Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kata Bos Chelsea Abramovich Usai Pecat Frank Lampard

Kompas.com - 25/01/2021, 19:30 WIB
Benediktus Agya Pradipta,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

Sumber Chelsea

KOMPAS.com - Pemilik Chelsea, Roman Abramovich, angkat bicara soal pemecatan Frank Lampard dari kursi kepelatihan klub berjuluk The Blues tersebut.

Berdasarkan penjelasan pada laman resmi Chelsea, Senin (25/1/2021) malam WIB, Frank Lampard dipecat menyusul serangkaian hasil buruk yang mereka derita.

Di pentas Premier League, kasta tertinggi Liga Inggris, Lampard hanya mampu mempersembahkan dua kemenangan dari delapan laga terakhir.

Bersama Frank Lampard, Chelsea menelan lima kekalahan dan satu kali imbang pada enam laga sisanya.

Baca juga: BREAKING NEWS - Chelsea Resmi Pecat Frank Lampard

Chelsea pun tertahan di peringkat kesembilan klasemen Liga Inggris akibat rentetan hasil buruk tersebut.

Mereka kini mengoleksi 29 poin, terpaut 11 angka dari Manchester United selaku pemuncak klasemen sementara.

Roman Abramovich dan Dewan Klub kemudian mengambil tindakan dengan memecat Frank Lampard.

Abramovich selaku pemilik Chelsea mengatakan bahwa memecat Frank Lampard bukanlah keputusan yang mudah.

Baca juga: Frank Lampard Dipecat Chelsea, Thomas Tuchel Calon Kuat Pengganti

Terlebih, keduanya telah berkerja sama sejak Frank Lampard masih menjadi pemain andalan The Blues.

"Ini adalah keputusan yang sangat sulit bagi klub, paling tidak karena saya memiliki hubungan pribadi yang sangat baik dengan Frank dan saya sangat menghormatinya," kata Abramovich, dikutip dari laman resmi Chelsea.

"Dia adalah pria dengan integritas tinggi dan memiliki etika kerja yang tinggi juga," ujar Abramovich.

"Namun, dalam situasi saat ini kami yakin bahwa yang terbaik adalah mengganti manajer," tutur pria asal Rusia tersebut.

Baca juga: Frank Lampard: Banyak Tekanan di Chelsea, tetapi Saya Tidak Bodoh

Dalam pernyataannya, Abramovich tak lupa menyampaikan terima kasih kepada Frank Lampard.

Dia memastikan bahwa status legenda Chelsea yang melekat pada diri Lampard tidak akan berkurang akibat pemecatan ini.

"Atas nama semua orang di klub, Dewan dan secara pribadi, saya ingin berterima kasih kepada Frank atas pekerjaannya sebagai pelatih kepala dan mendoakan dia sukses di masa depan," ucap Abramovich.

"Dia adalah ikon penting dari klub hebat ini dan statusnya di sini tetap tidak berkurang," ujarnya.

"Dia akan selalu disambut hangat ketika kembali ke Stamford Bridge (markas Chelsea)," tutur Abramovich.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengamat Australia Sorot Kemenangan Impresif Timnas U23 Indonesia

Pengamat Australia Sorot Kemenangan Impresif Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Timnas Indonesia
Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Badminton
Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Timnas Indonesia
Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas Indonesia
Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Liga Inggris
Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Sports
Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas Indonesia
Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com