Everton Vs Man City, Pasukan Guardiola Bisa Patahkan Rekor Man United

KOMPAS.com - Laju positif Manchester City sepanjang musim ini membuat mereka mampu memecahkan sejumlah rekor penampilan di ajang kompetisi teratas Liga Inggris, Premier League.

Pada laga menghadapi Everton, Rabu (17/2/2021) atau Kamis dini hari pukul 03.15 WIB nanti, Man City kembali berpeluang mematahkan rekor jumlah kemenangan lain di ajang liga.

Manchester City bisa meraih kemenangan ke-10 secara beruntun di ajang Premier League sejak memasuki tahun kalender 2021.

Raihan tersebut bisa mematahkan rekor Premier League saat ini yang dipegang oleh Manchester United, dengan catatan sembilan kemenangan beruntun di pentas liga pada awal 2009.

Skuad pelatih Pep Guardiola tersebut secara keseluruhan tengah berada dalam rangkaian 16 kemenangan beruntun di berbagai ajang sejak Desember 2020.

Namun, Guardiola tidak ingin para pemain Manchester City merasa jemawa meski timnya sedang berada dalam rentetan hasil positif.

Baca juga: Jadwal Liga Inggris Kamis Dini Hari: Everton Vs Man City, Burnley Vs Fulham

"Semua pertandingan merupakan ujian sulit, begitu juga laga melawan Everton nanti," kata Guardiola seperti dilansir dari laman resmi klub.

"Kami tidak merasa tidak terkalahkan musim ini, karena kami harus berlari dan tampil bagus dalam pertandingan selain faktor penentu berupa kualitas para pemain."

Man City saat ini memimpin klasemen sementara Premier League dengan raihan 53 poin dari 23 pertandingan sepanjang musim ini.

Sebanyak 27 dari 53 poin tersebut diraih sejak pergantian tahun lalu, beserta catatan 25 gol dari sembilan pertandingan terkini di ajang liga.

Kinerja lini pertahanan Manchester City juga begitu tangguh dalam periode tersebut, karena hanya kebobolan dua gol dari tim lawan.

Baca juga: Ilkay Guendogan Buka Peluang Gantung Sepatu di Man City

Duet bek tengah Ruben Dias dan John Stones dianggap berperan besar dalam performa apik lini belakang City tersebut.

"Sejatinya seluruh pemain memiliki peran (saat bertahan), meskipun tidak bisa dipungkiri hal tersebut menjadi tanggung jawab barisan empat pemain di lini belakang," kata Guardiola.

"John dan Ruben memang tampil menonjol, selain itu dalam dua pertandingan terakhir Aymer (bek tengah Aymeric Laporte) juga bermain brilian," ujarnya menjelaskan.