Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pesan Lee Chong Wei untuk Para Pebulu Tangkis Nasional Malaysia

Kompas.com - 12/02/2019, 15:00 WIB
Nugyasa Laksamana,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Pebulu tangkis tunggal putra Malaysia, Lee Chong Wei, meminta para pemain nasional Negeri Jiran yang kini didominasi pemain muda untuk tidak pilih-pilih turnamen.

Hal ini, menurut Lee Chong Wei, tak terlepas dari perhitungan poin kualifikasi Olimpiade 2020 yang segera dimulai.

Untuk itu, Lee berharap rekan-rekannya di tim nasional (timnas) Malaysia bisa menampilkan performa terbaik mereka pada setiap turnamen yang diikuti.

Baca juga: Teknologi Baru Formula 1, Demi Fans dan Balapan yang Lebih Kompetitif

"Sekarang bukanlah waktu untuk mereka mengeluh atau tidak ingin pergi ke turnamen tertentu," ucap Lee yang dilansir BolaSport.com dari NST.

"Tahun 2019 menjadi tahun yang sangat penting karena ini adalah tahun kualifikasi Olimpiade. Kalau Anda melewatkan kesempatan, Anda harus menunggu empat tahun ke depan sebelum mendapat kesempatan lagi. Bisa jadi, pada saat itu sudah terlambat," kata Lee lagi.

Lebih lanjut, Lee mengatakan bahwa para pemain wajib memiliki fokus.

Apalagi dengan status pemain nasional, rangkaian turnamen yang akan diikuti sudah dijadwalkan dengan baik oleh Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (Badminton Association of Malaysia/BAM).

Pebulu tangkis tunggal putra Malaysia, Lee Chong Wei, berpose dengan medali emas yang dia raih dari kategori perorangan Commonwealth Games 2018 seusai mengalahkan Kidambi Srikanth, 19-21, 21-14, 21-14, pada laga final di Carrara Sports and Leisure Centre, Gold Coast, Australia, Minggu (15/4/2018).SAEED KHAN/AFP PHOTO Pebulu tangkis tunggal putra Malaysia, Lee Chong Wei, berpose dengan medali emas yang dia raih dari kategori perorangan Commonwealth Games 2018 seusai mengalahkan Kidambi Srikanth, 19-21, 21-14, 21-14, pada laga final di Carrara Sports and Leisure Centre, Gold Coast, Australia, Minggu (15/4/2018).

"Sepanjang saya tahu, para pemain sudah tahu turnamen-turnamen apa saja yang akan mereka ikuti dalam enam bulan ke depan. Jadi, fokuslah di situ," kata Lee.

"BAM hanya bisa merencanakan jadwal turnamen, sisanya berada di tangan pemain dan pelatih, serta sebaik apa mereka bekerja sama," ucap Lee lagi.

Sebagai pemain paling senior di timnas Malaysia, Lee Chong Wei tercatat sudah tiga kali membela negaranya pada ajang Olimpiade yakni di Beijing 2008, London 2012, dan Rio de Janeiro 2016.

Dalam tiga partisipasi tersebut, Lee selalu berhasil menyumbang medali bagi Malaysia, meskipun hanya keping perak.

Baca juga: Chong Wei Siap Bersaing untuk Wakili Malaysia ke Olimpiade 2020

Tahun ini, Lee yang baru kembali berlatih pascapulih dari penyakit kanker hidung stadium awal berniat kembali tampil di Olimpiade Tokyo 2020.

Namun, perjalanan Lee mencapai Olimpiade keempatnya kemungkinan tidak akan berjalan mudah.

Selain karena baru pulih dari penyakit serius, Lee juga harus bersaing dengan dua rekan senegaranya, yakni Lee Zii Jia dan Daren Liew. (Diya Farida Purnawangsuni)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadwal Babak Playoff Indonesia vs Guinea, Mulai 20.00 WIB

Jadwal Babak Playoff Indonesia vs Guinea, Mulai 20.00 WIB

Timnas Indonesia
Hasil Liga Inggris dan Klasemen: Crystal Palace 4-0 Man United, Man City Masih di Puncak

Hasil Liga Inggris dan Klasemen: Crystal Palace 4-0 Man United, Man City Masih di Puncak

Liga Inggris
Rahasia di Balik Kesuksesan Bayer Leverkusen

Rahasia di Balik Kesuksesan Bayer Leverkusen

Liga Lain
Tim Uber Cup Indonesia Membanggakan Setelah Dulu Disepelekan

Tim Uber Cup Indonesia Membanggakan Setelah Dulu Disepelekan

Badminton
Apriyani Bangga Raih Perak Uber Cup 2024, Pemain Muda, Proses Luar Biasa

Apriyani Bangga Raih Perak Uber Cup 2024, Pemain Muda, Proses Luar Biasa

Badminton
Fajar Alfian Minta Maaf Indonesia Tak Juara, Janji Raih Trofi Thomas Cup 2026

Fajar Alfian Minta Maaf Indonesia Tak Juara, Janji Raih Trofi Thomas Cup 2026

Badminton
Hasil Crystal Palace vs Man United 4-0: Setan Merah Menderita

Hasil Crystal Palace vs Man United 4-0: Setan Merah Menderita

Liga Inggris
Jadwal Siaran Langsung Timnas U23 Indonesia Vs Guinea: Tayang di TV Nasional

Jadwal Siaran Langsung Timnas U23 Indonesia Vs Guinea: Tayang di TV Nasional

Timnas Indonesia
Indonesia Runner-up Thomas dan Uber Cup 2024, Tetap Juara bagi Ricky Soebagdja

Indonesia Runner-up Thomas dan Uber Cup 2024, Tetap Juara bagi Ricky Soebagdja

Badminton
Indonesia Vs Guinea: Staf Thierry Henry Ada di Barisan Terdepan

Indonesia Vs Guinea: Staf Thierry Henry Ada di Barisan Terdepan

Timnas Indonesia
Bali United Nantikan Championship Series Liga 1 yang Adil bersama VAR

Bali United Nantikan Championship Series Liga 1 yang Adil bersama VAR

Liga Indonesia
Tim Thomas dan Uber Cup Indonesia Tiba di Tanah Air, Disambut Kalungan Bunga

Tim Thomas dan Uber Cup Indonesia Tiba di Tanah Air, Disambut Kalungan Bunga

Badminton
Paulo Henrique Lalui Musim Sulit, Tutup Liga 1 dengan Gol buat Persebaya

Paulo Henrique Lalui Musim Sulit, Tutup Liga 1 dengan Gol buat Persebaya

Liga Indonesia
Hasil Timnas U17 Putri Indonesia Vs Filipina: Claudia Scheunemann Cetak Gol, Garuda Pertiwi Tumbang

Hasil Timnas U17 Putri Indonesia Vs Filipina: Claudia Scheunemann Cetak Gol, Garuda Pertiwi Tumbang

Timnas Indonesia
Ketika STY Kalahkan Guinea 3-0 dan Singkirkan Argentina...

Ketika STY Kalahkan Guinea 3-0 dan Singkirkan Argentina...

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com