Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PSM Akan Cari Pemain Asing Setelah Proses Naturalisasi Klok Selesai

Kompas.com - 14/03/2019, 23:00 WIB
Hanief Syafi Al Umam,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - CEO PSM Makassar, Munafri Arifuddin, mengungkapkan timnya akan mencari pemain asing lagi setelah proses naturalisasi Marc Klok selesai.

Pria yang akrab disapa Appi itu berharap agar proses naturalisasi Marc Klok bisa segera rampung.

Seperti diketahui, Marc Klok saat ini dikabarkan sedang melakukan proses untuk menjadi warga negara Indonesia (WNI). Proses pengajuan naturalisasi itu sudah sampai ke Kementerian Hukum dan HAM.

Baca juga: Pelatih Timnas Vietnam, Park Hang-seo Komentari Penggunaan Pemain Naturalisasi

"Masih dalam proses, semoga secepatnya bisa berjalan," kata Appi.

Marc Klok memang harus melewati proses yang cukup panjang untuk menjadi WNI. Setidaknya, pemain berusia 25 tahun itu harus menetap minimal lima tahun di Indonesia.

Proses naturalisasi Marc Klok bisa cepat selesai andai ia memiliki darah dari keluarganya asal Indonesia. Kabarnya, Marc Klok memiliki kakek buyut yang berdarah Indonesia.

"Kami meminta agar naturalisasi itu rampung karena usia dia baru 25 tahun dan ada silsilah orang Indonesia," kata Appi.

"Kami hanya bisa memohon saja, kalau diterima ya jalan, kalau tidak ya mundur," ucapnya menambahkan.

Appi sangat senang bila proses naturalisasi Marc Klok bisa cepat selesai. Sebab, PSM Makassar bisa mencari pemain asing baru untuk Liga 1 2019.

Saat ini PSM Makassar sudah memiliki empat pemain asing yakni Marc Klok, Wiljan Pluim, Aaron Evans dan Eero Markkanen. Akan menjadi sebuah keuntungan bagi Juku Eja, julukan PSM, bila Marc Klok bisa menjadi WNI.

"Kemungkinan kami akan tambah untuk pemain asing," kata Appi. (Mochamad Hary Prasetya)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com