SOUTHAMPTON, KOMPAS.com - Rencana penjualan klub Liga Inggris tak hanya mampir di Burnley, klub asal Lancashire.
Selain Burnley, klub Southampton, tulis Lancashire Telegraph, juga tengah ditawar calon juragan anyar.
Awal September ini, The Saints dikait-kaitkan dengan mantan pemilik klub Liga Perancis, Bordeaux, Joseph DaGrosa.
Dana yang disiapkan DaGrosa dari koceknya lebih dari 252 juta dollar AS atau sekitar Rp 3,528 triliun.
Southampton bermarkas di Stadion St. Mary di Hampshire.
Baca juga: Liga Inggris, Southampton Tuntut Sponsornya
Pada musim 2019-2020, klub ini bertengger di posisi 11 klasemen akhir atau satu setrip di bawah Burnley.
Memetik poin total 52, Southampton mengemas 15 kali kemenangan, 7 kali seri, dan 16 kali kalah.
Pemilik Southampton adalah Lander Sports Development, sebuah perusahaan asal China sejak tiga tahun silam.
Jisheng Gou, bos Lander Sports Development menguasai 80 persen saham klub sementara seluruh sisa saham dimiliki pemilik lama Katharina Liebherr.
Terpincut
Mantan bos klub Liga Sepak Bola AS (MLS) Real Salt Lake, Alan Pace, sementara itu, terpincut membeli Burnley.
Pace bergabung dalam manajemen perusahaan pengelola keuangan asal AS, ALK Capital.
"Hingga kini, ALK Capital, satu di antara dua calon pembeli Burnley sudah menunjukkan keseriusan," tulis laporan Lancashire Telegraph.
Alan Pace bukanlah orang asing dalam upaya pembelian klub-klub Inggris oleh perusahaan asal AS.
Bulan lalu, Pace disebut-sebut namanya dalam negosiasi pembelian saham mayoritas Sheffiled United, klub Liga Ingris juga.