Hal ini, menurut Lee Chong Wei, tak terlepas dari perhitungan poin kualifikasi Olimpiade 2020 yang segera dimulai.
Untuk itu, Lee berharap rekan-rekannya di tim nasional (timnas) Malaysia bisa menampilkan performa terbaik mereka pada setiap turnamen yang diikuti.
"Sekarang bukanlah waktu untuk mereka mengeluh atau tidak ingin pergi ke turnamen tertentu," ucap Lee yang dilansir BolaSport.com dari NST.
"Tahun 2019 menjadi tahun yang sangat penting karena ini adalah tahun kualifikasi Olimpiade. Kalau Anda melewatkan kesempatan, Anda harus menunggu empat tahun ke depan sebelum mendapat kesempatan lagi. Bisa jadi, pada saat itu sudah terlambat," kata Lee lagi.
Lebih lanjut, Lee mengatakan bahwa para pemain wajib memiliki fokus.
Apalagi dengan status pemain nasional, rangkaian turnamen yang akan diikuti sudah dijadwalkan dengan baik oleh Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (Badminton Association of Malaysia/BAM).
"Sepanjang saya tahu, para pemain sudah tahu turnamen-turnamen apa saja yang akan mereka ikuti dalam enam bulan ke depan. Jadi, fokuslah di situ," kata Lee.
"BAM hanya bisa merencanakan jadwal turnamen, sisanya berada di tangan pemain dan pelatih, serta sebaik apa mereka bekerja sama," ucap Lee lagi.
Sebagai pemain paling senior di timnas Malaysia, Lee Chong Wei tercatat sudah tiga kali membela negaranya pada ajang Olimpiade yakni di Beijing 2008, London 2012, dan Rio de Janeiro 2016.
Dalam tiga partisipasi tersebut, Lee selalu berhasil menyumbang medali bagi Malaysia, meskipun hanya keping perak.
Tahun ini, Lee yang baru kembali berlatih pascapulih dari penyakit kanker hidung stadium awal berniat kembali tampil di Olimpiade Tokyo 2020.
Namun, perjalanan Lee mencapai Olimpiade keempatnya kemungkinan tidak akan berjalan mudah.
Selain karena baru pulih dari penyakit serius, Lee juga harus bersaing dengan dua rekan senegaranya, yakni Lee Zii Jia dan Daren Liew. (Diya Farida Purnawangsuni)
https://bola.kompas.com/read/2019/02/12/15000028/pesan-lee-chong-wei-untuk-para-pebulu-tangkis-nasional-malaysia