Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Guardiola dan Klopp Bersimpati kepada Mourinho yang Baru Dipecat

Kompas.com - 19/12/2018, 14:00 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Dukungan untuk Jose Mourinho yang baru saja dipecat Manchester United terus mengalir. Kali ini datang dari dua pelatih rival, yakni Pep Guardiola (Manchester City) dan Juergen Klopp (Liverpool).

Guardiola mengaku sedih setiap mendengar kabar pelatih dipecat, termasuk Mourinho. Namun, Guardiola yakin Mourinho punya karakter kuat dan akan kembali melatih dalam waktu dekat.

"Para pelatih selalu sendiri ketika situasi tim tidak bagus. Saya sangat sedih mendengar itu (pemecatan). Hal ini sangat biasa di sepak bola. Anda akan tahu apa yang akan terjadi ketika meraih hasil buruk," kata Guardiola dikutip dari situs web FourFourTwo, Rabu (19/12/2018).

"Dia (Mourinho) tidak membutuhkan saya. Dia sangat kuat. Dia akan segera kembali dan kami akan bertanding lagi," tutur Guardiola menambahkan.

Baca juga: Manchester United Hapus Pengumuman Solskjaer Jadi Pengganti Jose Mourinho

Senada dengan Guardiola, Klopp yakin Mourinho tidak akan lama menganggur karena punya reputasi dan presatasi hebat.

Jose Mourinho dan Juergen Klopp bersalaman seusai laga Liverpool vs Manchester United pada pertandingan pekan ke-17 Liga Inggris di Stadion Anfield, 16 Desember 2018. AFP/PAUL ELLIS Jose Mourinho dan Juergen Klopp bersalaman seusai laga Liverpool vs Manchester United pada pertandingan pekan ke-17 Liga Inggris di Stadion Anfield, 16 Desember 2018.

"Jika Mourinho ingin punya pekerjaan lagi, dia akan mendapatkannya dua hari ke depan. Itu sangat mudah. Kita saat ini berbicara tentang seseorang yang punya level papan atas," ujar Klopp dikutip dari situs web The Guardian.

"Dia adalah pelatih yang sangat kompetitif dan ambisius. Saya sangat menghormatinya karena dia adalah pelatih yang sangat sukses," tutur Klopp.

Baca juga: Roh Permainan Sir Alex Ferguson Bisa Kembali Bangkit di Tangan Kandidat Pengganti Jose Mourinho

Tidak seperti biasanya, Mourinho gagal untuk pertama kalinya membawa tim yang dilatih menjadi juara liga.

Sebelumnya, Mourinho sukses meraih gelar juara liga bersama FC Porto, Inter Milan, Chelsea (dua periode), dan Real Madrid.

Ketika melatih keempat tim tersebut, Mourinho juga selalu meraih gelar pelatih terbaik dunia. Gelar individu itu juga tidak didapat Mourinho saat melatih Man United.

Selama dua setengah musim di Man United, Mourinho meraih tiga gelar, yakni Community Shield, Piala Liga, dan Liga Europa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Internasional
Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Internasional
Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Internasional
VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

Internasional
Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Internasional
Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Badminton
Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Badminton
Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Badminton
Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Badminton
'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup 'Neraka' Menanti

Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup "Neraka" Menanti

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com