KOMPAS.com - Pebalap McLaren Mercedes, Fernando Alonso, menuturkan bahwa pelindung kokpit Formula 1, Halo, menyelamatkan Charles Leclerc dari kecelakaan yang terjadi antara dirinya, Leclerc dan Niko Hulkenberg pada GP Belgia, Minggu (26/08/2018).
Mobil Alonso mendarat di bagian kokpit Leclerc setelah terpental ke udara karena tabrakan dengan Hulkenberg yang terlambat melakukan pengereman di tikungan pertama sirkuit Spa-Francorchamps, Belgia.
Tayangan ulang televisi pun menunjukkan bahwa mobil Alonso yang hendak menimpa bagian atas kokpit Leclerc berhasil dibelokkan oleh kehadiran 'halo'.
"Hal positifnya adalah kami bertiga baik-baik saja, terutama Charles (Leclerc). Saya melayang ke atas mobilnya dan halo menjadi hal yang baik untuk dimiliki hari ini," ujar Alonso.
Baca juga: Hasil F1 GP Belgia, Vettel Kalahkan Hamilton dan Verstappen
Leclerc, yang sebelumnya tidak mendukung kehadiran halo, kini berubah pikiran. Dia juga ikut menunjukkan rasa syukurnya.
"Jika hari ini (halo) telah berguna atau tidak, saya tidak tahu. Saya tidak tahu apa yang akan terjadi tanpanya (halo). Namun dalam beberapa kasus, halo sangat membantu," tutur Leclerc.
End of the race in the 1st corner. Frustrating.
— Charles Leclerc (@Charles_Leclerc) August 26, 2018
Never been a fan of the halo but I have to say that I was very happy to have it over my head today !
????: @f1gregoryheirman / @fotoformulak pic.twitter.com/QILqoVtjVh
"(Saya) tidak pernah menjadi penggemar halo, namun saya harus mengatakan bahwa saya sangat senang memilikinya (halo) di atas kepala saya hari ini," tambah Leclerc melalui akun twitter-nya.
Pengenalan halo pada Formula 1 musim ini memang sempat diwarnai kontroversi.
Baca juga: Fernando Alonso Putuskan Berhenti Balapan di F1 pada Akhir Musim 2018
Perdebatan mengenai halo muncul setelah beberapa pebalap mempertanyakan signifikansi penambahan pelindung kokpit tersebut.
Alonso, yang sejak awal mendukung penambahan halo, pun menyatakan bahwa insiden Leclerc ini merupakan pembuktian penting alat tersebut.
"Saya sudah melihat tayangan ulang dan hal tersebut merupakan pembuktian yang baik bagi halo. Kami tidak membutuhkan pembuktian apa-apa, tapi itu adalah hal baik," ujar Alonso.
GP Belgia di Sirkuit Spa-Francorchamps, Minggu (26/8/2018), berakhir untuk kemenangan pebalap Ferrari, Sebastian Vettel. Dia unggul 11,061 detik atas pebalap Mercedes, Lewis Hamilton, yang finis di urutan kedua.
Kemenangan ini memangkas jarak Vettel dengan Hamilton di klasemen sementara. Vettel kini berada di peringkat kedua dengan koleksi 214 poin. Dia berjarak 17 poin dengan Hamilton yang berada di puncak klasemen.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.