Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KONI PALI Berduka atas Kepergian Zulkarnain Lubis

Kompas.com - 11/05/2018, 13:46 WIB
Aji YK Putra,
Jalu Wisnu Wirajati

Tim Redaksi

PALI, KOMPAS.com - Mantan pemain bola tim nasional pada era 1980-an, Zulkarnain Lubis, tutup usia di Rumah Sakit Pertamina Pendopo Kecamatan Talang Ubi, Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), Sumatera Selatan, Jumat (11/5/2018).

Zulkarnain Lubis yang merupakan pelatih PS PALI, meninggal secara mendadak sekitar pukul 07.30 WIB diduga mengalami serangan jantung.

Ketua Harian Komite Olahraga Nasional (KONI) PALI, Hendri Halim, mengatakan, meninggalnya mantan timnas Indonesia tersebut sangat di luar dugaan. Malam sebelum kejadian itu, Zulkarnain sempat bermain catur bersama Hendri tanpa mengeluhkan sakit.

"Saya juga terkejut mendengar kabar bahwa pagi tadi (mendiang Zulkarnain) mendadak dibawa ke rumah sakit dan dinyatakan meninggal dunia, diduga karena serangan jantung," kata Hendri.

Baca juga: Maradona dari Indonesia Cerita Asal-usul Julukannya

Hendri mengatakan, jenazah Zulkarnain rencananya akan langsung diterbangkan ke Binjai Sumatera Utara (Sumut) untuk dimakamkan, setelah shalat jumat.

"Keluarganya sudah menunggu di sana (Sumut). Kami sangat benar-benar berduka atas meninggalnya Zulkarnain," ujarnya.

Zulkarnain diketahui, telah menjadi pelatih PS PALI sejak 2015. Kontrak almarhum pun berakhir pada tahun ini.

Selama menjadi pelatih PS PALI, almarhum berhasil membawa nama harum Kabupaten PALI usai mendapatkan gelar juara Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Sumsel pada tahun 2015.

"Karena beliau bagus dan pernah membawa PS PALI juara, kami sambung lagi kontraknya. Almarhum juga berkeinginan keras untuk melatih para pemain PALI," kata Hendri.

Eks penyerang di timnas Indonesia tersebut, merupakan kelahiran Medan 21 Desember 1958 dan wafat dalam usia 59 tahun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Reaksi Media Korsel: 'Magis Shin Tae-yong' dan 'Tragedi di Doha'

Reaksi Media Korsel: "Magis Shin Tae-yong" dan "Tragedi di Doha"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com