Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Malcom Sudah, Kini Waktunya Coutinho Angkat Koper dari Barcelona?

Kompas.com - 03/08/2019, 15:40 WIB
Nirmala Maulana Achmad,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kedatangan Antoine Griezmann ke Barcelona ternyata menimbulkan efek domino.

Klub berjulukan Blaugrana tersebut baru saja "menendang" keluar Malcom.

Malcom yang berposisi sama dengan Griezmann, yakni sebagai winger, resmi dijual ke klub Liga Rusia, Zenit Saint Petersburg.

Adapun biaya yang dikeluarkan Zenit guna merekrut pemain asal Brasil itu mencapai 40 juta euro (sekitar Rp 603 miliar).

Baca juga: Bisakah Frenkie de Jong Kembalikan Jati Diri Barcelona?

Malcom akan berbaju Zenit selama lima musim atau hingga 2024.

Dilansir BolaSport, kesepakatan antara Zenit dan Barcelona sebenarnya sudah tercapai pada Selasa (30/7/2019).

Namun, Malcom baru menandatangani kontrak pada Jumat (2/8/2019).

Kepindahan pemain berusia 22 tahun itu ke Zenit juga telah dikonfirmasi oleh akun Twitter resmi Barcelona.

Nah, kabar terakhir menyebutkan, klub asal Catalan itu kembali berniat menjual satu pemain lagi yang bertipe menyerang.

Dilansir Sport English, saat ini merupakan waktu yang tepat bagi Philippe Coutinho untuk meninggalkan Barcelona.

Dalam satu minggu terakhir ini, pihak klub berdiskusi tentang pelepasan Coutinho.

Barcelona lebih memilih Coutinho dijual secara permanen, tetapi mereka tidak mengesampingkan apa pun saat ini, termasuk dalam opsi peminjaman.

Momen ini yang kemudian dimanfaatkan Arsenal.

Berita yang dihimpun dari Daily Post, The Gunners, julukan Arsenal, berniat meminjam Coutinho.

Baca juga: Kemahalan, Coutinho Sepi Peminat

Kedua pihak bahkan dikabarkan akan membuka diskusi ini saat Barcelona bertemu Arsenal pada ajang perebutan trofi Joan Gamper di Camp Nou, pada Minggu (4/8/2019) atau Senin dini hari.

Adapun Kepala Sepak Bola Arsenal, Raul Sanllehi, memiliki hubungan yang baik dengan Barcelona.

Dulunya, ia memang pernah menjabat sebagai Direktur Sepak Bola Barcelona.

Dikutip dari AS, Barcelona sendiri masih membutuhkan dana sekitar 20 juta euro (atau sekitar Rp 300 miliar) demi menyeimbangkan neraca keuangan mereka.

Hal tersebut dilakukan guna terhindar dari Financial Fair Play.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com