Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 27/11/2018, 16:00 WIB
Alsadad Rudi,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Musim balap MotoGP dan Formula 1 tahun 2018 telah berakhir.

Pebalap Repsol Honda, Marc Marquez, keluar sebagai juara MotoGP 2018, demikian juga pebalap Mercedes, Lewis Hamilton, yang tampil sebagai juara F1 2018.

Banyak hal yang terjadi dan menjadi cerita tersendiri dari perhelatan MotoGP dan F1 2018. Beberapa di antaranya terdapat persamaan antara satu dengan yang lain.

Kompas.com merangkum beberapa persamaan yang terjadi di kedua ajang balap bergengsi tersebut pada tahun 2018 ini:

1. Sang juara raih gelar kelima

Baik Marquez maupun Hamilton sama-sama meraih gelar juara dunia kelimanya. Marquez tercatat sudah lima kali meraih gelar juara di kelas tertinggi, masing-masing tahun
2013, 2014, 2016, 2017, dan 2018.

Bila ditambah dengan dua gelar di kelas bawah, koleksi gelar juara dunia Marquez menjadi tujuh.

Sementara itu, Hamilton tercatat juga sudah lima kali meraih gelar juara F1, masing-masing pada 2008, 2014, 2015, 2017, dan 2018.

Baca juga: Marquez Akan Pensiun Saat Pajak Penghasilan Naik

Marc Marquez merayakan keberhasilan menjadi juara dunia MotoGP 2018 seusai GP Jepang di Motegi, 21 Oktober 2018. AFP/MARTIN BUREAU Marc Marquez merayakan keberhasilan menjadi juara dunia MotoGP 2018 seusai GP Jepang di Motegi, 21 Oktober 2018.

2. Runner-up dari pabrikan Italia

Secara kebetulan, runner-up yang menjadi rival sang juara dunia berasal dari pabrikan Italia.

Di MotoGP, Andrea Dovizioso adalah pebalap Ducati, sedangkan di F1, Sebastian Vettel tergabung bersama Ferrari.

Baik Dovizioso maupun Vettel masih akan kembali membalap dengan tim yang sama untuk musim 2019.

Baca juga: Misi Mustahil Sebastian Vettel di GP Meksiko

Sebastian Vettel merayakan keberhasilan mengungguli Lewis Hamilton pada GP Inggris di Sirkuit Silverstone, 8 Juli 2018. AFP/ANDREJ ISAKOVIC Sebastian Vettel merayakan keberhasilan mengungguli Lewis Hamilton pada GP Inggris di Sirkuit Silverstone, 8 Juli 2018.

3. Pensiunnya pebalap senior asal Spanyol

Ajang MotoGP dan F1 2018 diwarnai keputusan pensiun dua pebalap senior asal Spanyol.

Di MotoGP, ada pebalap Repsol Honda, Dani Pedrosa, yang pensiun setelah berkiprah selama 13 tahun. Selama turun di kelas tertinggi, Pedrosa tercatat belum pernah meraih
juara.

Pebalap McLaren, Fernando Alonso, memberi tanda tangan kepada penggemar jelang GP Kanada di Sirkuit Gilles Villeneuve, 7 Juni 2018.  AFP/MARK THOMPSON Pebalap McLaren, Fernando Alonso, memberi tanda tangan kepada penggemar jelang GP Kanada di Sirkuit Gilles Villeneuve, 7 Juni 2018.

Gelar juara yang diraihnya terjadi sebelum naik ke MotoGP, tepatnya di kelas 125cc dan 250cc.

Adapun di F1, ada pebalap McLaren, Fernando Alonso, yang pensiun setelah membalap sejak 2001. Alonso tercatat pernah dua kali juara dunia, tepatnya pada 2005 dan 
2006.

Baca juga: Rosberg Sebut Keputusan Pensiun Alonso adalah Hal Memalukan

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indonesia Vs Vietnam: Arhan Tak Masalah Bersaing dengan Nathan, Pilih Ambil Ilmu

Indonesia Vs Vietnam: Arhan Tak Masalah Bersaing dengan Nathan, Pilih Ambil Ilmu

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Vs Vietnam, Thom Haye dan Ragnar Absen

Timnas Indonesia Vs Vietnam, Thom Haye dan Ragnar Absen

Liga Indonesia
Cerita Beto Goncalves Dua Kali Bawa Tim Naik Kasta

Cerita Beto Goncalves Dua Kali Bawa Tim Naik Kasta

Liga Indonesia
Bicara Bahasa Indonesia, Jay Idzes Dapat Ilmu dari Keluarga

Bicara Bahasa Indonesia, Jay Idzes Dapat Ilmu dari Keluarga

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Vietnam: Jay Idzes Adaptasi Cuaca, Anggap Marc Klok 'Kakek'

Indonesia Vs Vietnam: Jay Idzes Adaptasi Cuaca, Anggap Marc Klok 'Kakek'

Timnas Indonesia
Ragnar Oratmangoen Siap Bawa Indonesia ke Piala Dunia

Ragnar Oratmangoen Siap Bawa Indonesia ke Piala Dunia

Liga Indonesia
Usai Jadi WNI, Thom Haye Ungkap Sebuah Janji untuk Sepak Bola Indonesia

Usai Jadi WNI, Thom Haye Ungkap Sebuah Janji untuk Sepak Bola Indonesia

Liga Indonesia
Qarrar Firhand Finis di Posisi Kelima pada Ajang Trofeo Andrea Margutti

Qarrar Firhand Finis di Posisi Kelima pada Ajang Trofeo Andrea Margutti

Sports
Persebaya Selangkah demi Selangkah, Tetap Jaga Keyakinan ke 4 Besar

Persebaya Selangkah demi Selangkah, Tetap Jaga Keyakinan ke 4 Besar

Liga Indonesia
Thom Haye dan Ragnar Oratmangoen Resmi WNI, Diusahakan Ikut Tandang ke Vietnam

Thom Haye dan Ragnar Oratmangoen Resmi WNI, Diusahakan Ikut Tandang ke Vietnam

Timnas Indonesia
Justin Hubner Bicara Tantangan di Indonesia, Yakin Kalahkan Vietnam

Justin Hubner Bicara Tantangan di Indonesia, Yakin Kalahkan Vietnam

Timnas Indonesia
Messi Absen Bela Argentina, Dapat Cedera di Inter Miami

Messi Absen Bela Argentina, Dapat Cedera di Inter Miami

Internasional
Wakil Indonesia Raih Kejayaan di All England, Emas Olimpiade Jadi Sasaran

Wakil Indonesia Raih Kejayaan di All England, Emas Olimpiade Jadi Sasaran

Badminton
Arema FC Pantang Putus Asa, Bangun Jelang Lawan Persebaya

Arema FC Pantang Putus Asa, Bangun Jelang Lawan Persebaya

Liga Indonesia
All England 2024: Jojo dan Ginting Saling Dorong, Kemenangan Bersama

All England 2024: Jojo dan Ginting Saling Dorong, Kemenangan Bersama

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com