Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Verstappen Tak Tersinggung dengan "Serangan" dari Hamilton

Kompas.com - 10/04/2018, 14:41 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

Sumber Motorsport

SAKHIR, KOMPAS.com - Pada balapan GP Bahrain di Sirkuit Sakhir, Minggu (8/4/2018), sempat terjadi benturan antara pebalap Red Bull, Max Verstappen, dan pebalap Mercedes, Lewis Hamilton, pada awal balapan.

Lewis Hamilton yang tersulut emosi mengatakan di akhir balapan jika Verstappen adalah pebalap muda yang "bodoh".

Mendengar ucapan Hamilton tersebut, Verstappen mengaku tidak tersinggung dan mengatakan hal itu adalah hal wajar di balapan.

"Dia baru saja keluar dari mobilnya,dan itu hal yang biasa. Mungkin dia masih merasakan adrenalin balapan," kata Verstappen dikutip dari Motorsport.com.

(Baca Juga : F1 GP Bahrain 2018 - Lewis Hamilton Mengaku Kalah Dari Ferrari)

Verstappen melakukan manuver untuk menyalip Hamilton di tikungan pertama pada awal balapan. Sialnya, mobil Verstappen bersenggolan hingga sayap mobilnya hancur, sedangkan Hamilton tidak mengalami kerusakan apa pun.

"Saya sangat dekat saat itu dan ada kesempatan untuk menyalip. Jadi, saya berpikir itulah saatnya," ucap pebalap asal Belanda ini.

"Mobil saya sangat baik dan saya tidak mau berada di belakang Hamilton terlalu lama. Saya harus bertarung," ujar pebalap yang baru berusia 20 tahun itu.

Bos tim Red Bull, Christian Horner, mengatakan bahwa hal itu biasa terjadi di dalam balapan dan insiden seperti itu adalah hal yang ingin orang saksikan di televisi.

"Itu adalah balapan yang sulit. Max dan Lewis adalah dua pebalap tangguh. Ketika keduanya bersinggungan, itu adalah yang ingin orang saksikan," kata Horner dikutip dari Motorsport.com.

"Lewis sangat beruntung tidak mengalami kerusakan apa pun," ujar Horner menambahkan.

Di akhir balapan, Lewis Hamilton berhasil finis di urutan ketiga dan Max Verstappen harus kehilangan poin karena tidak mampu menyelesaikan balapan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com