Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jadwal Lanjutan Liga 1 Padat dan Berat, Arema FC Tak Keberatan

Kompas.com - 10/09/2020, 09:00 WIB
Suci Rahayu,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Pembagian jadwal lanjutan Liga 1 2020 sempat menciptakan pro dan kontra. Sisa 31 pertandingan yang harus diselesaikan dalam kurun 22 pekan disinyalir bakal menguras fisik dan mental pemain.

Arema FC punya pandangan sendiri. General Manajer Arema, Ruddy Widodo mengatakan pembagian jadwal dirasa sudah cukup baik dan rasional.

“Tidak apa-apa, contoh tanggal 2 Oktober main melawan Bhayangkara di Stadion PTIK. Tanggal 9 Oktober, jeda seminggu persis, melawan Persebaya,” kata Ruddy Widodo merinci skema tim pada tiga pertandingan pertama Arema.

Baca juga: Tak Ada Perlakuan Khusus kepada 3 Penjaga Gawang Arema FC

"Tanggal 2 itu anak-anak paling langsung pulang, sampai Malang tanggal 3. Kemudian, main lagi tanggal 9. Jadi tanggal 8 berangkat, tidak masalah."

“Setelah tanggal 9 langsung pulang, mempersiapkan lawan Borneo FC tanggal 13. Saya rasa cukup waktunya,” imbuhnya.

Selain itu, pembagian jadwal juga dilakukan dengan sangat merata. Setiap klub mendapatkan jatah pertandingan dan recovery sama, jadi tidak ada yang dirugikan atau diuntungkan.

Selain itu, Ruddy Widodo meyakini PT LIB selaku operator juga tidak asal dalam menyusun jadwal.

Baca juga: Arema FC Tak Masalah Pelatih Baru Datang Lebih Lambat

Ada proses yang melibatkan pakar-pakar termasuk perwakilan pemain.

“Jadi, sebelum jadwal dibuat, pembuat jadwal pasti hal yang pertama dilakukan adalah diskusi dengan dokter tim. Mungkin dokter tim timnas atau dokter (pakar yang mengerti sepak bola) lain, pasti itu,” tutur pria berkaca mata tersebut.

“Kemudian juga melibatkan teman-teman pemain, biasanya APPI. Jadi tidak masalah apalagi sudah sekitar jalur (lintas Jawa),” pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Liga Indonesia
Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Liga Spanyol
Line Up dan Link Live Streaming Final Piala Thomas 2024 Indonesia Vs China

Line Up dan Link Live Streaming Final Piala Thomas 2024 Indonesia Vs China

Badminton
Run The City Medan Diikuti 1.000 Pelari, Usung Konsep Point to Point

Run The City Medan Diikuti 1.000 Pelari, Usung Konsep Point to Point

Liga Indonesia
Greysia Polii Bangga Tim Uber 2024, Angkat Perempuan Indonesia

Greysia Polii Bangga Tim Uber 2024, Angkat Perempuan Indonesia

Badminton
Bangga Bisa Tampil di Final, Siti/Ribka Akui Keunggulan Ganda China

Bangga Bisa Tampil di Final, Siti/Ribka Akui Keunggulan Ganda China

Badminton
Hasil Final Piala Uber 2024: Ester Kalah, Indonesia Runner-up

Hasil Final Piala Uber 2024: Ester Kalah, Indonesia Runner-up

Badminton
Cetak Sejarah, Girona akan Main di Liga Champions untuk Pertama Kali

Cetak Sejarah, Girona akan Main di Liga Champions untuk Pertama Kali

Liga Spanyol
Top Skor Liga Inggris: Cetak Quattrick, Haaland Teratas dengan 25 Gol

Top Skor Liga Inggris: Cetak Quattrick, Haaland Teratas dengan 25 Gol

Liga Inggris
Inter Miami Vs NYRB: Messi 5 Assist dan Menggila, Pecahkan 2 Rekor MLS

Inter Miami Vs NYRB: Messi 5 Assist dan Menggila, Pecahkan 2 Rekor MLS

Liga Lain
Maarten Paes Tahan Penalti Bernardeschi tetapi Kena Gol Kelas Dunia

Maarten Paes Tahan Penalti Bernardeschi tetapi Kena Gol Kelas Dunia

Timnas Indonesia
Hasil Final Uber Cup 2024: Siti/Ribka Kandas 2 Gim Langsung, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Uber Cup 2024: Siti/Ribka Kandas 2 Gim Langsung, Indonesia 0-2 China

Badminton
Real Madrid Juara Liga Spanyol, Luka Modric Ukir Sejarah Langka

Real Madrid Juara Liga Spanyol, Luka Modric Ukir Sejarah Langka

Liga Spanyol
Hasil Final Piala Uber 2024: Gregoria Kalah, Indonesia Tertinggal 0-1 dari China

Hasil Final Piala Uber 2024: Gregoria Kalah, Indonesia Tertinggal 0-1 dari China

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com