Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelatih Borneo FC: Kami Kalah karena Kesalahan Sendiri

Kompas.com - 12/07/2018, 07:25 WIB
Hamzah Arfah,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

LAMONGAN, KOMPAS.comBorneo FC kalah 0-2 dari Persela Lamongan dalam lanjutan Liga 1 2018 di Stadion Surajaya, Lamongan, Rabu (11/7/2018) malam. Pelatih Dejan Antonic mengakui kesalahan sendiri menjadi penyebab kegagalan timnya.

Loris Arnaud menjadi aktor pembeda dalam laga ini. Dia mencetak gol pada menit ke-18 memanfaatkan umpan Diego Assis, sebelum Edy Gunawan membuat gol bunuh diri pada menit ke-47.

“Kami kalah karena kesalahan sendiri. Gol pertama berawal dari kesalahan bek. Harusnya dia bisa kuasai bola, tapi malah dapat diambil pemain Persela (Diego Assis),” kata Dejan.

(Baca juga: Main di Hang Jebat, Andik Vermansah Cs Gigit Jari dan Tren Tiga Kemenangan Terhenti)

“Sedang gol kedua, Edy malah cetak gol bunuh diri. Tapi sebelum gol terjadi, ada salah satu bek kami yang sempat didorong oleh pemain Persela, tapi wasit tidak lihat, seperti tidur, dengan membiarkan itu,” ucap dia.

Meski demikian, Dejan tidak akan protes keputusan wasit Aprisman Aranda dari Sumatera Barat yang memimpin pertandingan. Dia merasa tak berguna dan malah akan merugikan dirinya.

Dejan hanya berharap apa yang dialami dapat dijadikan pelajaran untuk menghadapi laga selanjutnya. Menurut jadwal, mereka bakal menjamu Barito Putera pada Senin (16/7/2018).

“Pelatih memang benar, kami kalah dalam pertandingan ini karena kesalahan sendiri. Ini pembelajaran buat kami, dan kami akan lakukan evaluasi supaya bisa mendapat hasil maksimal saat jumpa Barito,” tutur gelandang Borneo FC, Abrizal Umanailo.

Kekalahan ini membuat posisi Borneo FC masih tertahan di papan tengah klasemen sementara. Mereka kini menempati peringkat ke-12 dengan koleksi 19 poin dari 15 kali bertanding.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Liga Italia
Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Liga Inggris
Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com