Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menpora Tutup Rangkaian Kirab Pemuda dan Tinjau Venues

Kompas.com - 15/11/2018, 21:58 WIB
Tjahjo Sasongko

Penulis


JAKARTA, Kompas.com - Delon Idol, Ghea dan Menpora Imam Nahrawi menyanyikan lagu popo,"Semua karena cinta,"  saat acara penutupan Kirab Pemuda 2018, Kamis (15/11/2018).

Sebanyak 90 pemuda-pemudi berpakaian cokelat-cokelat yang mewakili 34 provinsi di Indonesia hadir dalam puncak acara Kirab Pemuda di Lapangan Atletik, GOR Rawamangun, Jakarta Timur.

Sebelum acara dimulai, Imam Nahrawi selaku Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) sempat meninjau venue baseball yang pada Agustus lalu jadi saksi perjuangan atlet-atlet Indonesia di ajang Asian Games 2018. Lokasi venue baseball dengan venue puncak acara Kirab Pemuda hanya berjarak sekitar 200 meter, sehingga Menpora meninjaunya dengan jalan kaki.

Menpora mengapresiasi pengelolaan venue. Terbukti hingga saat ini rumput, permukaan tanah, dan fasilitas penunjang seperti toilet masih baik. Tidak lupa Menpora mengajak masyarakat agar tidak ragu berolahraga di lapangan baseball Rawamangun karena akan sangat percuma jika ada infrastruktur olahraga tetapi tidak ada kegiatan olahraganya.

Kemudian, acara berlanjut di lapangan atletik. Sebuah panggung dan beberapa tenda sudah berdiri untuk memeriahkan acara penutupan Kirab Pemuda. Acara disuguhkan oleh tari-tarian daerah dan pementasan dari para peserta Kirab Pemuda 2018.

Kirab Pemuda adalah kegiatan kedua yang dilaksanakan oleh Kemenpora. Jika tahun lalu terpilih 73 pemuda-pemudi, maka tahun ini jumlahnya naik menjadi 90 peserta. Mereka terbagi dalam dua zona untuk keliling Indonesia. Selama itu mereka merekam, mempelajari, dan mengaplikasikan konsep persatuan Indonesia sebagaimana sesuai dengan slogan kegiatan Kirab Pemuda, "Berani Bersatu".

"Bentangan dari Sabang sampai Merauke adalah anugerah Allah yang harus kita jaga. Untuk itu, sebarkan virus Bhineka Tunggal Ika," ujar Menpora kepada seluruh peserta. Menpora berharap agar pengalaman para pemuda selama ini dapat diaplikasikan ke dalam kehidupan sosial. Salah satu yang paling konkret adalah menjadi garda terdepan persatuan Indonesia. Sebagaimana semboyan negara yakni Bhineka Tunggal Ika yang bermakna walaupun berbeda-beda tetapi tetap satu tujuan.

Selain itu, Menpora juga ingin agar para alumni Kirab Pemuda dapat mandiri dan independen secara program. Artinya menciptakan kegiatan-kegiatan positif yang bertujuan untuk pembangunan Indonesia tetapi tidak bergantung kepada dana APBN. Para alumni Kirab Pemuda ditantang untuk menggaet sponsor, berkolaborasi dengan pihak lain demi membuat kegiatan yang bermanfaat bagi masyarakat Indonesia.

Puncak acara pun ditutup oleh penampilan Delon dan Ghea. Kedua penyanyi alumni Indonesian Idol itu membukanya dengan lagu Kebyar-Kebyar lalu dilanjutkan dengan lagu andalan Delon berjudul "Karena Cinta".

Seluruh peserta dan alumni Kirab Pemuda seketika larut dalam suasana tersebut. Sekali lagi, lagu "Karena Cinta" seolah menjadi simbol alasan mereka ikut kegiatan Kirab Pemuda, yakni rasa cinta yang begitu mendalam kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com