Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lorenzo Nikmati Duel Sengit dengan Marquez dan Dovizioso pada GP Ceko

Kompas.com - 06/08/2018, 10:28 WIB
Eris Eka Jaya

Penulis

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Pebalap Ducati, Jorge Lorenzo, mengaku tetap menikmati jalannya balapan MotoGP Ceko 2018 pada Minggu (5/8/2018) meski hanya finis sebagai runner-up. 

"Ini adalah balapan yang spektakuler," ujar Lorenzo seperti dikutip BolaSport.com dari Crash.

Hal ini tak lepas dari pertarungan perebutan posisi tiga terdepan yang berlangsung hingga menjelang balapan berakhir.

"Ada banyak pertarungan pada akhir balapan karena saat itu saya lebih memilih untuk melambat di awal balapan dan menjaga ban," ujar Lorenzo.

Baca juga: Hasil MotoGP Ceko, Dovizioso Juara, Marquez Ketiga

Pebalap Spanyol tersebut tidak menyangka bahwa Marc Marquez tiba-tiba menyerang dan membuat dia harus kehilangan momen selama beberapa saat.

"Namun, sayangnya, Marquez datang menyerang saya dan memberi kesempatan Dovizioso untuk menjauh. Jadi, saya tidak bisa melakoni pertarungan terakhir," kata Lorenzo lagi.

Jorge Lorenzo beberapa kali melakukan manuver yang tidak hanya berhasil merebut posisi dua dari Marc Marquez, tetapi juga mengancam posisi terdepan dari Andrea Dovizioso.

Pada akhirnya, Ducati menguasai dua posisi terdepan dengan Dovizioso finis pertama, kemudian diikuti oleh Lorenzo di tempat kedua.

Baca juga: Marquez Akui Ducati Lebih Baik di MotoGP Ceko 2018

Adapun pebalap Repsol Honda, Marc Marquez, finis ketiga diikuti Valentino Rossi (Movistar Yamaha) di tempat keempat.

"Berhasil menjadi yang pertama dan kedua adalah sebuah hal yang sempurna untuk Ducati. Jadi, kami sangat bahagia," kata Lorenzo lega.

Setelah MotoGP Ceko 2018 usai digelar, ajang balap motor populer itu akan kembali menggelar balapan pada pekan depan di Austria.

Seri ke-111 MotoGP 2018 yang bakal berlangsung di Red Bull Ring itu menurut rencana akan digelar 10-12 Agustus 2018. (Any Hidayati)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Liga Indonesia
Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Liga Spanyol
Line Up dan Link Live Streaming Final Piala Thomas 2024 Indonesia Vs China

Line Up dan Link Live Streaming Final Piala Thomas 2024 Indonesia Vs China

Badminton
Run The City Medan Diikuti 1.000 Pelari, Usung Konsep Point to Point

Run The City Medan Diikuti 1.000 Pelari, Usung Konsep Point to Point

Liga Indonesia
Greysia Polii Bangga Tim Uber 2024, Angkat Perempuan Indonesia

Greysia Polii Bangga Tim Uber 2024, Angkat Perempuan Indonesia

Badminton
Bangga Bisa Tampil di Final, Siti/Ribka Akui Keunggulan Ganda China

Bangga Bisa Tampil di Final, Siti/Ribka Akui Keunggulan Ganda China

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com