Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelatih Persib Ikut Tren Bersepeda pada Era New Normal

Kompas.com - 05/07/2020, 17:40 WIB
Kontributor Bola, Septian Nugraha,
Nugyasa Laksamana

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Bersepeda menjadi tren dalam aktivitas masyarakat pada era new normal, termasuk bagi pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts.

Robert Rene Alberts bersepeda bersama sejumlah karyawan PT Persib Bandung Bermartabat, dan pelatih Fisik Persib Yaya Sunarya, pada Sabtu (4/7/2020).

Selain untuk tujuan olahraga, aktivitas bersepeda dimanfaatkan sebagai ajang rekreasi dalam melepas penat.

Baca juga: Robert Alberts Optimistis Persib Bisa Beradaptasi dengan Regulasi Baru Liga 1 2020

Mereka menjajal trek menanjak menuju kawasan Dago hingga Tebing Keraton.

Alberts mengaku menikmati momen tersebut. Menurut dia, bersepeda menjadi medium untuk rileksasi dan bersenang-senang.

"Sebenarnya ini bukan pertama kali saya bersepeda di Bandung. Sebelumnya sudah bersama tim ketika pramusim," kata Alberts saat diwawancarai wartawan.

"Tetapi ini berbeda karena berjalan-jalan menggunakan sepeda bersama staf di Bandung. Ya, ini untuk bersenang-senang bersama staf (manajemen Persib). Saya pikir ini sangat menyenangkan," tutur dia.

Bagi Alberts, aktivitas bersepeda tentu bukan hal yang baru. Pada masa mudanya, ia sangat akrab dengan sepeda.

Pasalnya, sepeda adalah moda transportasi yang digunakan dalam menjalani aktivitas sehari-hari.

Selain itu, di Belanda, sepeda memang menjadi transportasi yang biasa digunakan masyarakat.

Alberts bercerita, saat masih kanak-kanak, dirinya selalu pergi ke sekolah dengan bersepeda, juga saat pergi berlatih ke lapangan latihan tim junior AFC Ajax.

Bahkan, untuk sampai ke tempat latihan, Alberts harus menempuh perjalanan selama satu jam dengan menggunakan sepeda.

"Ya, di Belanda kamu harus menggunakan sepeda ketika pergi ke sekolah. Dan setiap hari saya juga bersepeda untuk berlatih," ucap Alberts.

"Sejak saya memulai karier, ketika masih berusia 12 tahun, di Ajax, setelah pulang sekolah, saya mengendarai sepeda selama satu jam untuk berlatih," tutur pelatih 65 tahun itu

"Setelah latihan selesai, saya harus menghabiskan waktu satu jam lagi untuk pulang. Jadi saat masih muda, saya pergi kemanapun menggunakan sepeda."

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Liga Italia
Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Liga Inggris
Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com