Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Herwin Tri dan Dimas Galih Ikut Latihan Perdana Skuad Persela

Kompas.com - 16/01/2019, 08:41 WIB
Hamzah Arfah,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

LAMONGAN, KOMPAS.com – Beberapa pemain anyar Persela Lamongan telah mengikuti latihan perdana yang digelar di Stadion Surajaya, Selasa (15/1/2019).

Dua di antara pemain yang telah merapat ke Persela adalah bek Herwin Tri Saputra dan penjaga gawang Dimas Galih.

Herwin sempat membela Persegres Gresik United dan PS Tira pada musim lalu, sedangkan Dimas Galih adallah mantan pemain PSM Makassar dan Persebaya Surabaya. 

“Ada pemain seleksi dari NTT (Nusa Tenggara Timur), juga ada Herwin mantan pemain PS Tira, akan kami lihat. Bahkan malam ini, juga ada pemain yang datang untuk ikut latihan (besok),” ucap pelatih Persela, Aji Santoso, Selasa (15/1/2019).

“Juga ada Ridwan mantan striker Sriwijaya FC dan striker dari Cilacap. Dimas Galih juga masih seleksi untuk (posisi) kiper,” ujar dia.

Baca juga: Persela Gelar Latihan Perdana, Beberapa Pemain Masih Absen

Aji menjelaskan skuad Persela yang bakal berlaga di Liga 1 musim 2019 masih membutuhkan tambahan beberapa pemain baru di berbagai posisi.

“Yang jelas, memang penjaga gawang, stopper. Ya di semua posisi, gelandang, sayap, sama striker. Tapi butuhnya enggak banyak, paling satu atau dua (pemain) saja,” kata dia.

Meski demikian, Aji dan manajemen  tidak akan buru-buru menentukan pemain untuk memperkuat skuad Laskar Joko Tingkir di musim 2019. Sebab, Persela masih menunggu regulasi yang ditentukan PSSI.

Baca juga: Hijrah ke PS Tira, Guntur Triaji Pamit dari Persela

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Liga Indonesia
Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Liga Spanyol
Line Up dan Link Live Streaming Final Piala Thomas 2024 Indonesia Vs China

Line Up dan Link Live Streaming Final Piala Thomas 2024 Indonesia Vs China

Badminton
Run The City Medan Diikuti 1.000 Pelari, Usung Konsep Point to Point

Run The City Medan Diikuti 1.000 Pelari, Usung Konsep Point to Point

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com