Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Bukan Salah Paul Pogba Gajinya Lebih Tinggi daripada Paul Scholes"

Kompas.com - 02/01/2018, 07:56 WIB

LIVERPOOL, KOMPAS.com — Manajer Manchester United Jose Mourinho membalas kritik legenda klub, Paul Scholes, yang mengatakan timnya kurang energi saat melawan Southampton. Menurut Mourinho, Paul Pogba dkk sudah berjuang keras pada laga tersebut. 

Manchester hanya bermain imbang 0-0 melawan Southampton pada pertandingan pekan ke-21 Premier League—kasta teratas Liga Inggris—di Stadion Old Trafford, Sabtu (30/12/2017). Scholes yang menjadi komentator laga tersebut mengatakan, penampilan pasukan Mourinho pada laga itu di bawah standar.

Jose Mourinho tidak terima dengan klaim Scholes itu. Dia pun melancarkan "serangan" balik. 

"Menurut saya, Paul Scholes hanya bisa mengkritik. Kritik beda dengan komentar. Namun, dia harus tahu bahwa tidak semua dari kita bisa fenomenal seperti era dia bermain," kata pelatih asal Portugal itu, seperti dilansir BolaSport.com dari Sky Sports.

Baca juga: Mourinho di Ambang Catatan Buruk Akhir Tahun

Menurut Mourinho, para pemainnya sudah berusaha menang pada laga versus Southampton. Namun, hasil akhir memang tak seperti yang diinginkannya. 

"Paul Pogba bekerja sangat keras. Mungkin ada saatnya dia bermain bagus, lalu biasa-biasa saja, atau malah bermain buruk. Namun, bukan salah Pogba kalau gajinya lebih tinggi daripada Scholes," kata Mourinho.

Aksi gelandang Manchester United, Paul Pogba, saat mencetak gol ke gawang Southampton yang dianulir oleh wasit karena telah berdiri di posisi off side dalam pertandingan Liga Inggris 2017-2018 di Stadion Old Trafford, Manchester, Inggris, pada Sabtu (30/12/2017).AFP/Oli Scarff Aksi gelandang Manchester United, Paul Pogba, saat mencetak gol ke gawang Southampton yang dianulir oleh wasit karena telah berdiri di posisi off side dalam pertandingan Liga Inggris 2017-2018 di Stadion Old Trafford, Manchester, Inggris, pada Sabtu (30/12/2017).

Tidak tanggung-tanggung, Mourinho menantang Scholes untuk menyamai prestasinya sebagai manajer.

"Scholes akan dikenang sebagai pemain hebat, tetapi komentator sepak bola yang buruk. Saya akan mengingatnya sebagai pemain yang sudah memberi segalanya bagi Manchester United," tutur Mourinho.

Di mata eks Pelatih Chelsea tersebut, Scholes takkan bisa sehebat dirinya.

"Kalau Scholes ingin jadi manajer, semoga dia bisa setidaknya mencapai sukses 25 persen dari yang saya raih. Kalau 50 persen, dia harus meraih 12 trofi. Kalau bisa meraih 6, saya rasa dia akan bahagia," lanjutnya.

Manchester United mulai kembali ke jalur kemenangan setelah mengatasi Everton 2-0 pada laga di Stadion Goodison Park, Selasa (2/1/2018) dini hari WIB. Itu adalah kemenangan pertama Setan Merah setelah hasil imbang rentet tiga. (Lariza Oky Adisty) 

 
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com