus. Gawang mereka kebobolan pada menit ke-115 akibat sepakan bebas Sergio Oliveira.

Tendangan bebas Oliveira sebenarnya bisa diblok jika pagar hidup yang dibangun Juventus rapat.

Baca juga: Jadwal Liga Champions, Potensi Messi Susul Ronaldo Tamat di 16 Besar

Dalam tayangan ulang, bola hasil sepakan Oliveira menyusur tanah, tetapi para pemain Juventus yang menjadi pagar betis, termasuk Cristiano Ronaldo, melompat seperti menghindari si kulit bundar.

Pelatih legendaris Italia, Fabio Capello, sampai tidak habis pikir, mengapa Juventus memilih pemain yang takut bola untuk menjadi pagar betis.

“Di zaman saya, Anda memilih pemain menjadi pagar betis dan mereka tidak mungkin seseorang yang takut pada bola," kata Capello kepada Sky Sport Italia.

"Mereka takut pada bola dan melompat menjauh darinya, membalikkan punggung mereka. Itu tidak bisa dimaafkan," imbuhnya.

Menanggapi komentar Capello, pelatih Juventus Andrea Pirlo pun buka suara. Dia mengakui bahwa para pemainnya melakukan kesalahan.

Baca juga: Bukti Kehebatan Sergio Oliveira, Si Penghancur Cristiano Ronaldo cs

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Daftar Skuad Irak Saat Melawan Timnas Indonesia

Daftar Skuad Irak Saat Melawan Timnas Indonesia

Liga Indonesia
Putri KW Lolos ke 8 Besar Malaysia Masters 2024, Prinsip Jadi Kunci Kemenangan

Putri KW Lolos ke 8 Besar Malaysia Masters 2024, Prinsip Jadi Kunci Kemenangan

Badminton
Malaysia Masters 2024: Lolos Perempat Final, Rehan/Lisa Sempat Buru-buru dan Takut

Malaysia Masters 2024: Lolos Perempat Final, Rehan/Lisa Sempat Buru-buru dan Takut

Badminton
Final Championship Series Liga 1, 'Cocoklogi' Persib Juara 1994, 2014, Dejavu 2024?

Final Championship Series Liga 1, "Cocoklogi" Persib Juara 1994, 2014, Dejavu 2024?

Liga Indonesia
Hasil Malaysia Masters 2024: Putri KW dan Rehan/Lisa ke Perempat Final

Hasil Malaysia Masters 2024: Putri KW dan Rehan/Lisa ke Perempat Final

Badminton
Bek Selangor FC Jadi Korban Perampokan, Kehilangan Motor hingga Paspor

Bek Selangor FC Jadi Korban Perampokan, Kehilangan Motor hingga Paspor

Internasional
Kieran McKenna Tertarik ke Chelsea, Siap Gantikan Pochettino

Kieran McKenna Tertarik ke Chelsea, Siap Gantikan Pochettino

Liga Inggris
Lookman Bawa Atalanta Juara, Ada Peran Gasperini dan Keluarga

Lookman Bawa Atalanta Juara, Ada Peran Gasperini dan Keluarga

Internasional
Maarten Paes 'Tak Terkalahkan', 8 Penyelamatan bagi FC Dallas

Maarten Paes "Tak Terkalahkan", 8 Penyelamatan bagi FC Dallas

Liga Lain
Jadwal Final Championship Series Persib Vs Madura United Akhir Pekan Ini

Jadwal Final Championship Series Persib Vs Madura United Akhir Pekan Ini

Liga Indonesia
Jadwal Malaysia Masters 2024, 7 Wakil Indonesia Tanding di 16 Besar

Jadwal Malaysia Masters 2024, 7 Wakil Indonesia Tanding di 16 Besar

Badminton
Atalanta Juara Liga Europa, Parma Kenang Memori 25 Tahun Silam

Atalanta Juara Liga Europa, Parma Kenang Memori 25 Tahun Silam

Liga Lain
Atalanta Juara Liga Europa, Gasperini Sanjung Para Pemain La Dea

Atalanta Juara Liga Europa, Gasperini Sanjung Para Pemain La Dea

Liga Lain
Kata Xabi Alonso Setelah Leverkusen Terkapar di Final Liga Europa

Kata Xabi Alonso Setelah Leverkusen Terkapar di Final Liga Europa

Liga Lain
FIFA Dorong Uji Coba Aturan Offside Baru, Perubahan Terbesar dalam 30 Tahun

FIFA Dorong Uji Coba Aturan Offside Baru, Perubahan Terbesar dalam 30 Tahun

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com