Jelang Asian Games 2018, Album Fisik "Energy of Asia" Resmi Dirilis

JAKARTA, KOMPAS.com - Setelah meluncurkan format digital pada pekan lalu, hari ini, Kamis (19/7), Panitia Pelaksana Asian Games 2018 (Inasgoc) dan Asiri resmi merilis album fisik berformat cakram padat alias compact disc (CD) Asian Games 2018: Energy of Asia.

Acara peluncuran album fisik tersebut dilakukan di gerai restoran siap saji KFC Kemang, Jakarta Selatan. Pemilihan lokasi itu tidak lepas dari peran sentral KFC Indonesia sebagai pihak distributor album fisik Asian Games 2018.

Nantinya, pembelian album Energy of Asia bisa dilakukan publik umum di lebih dari 600 gerai KFC di seluruh Indonesia.

Baca juga: Yogyakarta Selesai, Kirab Obor Asian Games 2018 Berlanjut ke Solo

"Dengan memanfaatkan lebih dari 600 gerai KFC di seluruh Indonesia, kami ingin mempermudah konsumen untuk mendapatkan album Energy of Asia," tutur General Manager PT Fast Food Indonesia Tbk, yang menaungi KFC Indonesia, Hendra Yuniarto.

"Hal ini adalah salah satu bentuk dukungan KFC Indonesia terhadap pesta olahraga Asia dan kepada Indonesia sebagai tuan rumah," ujar Hendra lagi.

Kehadiran album Energy of Asia menjadi bukti dari tekad para artis dan musisi dalam mendukung penyelenggaraan Asian Games 2018.

Terlebih, bukan perkara mudah untuk dapat memproduksi 13 lagu dalam album ini mengingat kepadatan jadwal para artis dan musisi yang terlibat. Alhasil, ada lagu yang proses produksinya hanya memakan 10 hari, tetapi ada juga yang membutuhkan waktu berbulan-bulan.

Baca juga: Nanda Mei, Atlet Difabel Pembawa Obor Asian Games 2018

Album Asian Games 2018: Energy of Asia memuat 13 lagu yang melibatkan sejumlah artis dan musisi papan atas Indonesia, di antaranya Ariel NOAH, Afgan, Anji, Armada, Bunga Citra Lestari, Cakra Khan, Dira Sugandi, Dipha Barus, GAC, JFlow, Isyana Sarasvati, Once, Slank, Shakira Jasmin, Via Vallen, dan gabungan artis Energy 18.

Lagu-lagu yang ada di album Asian Games 2018 menunjukkan keragaman musik di Indonesia.

Tak cuma genre pop, ada juga balada, easy listening, reggae, rap, dangdut, dan EDM.

Lagu-lagu dalam album ini juga memasukkan sentuhan bunyi instrumen musik tradisional Indonesia dan Asia. (Diya Farida Purnawangsuni)