Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di Tangan Pochettino, Man United Akan Jadi Klub dari Dimensi Lain

Kompas.com - 06/11/2020, 06:40 WIB
Farahdilla Puspa,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

Sumber GOAL

KOMPAS.com - Mantan pemain Tottenham Hotspur, Jamie O'Hara, turut berkomentar soal Mauricio Pochettino yang dikaitkan dengan Manchester United.

Mauricio Pochettino dikabarkan menjadi kandidat pengganti Ole Gunnar Solskjaer di kursi kepelatihan Manchester United.

Isu pemecatan Ole Gunnar Solskjaer berhembus menyusul start buruk Man United pada Liga Inggris musim ini.

Rumor tersebut memanas seusai kekalahan Man United 1-2 dari Istanbul Basaksehir pada fase grup Liga Champions 2020-2021.

Jamie O'Hara pun menyambut positif jika Mauricio Pochettino menjadi pelatih Man United selanjutnya.

Dia menyoroti pencapaian Pochettino saat masih mengarsiteki Tottenham Hotspur.

Baca juga: Kalah di Grup Neraka, Man United Siap Tendang Solskjaer

Hal yang paling berkesan saat Pochettino melatih Tottenham adalah sukses mengantarkan pasukan The Lilywhites ke final Liga Champions 2018-2019.

Itu merupakan final Liga Champions perdana Tottenham Hotspur sepanjang sejarah klub.

Akan tetapi, Tottenham hanya menjadi runner-up karena takluk dari sesama tim Inggris, Liverpool.

Sebelum dipecat pada November 2019, Pochettino bahkan rajin mengantarkan Tottenham finis di posisi empat besar Liga Inggris. 

Karena itulah, Jamie O'Hara berani memprediksi Mauricio Pochettino mampu membantu Man United bangkit.

"Saya pikir Anda harus menghormati Pochettino atas apa yang dia lakukan di Tottenham Hotspur," kata Jamie O'Hara, dilansir dari Goal.

Baca juga: Soal Melatih di Inggris Lagi dan Tangani Man United, Pochettino Tak Tutup Pintu

"Dia tidak memenangi apa pun dan itu mungkin jadi penyesalan terbesarnya, tetapi cara dia melatih dengan gaya sepak bola yang menarik, menghasilkan pemain muda, itu membuatnya ada di level dunia," tuturnya.

"Bagi saya, dia adalah manajer terbaik keempat di Inggris saat ini dan dia belum dapat pekerjaan. Tiga lainnya? Juergen Klopp, Pep Guardiola, dan Jose Mourinho," katanya.

"Bagaimana Anda bisa mengatakan bahwa dia tidak luar biasa? Lihat apa yang dia lakukan di Southampton dan Tottenham Hotspur," ujarnya.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kurniawan Dwi Yulianto Menikmati Perkembangan Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Kurniawan Dwi Yulianto Menikmati Perkembangan Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Pengamat Australia Sorot Kemenangan Impresif Timnas U23 Indonesia

Pengamat Australia Sorot Kemenangan Impresif Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Timnas Indonesia
Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Badminton
Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Timnas Indonesia
Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas Indonesia
Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Liga Inggris
Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Sports
Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com