Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Profil FC Utrecht, Klub Anyar Bagus Kahfi yang Akrab dengan Bintang Eropa

Kompas.com - 05/02/2021, 20:18 WIB
Celvin Moniaga Sipahutar,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Bocah ajaib Indonesia, Bagus Kahfi, telah secara resmi diperkenalkan oleh klub Liga Belanda, FC Utrecht.

Kabar kedatangan Bagus Kahfi tersebut dipastikan FC Utrecht dengan pengumuman langsung melalui laman resmi klub hingga media sosial mereka.

Pemain berjuluk Si Kribo itu dikontrak FC Utrecht selama 15 bulan atau sampai pertengahan 2022 mendatang dengan opsi perpanjangan.

Pada usianya yang masih menginjak 19 tahun, Bagus tidak akan langsung bermain bersama tim senior Utrecht.

Bagus akan bergabung terlebih dulu bersama tim U18 Utrecht sebagai pemain dispensasi.

Baca juga: RESMI, FC Utrecht Perkenalkan Bagus Kahfi

Meski harus memulai dari bawah di Utrecht, kesempatan bermain di Liga Belanda jelas sangat berharga untuk Bagus.

Terlebih lagi, FC Utrceht merupakan salah satu klub ternama di Eropa khususnya di Belanda sendiri.

FC Utrecht merupakan klub yang didirikan pada tahun 1970 setelah tiga klub, yakni VV DOS, USV Elinkwijk, dan Velox bersatu.

Baca juga: Pujian dan Rencana Direktur Teknik FC Utrecht kepada Bagus Kahfi

Kendati terbilang baru di dunia sepak bola, kiprah FC Utrecht di Eredivisie dapat dikatakan cukup fenomenal.

Utrecht berkembang cukup pesat sehingga menjelma sebagai salah satu tim kuda hitam di luar tiga raksasa Belanda.

Adapun tiga raksasa tersebut adalah Ajax Amsterdam, Feyenoord, dan PSV Eindhoven.

Tim yang kini diasuh Rene Hake itu juga memiliki pencapaian apik dengan menjuarai 3 Piala  Belanda dan sekali Johan Cruijff Shield yang mempertemukan pemenang liga kontra piala domestik.

Terkhusus trofi Johan Cruijff Shield, FC Utrecht merupakan satu-satunya juara di luar tiga tim terkuat Belanda.

Baca juga: Resmi ke FC Utrecht, Bagus Kahfi: Saya Dulu Hanyalah Anak Kecil...

Utrecht juga menjadi satu-satunya tim di luar tiga raksasa Belanda yang belum pernah terdegradasi

Sepanjang sejarah klub, Utrecht juga sering kali diperkuat oleh para pemain bintang Eropa.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Liga Indonesia
Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Liga Spanyol
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com